Anies Ungkap Beda Data Penduduk BPS vs PKK

Kamis, 11 April 2019 14:45 WIB

Gubernur Provinsi DKI Jakarta ANies Baswedan melantik Pengurus Tim Penggerak PKK Provinsi DKI Jakarta di Jakarta, 12 Januari 2018. TEMPO/ Naufal Dwihimawan Adjiditho

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pemerintah DKI menemukan perbedaan data mengenai jumlah penduduk kelurahan dan kecamatan di Jakarta dengan data milik Badan Pusat Statistik (BPS). Perbedaan tersebut terungkap pada saat organisasi Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) melakukan survei.

"Ada sebuah kelurahan, kecamatan, datanya jomplang dengan data BPS," ujar Anies di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 11 April 2019.

Lihat: Istri Anies Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK Jakarta

Apa perbedaannya?

Menurut Gubernur, misalnya, data BPS menyebutkan bahwa terdapat 100 ribu penduduk di suatu kelurahan. Namun, dari hasil sigi ibu-ibu PKK menemukan hanya 30 ribu penduduknya.

Anies menjelaskan data yang dihimpun oleh PKK itu lebih lengkap dibanding data BPS. Data dari ibu-ibu PKK juga mencantumkan jenis tanaman di rumah, kapan waktu interaksi terakhir dengan warga, hingga jumlah jamban di tiap rumah. "Ketika ditanya (pertanggungjawaban data), we are ready defense our data. Kami siap mempertanggungjawabkan data kami. Jumlahnya hanya 30 ribu, kami tahu penduduk yang mana, namanya siapa," katanya mengulang penjelasan surveyornya.

Baca: Anies Yakin Prabowo - Sandiaga Ulangi Kemenangan Pilgub DKI

Meski begitu, dia tak mau menyebutkan lokasi yang menjadi sampel survei PKK yang berbeda temuan dengan BPS. Dia beralasan jawabannya hanya akan menjadi sensasi.

Survei yang dilakukan oleh PKK merupakan bagian dari pendataan tingkat kesehatan di masyarakat DKI Jakarta. Salah satu yang menjadi obyek survei ibu-ibu PKK adalah toilet di setiap permukiman. Melalui data tersebut, DKI akan memiliki data akurat soal kawasan ya kekurangan jamban. Namun menjelang Pemilu 2019 dan Pilpres 2019, Gubernur Anies menginstruksikan survei dihentikan dahulu dengan alasan tak ingin petugas survei dituduh berkampanye.

M. JULNIS FIRMANSYAH

Berita terkait

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

7 jam lalu

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

7 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

9 jam lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat dalam penutupan perdagangan hari ini ke level Rp 16.025 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

BPS: Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I 2024 Tumbuh, Tertinggi Sejak 2015

14 jam lalu

BPS: Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I 2024 Tumbuh, Tertinggi Sejak 2015

Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di triwulan I-2024 yang tercatat 5,11 persen secara tahunan

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

17 jam lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

17 jam lalu

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

Relawan tak menolak jika partai pendukung Anies-Muhaimin ingin bergabung dengan pemerintahan baru Prabowo - Gibran.

Baca Selengkapnya

Alasan Cak Imin Ingin Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

19 jam lalu

Alasan Cak Imin Ingin Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

Koalisi Perubahan dapat mengusung calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Aceh.

Baca Selengkapnya

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

2 hari lalu

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh karena telah memberi dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

3 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

4 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya