Menjajal Naik Ratangga, Kereta MRT Pertama di Indonesia

Kamis, 31 Januari 2019 06:33 WIB

Petugas kereta Mass Rapid Transit (MRT) berbincang saat melakukan uji coba di Stasiun Lebak Bulus, Jakarta, Kamis 17 Januari 2019. Jelang peresmian MRT yang akan dilaksanakan pada Maret 2019 tersebut masyarakat dapat mencoba secara gratis moda transportasi itu mulai 27 Februari. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta melakukan uji coba kereta MRT atau Ratangga bersama jurnalis pada Rabu, 30 Januari 2019. Dalam kesempatan itu, puluhan jurnalis menjajal sensasi menaiki kereta bawah pertama di Indonesia itu.

"Kita akan berangkat pukul 14.03 dari Bundaran HI dan akan memakan waktu sekitar 30 menit," kata Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar di Stasiun MRT Bundaran HI, Rabu, 30 Januari 2019.

Baca: Penyebab Ratangga MRT Jakarta akan Dikemudikan Para Masinis Muda

Usai menuruni tangga masuk stasiun MRT dari Jalan MH Thamrin, rombongan jurnalis dan MRT memasuki kawasan concourse yang terbuka. Di bagian itu terdapat mesin tiket, gerbang tapping tiket dan petak kios. Lokasi tersebut nantinya akan menjadi kawasan komersil sekaligus tempat masyarakat menyeberang jalan.

Usai mendapat arahan singkat di bagian concourse, rombongan melanjutkan perjalanan menuju bagian peron yang terletak 30 meter di dalam tanah. Sebelumnya, mereka harus melewati gerbang tapping tiket yang saat ini belum berfungsi.

Advertising
Advertising

Pekerja menyelesaikan pembangunan stasiun kereta Mass Rapid Transit (MRT) Bundaran HI di Jakarta, Kamis 17 Januari 2019. Jelang peresmian MRT yang akan dilaksanakan pada Maret 2019 tersebut masyarakat dapat mencoba secara gratis moda transportasi itu mulai 27 Februari. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Di peron yang memiliki panjang sekitar 200 meter, puluhan gerbang otomatis Ratangga berjejer. Tak seperti kunjungan Tempo pada bulan November 2018, kini kondisi peron MRT sudah dilengkapi pendingin ruangan, CCTV, dan papan LCD penunjuk waktu serta kedatangan kereta.

Tepat pukul 14.03, satu rangkaian Ratangga yang terdiri dari 12 gerbong datang dari arah selatan. Kereta buatan Jepang itu datang dengan dikendarai oleh seorang masinis. Meskipun beroperasi secara otomatis, Ratangga tetap memerlukan kehadiran masinis jika ada kondisi yang mengharuskan kereta dioperasikan secara manual.

Saat pintu kereta dan peron terbuka, udara dingin dari dalam kereta menyeruak. Pihak pengelola mengklaim menjaga suhu di dalam kereta 20-25 derajat Celcius agar penumpang merasa nyaman.

Baca: Beroperasi Maret, Pengerjaan MRT Jakarta Sudah 98,43 Persen

Berita terkait

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

2 jam lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

7 hari lalu

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

7 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

7 hari lalu

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

Menhub Budi mengatakan bahwa proyek MRT Jakarta hingga saat ini berjalan sesuai rencana.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

8 hari lalu

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bertemu Menteri Transportasi Jepang bahas sejumlah proyek infrastruktur, termasuk MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

10 hari lalu

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

14 hari lalu

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

Proyek MRT senilai Rp 4,2 triliun itu sudah mencapai 33 persen hingga Maret 2024. Sebagian besar pendanaan proyek berasal dari pinjaman Jepang.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

37 hari lalu

Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Purnomo mengajak penyandang disabilitas ngabuburit naik Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta

Baca Selengkapnya

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

48 hari lalu

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

MRT dan Transjakarta keluarkan aturan selama Ramadan bagi masyarakat yang berbuka puasa saat berada dalam moda transportasi ini.

Baca Selengkapnya

Pengguna MRT Jakarta Boleh Berbuka di Kereta, Hanya Air Putih dan Kurma

51 hari lalu

Pengguna MRT Jakarta Boleh Berbuka di Kereta, Hanya Air Putih dan Kurma

PT MRT Jakarta merilis aturan berbuka puasa selama perayaan ibadah Ramadan 2024. Pengguna MRT hanya diperbolehkan berbuka dengan air putih dan buah kurma maksimum 10 menit setelah azan Magrib.

Baca Selengkapnya