Bawaslu Sebut Tempat Tinggal Prabowo Daerah Rawan di Pemilu 2019
Reporter
Ade Ridwan Yandwiputra (kontributor)
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Jumat, 12 April 2019 16:31 WIB
TEMPO.CO, Bogor – Ketua Bawaslu Kabupaten Bogor Irfan Firmansyah menyebut desa tempat tinggal Prabowo Subianto di Bojong Koneng, Hambalang sebagai wilayah rawan dalam pemilu 2019.
Baca: Menuju Lokasi Kampanye Akbar, Massa Serukan Nama Prabowo
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bogor telah memetakan sejumlah daerah rawan yang berada di beberapa wilayah perbatasan dan domisili calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.
“Yang sudah kita petakan salah satunya di Desa Bojong Koneng, Babakan Madang,” kata Irfan kepada Tempo, Jumat 12 April 2019.
Irfan mengatakan alasan Bawaslu menetapkan wilayah perbatasan dan domisili capres Prabowo sebagai daerah rawan karena paling berpotensi ada mobilisasi massa.
“Mobilisasi pemilih itu beragam mulai dari money politik hingga intimidasi,” kata Irfan.
Untuk mengamankan pemilu 2019, Irfan mengatakan, Bawaslu Kabupaten Bogor akan menggelar patroli sejak H-3 pemilihan.
“Prioritas patroli akan melakukan pengawasan ketika masa tenang,” kata Irfan.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor, Ummi Wahyuni mengatakan, berdasarkan rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan ketiga (DPTHP3) yang digelar pada 11 April 2019 kemarin didapati total DPT di Kabupaten Bogor sebanyak 3.472.622 jiwa.
“Dengan rincian 1.777.405 laki-laki dan 1.695.217 perempuan,” kata Ummi.
Baca: Sidang Ratna Sarumpaet, Dahnil Anzar Cerita soal Reaksi Prabowo
Sebelumnya, Bawaslu RI mengeluarkan beberapa wilayah yang rawan dalam pelaksanaan pemilu 2019. Salah satunya Kabupaten Bogor, yang menjadi tempat tinggal capres Prabowo Subianto di Hambalang, Babakan Madang, yang dinyatakan rawan pada aspek partisipasi politik dan penyelenggara pemilu bebas dan adil.