TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Kerja Sama Operasi (KSO) Sarana Totalindo, Bima Priya Santosa, mengatakan pembangunan rumah DP nol rupiah di Klapa Village, Duren Sawit, Jakarta Timur sudah mencapai 62 persen. "Update pembangunan hingga pekan lalu segitu," kata dia, Kamis, 28 Maret 2019. “Jadi kita optimistis bisa selesai di akhir Juli atau awal Agustus.”

Baca: Anies Baswedan Akui DP Nol Rupiah Bukan untuk Rakyat Miskin

Berdasarkan pantauan Tempo, konstruksi bangunan sudah mencapai 21 lantai. PD Pembangunan Sarana Jaya dan kontraktor PT Totalindo Eka Persada juga telah menyelesaikan topping off atau bagian atap gedung.

Siang tadi sejumlah alat berat diparkir di halaman gedung. Tak banyak aktivitas pekerja di luar gedung. Sejumlah pekerja tampak memasang jendela menggunakan gondola.

Bima mengatakan, pembangunan saat ini difokuskan di bagian dalam gedung. Sebab untuk struktur konstruksi diklaim sudah rampung. Pembangunan Instalasi Pembuangan Air Limbah di sekitar gedung juga telah diselesaikan. Untuk bagian luar, kata Bima, hanya menyisihkan pekerjaan finishing.

"Yang kami kejar sekarang soal pelistrikan, pipa-pipa, dan penyekatan serta keramik untuk lantai," kata Bima.

Hunian tanpa uang muka itu berada di Jalan Haji Naman. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menamakan program ini Solusi Rumah Warga (Samawa). Di sana akan ada 780 unit hunian di atas lahan 5.686 meter persegi. Unit-unit tersebut terdiri atas tipe 21 dan 36 dengan total 21 lantai.

Estimasi harta hunian tipe 21 mulai Rp 184 juta hingga Rp 213 juta. Sementara tipe 36 mulai Rp 304 juta hingga Rp 310 juta.

Pemerintah daerah menyediakan dua skema cicilan sebagaimana diatur dalam Peraturan Gubernur Nomor 104 Tahun 2018. Skema pertama dengan cicilan Rp 2 juta per bulan menyasar masyarakat dengan estimasi penghasilan Rp 5,73 juta. Untuk skema ini, jangka waktu cicilan adalah 20 tahun.

Baca: Rumah DP Nol Rupiah di Pondok Kelapa, Ini Skema Cicilannya

Skema kedua, yakni cicilan Rp 2,4 juta per bulan yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan minimal Rp 6,93 juta. Pelunasan hunian DP nol rupiah ini memiliki skema cicilan selama 15 tahun.