Pondasi Dekat Tanggul Baswedan Bocor, Warga Jatipadang Resah

Selasa, 2 April 2019 08:05 WIB

Petugas PPSU membersihkan lumpur yang menggenangi jalan pemukiman warga karena tanggul aliran Kali Pulo jebol di Kelurahan Jati Padang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta, Senin 14 Januari 2019. Akibat jebolnya tanggul Kali Pulo yang terjadi pada Minggu (13/1) tersebut, BPBD Provinsi DKI Jakarta mencatat air dengan ketinggian 50-60 cm merendam wilayah RT 003 dan RT 004 di RW 006. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - Dua titik kebocoran pondasi di dekat Tanggul Baswedan di RT3 RW6 Kelurahan Jatipadang, Pasar Minggu, membikin warga di sana resah.

Baca: Tanggul di Jati Padang Ambles, Dua RT Kebanjiran

Warga RT3 RW6 Jatipadang, Fatimah, khawatir dua titik kebocoran pondasi itu menyebabkan tanggul Kali Pulo jebol lagi.

"Kemarin air sudah keluar dari titik yang bocor. Warga sudah menutupnya dengan karung pasir," kata Fatimah saat ditemui di rumahnya Senin, 1 April 2019.

Pondasi tanggul yang jebol masih berada sebaris dengan Tanggul Baswedan. Pada Ahad kemarin, kata dia, pondasi turap dekat Tanggul Baswedan jebol hingga menyebabkan banjir setinggi 1 meter.

Warga menunjuk dua titik pondasi tanggul Kali Pulo yang bocor di RT3 RW6 Kelurahan Jatipadang, Pasar Minggu, Senin, 1 April 2019. Tempo/Imam Hamdi

Tanggul tersebut berada sekitar 100 meter dari rumah Fatimah. "Banjir kemarin 75 kepala keluarga terkena dampaknya."

Warga Jatipadang ini berharap agar seluruh bagian tanggul kembali ditinggikan hingga sejajar dengan Tanggul Baswedan yang tingginya hampir 2 meter. "Tapi sebelum ditinggikan pondasinya harus diperkuat," ujarnya.

Advertising
Advertising

Menurut dia, kawasan rumahnya memang lokasi langganan banjir. Penyebabnya adalah kali yang menyempit karena terhimpit bangunan.

Pemerintah, kata dia, berencana membebaskan sebagian lahan dan rumah warga untuk melebarkan kali dan mengatur jalan air. "Tapi sampai sekarang belum terealisasi lagi," kata Fatimah.

Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali mengatakan sejumlah rumah di kawasan Kali Pulo memang mesti dibebaskan untuk menaturalisasi kawasan tersebut.

"Beberapa tempat memang harus kami bebaskan," kata Marullah saat meninjau pondasi tanggul Kali Pulo yang jebol, Senin, 1 April 2018.

Pemerintah daerah akan menilai sejumlah lokasi yang bakal dibebaskan. Sebab, beberapa rumah di kawasan itu memang berdiri di badan air dan harus segera dibongkar.

Baca: Warga Usul Nama Tanggul Baswedan, Ini Tanggapan Anies

Pemerintah, kata dia, masih mendata jumlah rumah yang harus dibebaskan untuk menaturalisasi bantaran Kali Pulo, khususnya di Kampung Air Jatipadang. Tanggul di kawasan itu bolak-balik jebol sehingga air Kali Pulo merendam permukiman. "Saya juga sudah meminta teman-teman teknis untuk pendataan warga yang akan direlokasi. Sebab, lokasi itu menjadi langganan banjir setiap musim hujan."

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

2 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

2 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

3 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

3 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

3 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

4 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

4 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

5 hari lalu

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

5 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

6 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya