Kata Remaja DKI soal Program Subuh Berjemaah dan Magrib Mengaji

Kamis, 10 Januari 2019 16:40 WIB

Sejumlah remaja mengaji Alquran secara bersama-sama saat gelaran Nusantara Mengaji di Masjid Raya, Makassar, 8 Mei 2016. Kegiatan nusantara mengaji yang diikuti sejumlah santri madrasah, pondok pesantren, masjid dan majelis taklim se kota Makassar bertujuan untuk membiasakan mengaji sehingga dapat terus menghidupkan tradisi Khataman Alquran seperti yang dilakukan para ulama terdahulu. TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.CO, Jakarta - Rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuat program salat subuh berjemaah dan magrib mengaji direspon beragam oleh remaja-remaja ibu kota. Program yang dibuat untuk menekan kenakalan remaja itu akan direlasisasikan tahun ini di wilayah Jakarta Selatan.

"Setuju banget, apalagi remaja yang laki-laki memang wajibnya salat di masjid," kata Vito, siswa kelas X SMK Negeri 6, Jakarta Selatan, Kamis, 10 Januari 2019.

Siswa jurusan komunikasi multimedia itu mengatakan program salat berjamaah dan mengaji akan meningkatkan kedatangan orang beribadah ke masjid. Namun dia menyarankan agar program tersebut juga dilengkapi fasilitas lain yang menarik remaja datang ke masjid. "Seperti WI-FI atau dikasih snack," kata Vito.

Siswa SMK Negeri 6 lain, Syukur Baihaki mengatakan bahwa program tersebut bagus namun belum tentu efektif menekan kenakalan remaja. Apalagi, menurut dia, jika ibadah itu terkesan dipaksakan. "Kalau salat atau ibadah cuma dipaksa gak sesuai dengan hati percuma juga dong, ya jadinya tetap nakal-nakal juga," kata Syukur.

Rifki Agustian, siswa SMK Negeri 29 Jakarta Selatan mengatakan program subuh berjemaah dan maghrib bagus. Namun menurut dia, tidak semua remaja mau dan bisa datang ke masjid di waktu ibadah tersebut. Begitu pun dirinya sendiri. "Tergantung orangnya. Ada yang keberatan juga. Tergantung dari hati," kata siswa kelas XII tersebut.

Advertising
Advertising

Warga dari berbagai kalangan mengaji Alquran secara bersama-sama saat gelaran penutupan Nusantara Mengaji di Masjid Raya, Makassar, 8 Mei 2016. Gerakan Nusantara Mengaji merupakan kegiatan mengkhatamkan Al Quran di Indonesia. TEMPO/Fahmi Ali

Sedangkan Rizky Ihsan, rekan sekolah Rifki mengaku optimistis dapat mengikuti program salat subuh berjemaah dan magrib mengaji. "InsyaAllah sanggup," kata siswa teknik kelistrikan pesawat tersebut.

Wali Kota Jakarta Selatan Marullah sebelumnya mengatakan program tersebut menargetkan masjid menjadi safe house atau tempat aman bagi remaja agar tidak terjerumus dalam kenakalan. "Sekarang ini banyak sekali, terutama anak-anak muda melakukan tawuran dan narkoba," kata dia pada Rabu, 9 Januari 2019.

Marullah menjelaskan program subuh berjemaah dan maghrib mengaji juga ditujukan untuk menciptakan kerukunan di antara masyarakat. Program ini akan direalisasikan di semua kelurahan di Jakarta, terutama yang rawan kerusuhan serta kejahatan seperti narkoba.

Di Jakarta Selatan, Pemerintah DKI telah menganggarkan sekitar Rp 1,43 miliar untuk pembiayaan program tersebut di seluruh masjid di 65 kelurahan. Setiap kali kegiatan, anggarannya Rp 500 ribu. Setiap masjid mendapat jatah melaksanakan 4 kali kegiatan dalam sebulan hingga 11 bulan ke depan.

Menurut Marullah, sejumlah kelurahan di wilayahnya telah memulai aktivitas program subuh berjemaah dan magrib mengaji sejak pekan pertama di awal tahun. "Ada beberapa sudah memulai dari pekan lalu," kata dia.

Berita terkait

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

4 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

5 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

5 hari lalu

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

6 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

7 hari lalu

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.

Baca Selengkapnya

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

10 hari lalu

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.

Baca Selengkapnya

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

12 hari lalu

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

DLH DKI Jakarta mengangkut sampah yang dilakukan selama periode tujuh hari sebelum hingga hari kedua Lebaran 2024

Baca Selengkapnya

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

13 hari lalu

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.

Baca Selengkapnya

BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

15 hari lalu

BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

BMKG memprakirakan seluruh wilayah DKI Jakarta berawan pada pagi hari.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

16 hari lalu

BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

Pada pagi hari, cuaca seluruh wilayah DKI Jakarta diprediksi berawan.

Baca Selengkapnya