TEMPO.CO, Jakarta - Kebakaran yang melanda Lantai 4 Blok C Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Senin pagi, 22 April 2019 tak hanya merugikan kios yang terbakar di lantai tersebut. Hampir seluruh pedagang di lantai yang berada di bawahnya juga terkena imbasnya.

Penyebabnya, air sisa pemadaman di lantai 4 bocor dan merembes ke toko-toko di lantai bawah. "Baju dagangan saya pada basah semua," kata Eli Marni, pedagang kain dan baju di Lantai 4 Blok C.

Baca: Cerita Pedagang Tanah Abang Saat Kebakaran di Blok C Terjadi

Selain Eli, Ahmad Hamidun, pedagang baju yang kiosnya berada di lantai 3 mengeluhkan hal serupa. Ia mengatakan seluruh dagangnya basah kuyup karena terkena rembesan air dari atas. "Bingung saya juga jadinya, nih. Yang bahannya warna putih sudah enggak ketolong lagi itu," ujarnya.

Bukan hanya baju dagangannya yang menjadi rusak, Hamidu juga tak bisa berdagang karena listrik mati di semua gedung. Ia belum menghitung jumlah kerugian atas musibah itu.

Dari pantauan Tempo di lokasi, akibat proses pemadaman lantai 4 Blok C menjadi banjir. Para karyawan dan pemilik toko terlihat bergotong-royong membuang air banjiran tersebut.

Baca: Api Padam, Lalin di Blok C Pasar Tanah Abang Kembali Normal

Air yang merembes hingga ke lantai dasar membuat pengunjung menjadi enggan memasuki Blok C. Selain karena gelap, mereka takut terkena cipratan air sisa pemadaman.

Kebakaran yang melanda Blok C terjadi sekitar pukul 07.10 WIB. Informasi itu dilaporkan oleh akun twitter @bpbddkijakarta.

Kepala Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat, Mulyanto mengatakan kebakaran melalap dua kios baju di Blok C Tanah Abang. Dugaan penyebab sementara karena korsleting listrik. "Tidak ada korban jiwa dan untuk nominal kerugian kami belum bisa memperkirakan," ujarnya.