Kaki Abu Bakar Baasyir Bermasalah, Dokter Menyarankan Ini

Selasa, 29 Januari 2019 18:31 WIB

Narapidana terorisme Abu Bakar Baasyir melakukan cek kesehatan rutin RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta, pada Selasa, 29 Januari 2019. Baasyir tiba di RSCM pukul 10.00 WIB. Foto: Tim Kuasa Hukum Baasyir

TEMPO.CO, Jakarta - Tim medis Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) bersama sejumlah dokter Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta telah memeriksa terpidana kasus terorisme Abu Bakar Baasyir Anggota tim advokasi medis MER-C Baasyir, Meaty, mengatakan dokter menemukan sejumlah masalah di bagian kaki kliennya.

Baca juga: Abu Bakar Baasyir Kembali ke Penjara Usai Diperiksa 6 Jam di RSCM

"Baasyir mengalami pembengkakan vena di kedua kakinya," kata Meaty saat ditemui di RSCM Jakarta, Selasa sore, 29 Januari 2019. Selain itu, Baasyir mengidap osteoarthritis atau gangguan pada lututnya.

Meaty mengatakan, tim dokter menganjurkan Baasyir menjalani fisioterapi. Terapi ini pun, ujar dia, sebaiknya dilakukan selama tiga pekan sekali. Ia mengatakan penyakit ini sudah dikeluhkan Baasyir sejak lama.

Penyakit yang mendera Baasyir tersebut menyebabkan peredaran darah tidak lancar. Lantaran usia kliennya yang sudah sepuh, Mety menyatakan Baasyir harus memperoleh perawatan intensif. "Memang sudah umur segini, harusnya sudah home care," ucap Meaty.

Advertising
Advertising

Baasyir diperiksa selama wnam jam di Gedung Kencana, RSCM, Jakarta Pusat.
Pendiri Pondok Pesantren Islam Al Mu'min ini tiba di RSCM pukul 10.00 WIB dikawal satu kompi polisi bersenjata laras panjang. Baasyir tiba didampingi sejumlah kuasa hukumnya, seperti Mahendradatta, Akhmad Kholid, dan Achmad Mihdan.

Baca juga: Abu Bakar Baasyir Jalani Cek Kesehatan di RSCM

Ketua Organisasi Majelis Mujahidin Indonesia(MMI) era 2002 itu menjalani pemeriksaan lengkap, mulai organ dalam hingga fisik. Setelah diperiksa, Baasyir kembali ke Lapas Gunung Sindur. Ia diiiringi dengan pengawalan ketat.

Abu Bakar Baasyir saat ini tengah menjalani hukuman 15 tahun penjara. Ia dijatuhi vonis oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan setelah secara sah dan meyakinkan terlibat kasus pendanaan latihan teroris di Aceh. Dia dinyatakan mendukung terorisme di Indonesia.

Berita terkait

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

23 jam lalu

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

1 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme

3 hari lalu

BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), berikan Sertifikat Penerapan Standar Minimum Pengamanan kepada 18 pengelola objek vital strategis dan transportasi di Jakarta.

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

9 hari lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Remaja Penikam Uskup di Sydney Didakwa Terorisme, Terancam Penjara Seumur Hidup

15 hari lalu

Remaja Penikam Uskup di Sydney Didakwa Terorisme, Terancam Penjara Seumur Hidup

Remaja laki-laki berusia 16 tahun telah didakwa melakukan pelanggaran terorisme setelah menikam uskup gereja Asyur di Sydney saat kebaktian gereja.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

15 hari lalu

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah

Baca Selengkapnya

Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

17 hari lalu

Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

Sekretaris Nasional Perempuan Mahardhika, Tyas Widuri, menilai penahanan Anandira Puspita dan bayinya berpotensi mereviktimisasi korban dugaan perselingkuhan suaminya.

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

18 hari lalu

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas

Baca Selengkapnya

2.700 Perawat Dikerahkan di Tengah Mogok Massal Dokter Korea Selatan

22 hari lalu

2.700 Perawat Dikerahkan di Tengah Mogok Massal Dokter Korea Selatan

Korea Selatan masih didera pemogokan massal para dokter. Ribuan perawat disiagakan.

Baca Selengkapnya