Ini 8 Titik Permukiman di Bekasi yang Terdampak Banjir Kiriman

Sabtu, 11 Mei 2019 12:23 WIB

Jalan Pengasinan Raya, Mustika Jaya, Kota Bekasi, lumpuh akibat diterjangg banjir, Ahad, 28/ April 2019. Tempo/adi warsono

TEMPO.CO, Bekasi - Sebanyak delapan titik permukiman warga di Kota Bekasi terdampak banjir kiriman dari Bogor pada Sabtu, 11 Mei 2019. Banjir tersebut disebabkan oleh meluapnya sungai Bekasi akibat debit air kiriman yang cukup besar.

Berdasarkan identifitasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bekasi, delapan titik yang terdampak banjir diantaranya di Perumahan Pondok Gede Permai, Jatiasih dan Perumahan Pondok Mitra Lestari. Namun, genangan hanya berada di jalan.

Baca: Bekasi Dilanda Banjir Kiriman

Sementara itu beberapa perumahan di wilayah Bogor yang berbatasan dengan Bekasi juga kebanjiran. Seperti Vila Nusa Indah 1 dan 2. Perumahan ini berada sebelum bendungan Bekasi.

Banjir terparah berada di permukiman selepas Bendungan Bekasi. Perkampungan warga di Jalan Mayor Oking RT 01 RW 02 dan Gang Mawar, Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur kebanjiran dengan ketinggian mencapai 1,5 meter.

Advertising
Advertising

Di Gang Kalimaya Kampung Patal (Bekasi Timur), Kampung Lebak (Teluk Pucung, Bekasi Utara), dan Kampung Lengkak (Bekasi Jaya, Bekasi Timur) ketinggian air mencapai satu sampai dengan 1,2 meter. Terakhir di Margahayu RT 04 RW 03 terdampak banjir setinggi 50 sentimeter.

"Kami telah menerjunkan personil ke wilayah-wilayah terdampak," kata Wakil Satgas BPBD Kota Bekasi, Karsono pada Sabtu, 11 Mei 2019.

Karsono mengatakan sebagian penduduk terdampak telah melakukan evakuasi mandiri ke dataran lebih tinggi atau mengungsi ke rumah sanak saudaranya. "Kami terus melalukan pemantauan tinggi muka air untuk mengantisipasi adanya banjir," ujar dia.

Berdasarkan data dari Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas, puncak tinggi muka air pada dua sungai itu di Sungai Bekasi wilayah Jatiasih mencapai 680 sentimeter. Sedangkan normalnya hanya 300 sentimeter. "Warga harus tetap waspada karena ketika TMA di titik pertemuan belum benar-benar turun aman, hujan lebat terjadi kembali di hulu," kata Puarman, Ketua KPSCC.

Berita terkait

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

7 jam lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

BPBD: Gempa M6,2 dari Laut Selatan Jawa Barat Berdampak Kerusakan dan Korban Luka

1 hari lalu

BPBD: Gempa M6,2 dari Laut Selatan Jawa Barat Berdampak Kerusakan dan Korban Luka

Gempa bermagnitudo 6,2 di Laut Selatan Jawa Barat tidak hanya terasa kencang dan lama getarannya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

2 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

2 hari lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

3 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

3 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

3 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

4 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

4 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya