Anies Baswedan Minta Jangan Tolak Jumantik ke Rumah

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 3 Februari 2019 04:48 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melihat kondisi satu jumantik dan dua anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) yang dipukul seorang pria. Anies menyambangi 05 Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Ahad, 3 Februari 2019. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta -Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta warga untuk tidak menolak kedatangan juru pemantau jentik alias jumantik.

Anies Baswedan berujar, warga yang enggan diperiksa rumahnya bisa-bisa menambah jumlah kasus demam berdarah dengue (DBD).
Baca : Cerita Tiga Perempuan Jumantik Perempuan di Jagakarsa Dianiaya Warga

"Saya meminta seluruh masyarakat untuk menyambut dengan baik. Mereka (jumantik) adalah orang-orang yang peduli pada lingkungan," kata Anies di RW 05 Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Ahad, 3 Februari 2019.

Ahad, 3 Februari 2019 Anies melihat kondisi tiga kader jumantik yang dipukul seorang warga. Mereka adalah jumantik Kelurahan Lenteng Agung, Jayanti, serta dua anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) kader lansia bernama Nur Azizah dan Desi Yanita.

Anies menyampaikan, ketiganya telah bekerja sesuai prosedur. Mereka, lanjut Anies, telah menjadi korban pemukulan. Artinya, kesalahan ada pada diri pelaku mengingat kejadian seperti ini baru pertama kali.

Anies menilai peristiwa ini adalah kasus, bukan suatu pola yang terjadi di beberapa lokasi dan berulang. "Jadi menurut saya kita tidak perlu overreacting seakan-akan ini sesuatu yang luar biasa," ucap dia.

Advertising
Advertising

Dari pantauan Tempo, mata kiri jumantik Nur lebam. Begitu juga dengan mata kanan Jayanti yang masih terlihat jelas bengkak. Sementara itu, pelaku membenturkan kepala Desi beberapa kali. Pelaku sudah ditahan di Kepolisian Sektor Jagakarsa sejak Sabtu, 2 Februari 2019.

Berita terkait

Pencegahan DBD Masih yang Paling Efektif untuk Mengatasinya

7 jam lalu

Pencegahan DBD Masih yang Paling Efektif untuk Mengatasinya

Mencegah lebih baik daripada mengobati, begitu juga dengan DBD. Berikut penjelasan Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

8 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

17 jam lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Peserta Sakit DBD Sebelum UTBK, Ini Kata Panitia di UNJ

2 hari lalu

Peserta Sakit DBD Sebelum UTBK, Ini Kata Panitia di UNJ

Ada berbagai cerita di tengah pelaksanaan UTBK SNBT di UNJ, diantaranya ada peserta yang sakit DBD.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

3 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

3 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

4 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

4 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

5 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

5 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya