Ada SD di Area Latihan Tempur, Danyonif Tajimalela: Berbahaya

Kamis, 20 Juni 2019 10:35 WIB

Ilustrasi anak SD. Tempo/Budi Yanto

TEMPO.CO, Bekasi - Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) 202 Tajimalela Mayor Inf Kadek Abriawan meminta Bekasi merelokasi SDN Bojong Rawalumbu III karena berada di area latihan tempur. Kadek meminta sekolah itu dipindah ke tempat yang lebih aman demi keselamatan murid.

Baca: 5 Calo SIM Bekasi Dibekuk, Pasang Tarif Rp 800 Ribu

"Kami khawatir keselamatan murid, karena di sini sering dijadikan latihan pasukan tempur," kata Kadek di Bekasi, Kamis 20 Juni 2019.

Menurut dia, SDN Bojong Rawalumbu III sudah ada sejak lama di area Batalyon Infanteri 202 Tajimalela. "Sekarang banyak anggota yang latihan dan lain hal, maka bisa berbahaya bagi para murid yang berada di area ini," ujarnya.

Kadek menyarankan lokasi belajar murid-murid SDN Bojong Rawalumbu III dipindahkan ke SDN Bojong Rawalumbu V yang terletak di tepi jalan. "Kalau bisa disatukan di area tersebut," katanya.

Kadek juga menjelaskan, selain menjadi tempat berlatih keras anggotanya, di lokasi itu juga terdapat alat-alat yang dapat membahayakan keselamatan jiwa. " Jadi Tajimalela 202 meminta solusi dari Pemerintah Kota Bekasi," katanya lagi.

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi meminta Kepala Disperkimtan Kota Bekasi agar segera mengecek status lahan SD Negeri Bojong Rawalumbu III.

Apabila memang tercantum milik 202, maka diserahkan wewenangnya ke Danyonif 202, namun jika lahan itu milik Pemerintah Kota Bekasi, maka akan dibuatkan kesepakatan mengenai sistem pinjam pakai.

Baca: Lakukan Pelanggaran Berat, Belasan ASN Bekasi Terancam Dipecat

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menyatakan sudah meninjau SDN Bojong Rawalumbu V untuk kemungkinan merger atau disatukan dengan menambah bangunan secara vertikal. "Bisa kita merger nanti, bangunan sekolah diubah menjadi tiga lantai. Jadi SDN Bojong Rawalumbu III nantinya dihapus dan lahannya digunakan sebagai zona eksklusif latihan tempur Yonif 202 Tajimalela," tandas dia.

Berita terkait

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 jam lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

6 jam lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

2 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

2 hari lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

2 hari lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

2 hari lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

2 hari lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

3 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

3 hari lalu

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.

Baca Selengkapnya