Terkendala Izin, Bus Listrik Transjakarta Belum Segera Beroperasi

Editor

Dwi Arjanto

Senin, 24 Juni 2019 07:14 WIB

Bus Listrik milik PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melintas saat pra-uji coba di kawasan Monas, Jakarta, Ahad, 19 Mei 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta -Direktur Utama PT Transjakarta, Agung Wicaksono mengatakan tiga armada bus listrik Transjakarta siap di operasikan di Jakarta. Perihal ingin beroperasi cepat, angkutan umum tersebut terkendala Peraturan Presiden (Perpres) yang belum diterbitkan.

"Yang menjadi tantangan adalah bagaimana mendapatkan dukungan regulasi berupa izin dari kementerian perhubungan dan juga STNK yang perlu diterbitkan oleh kepolisian dengan di dukung oleh Kementerian Dalam Negeri," kata Agung usai konferensi pers di Bakoel Koffie, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu, 23 Juni 2019.

Baca: Kualitas Udara Jakarta Buruk, Cara Anies Baswedan Atasi Polusi

Agung menuturkan, sejauh ini memang dari regulasi ada yang berbeda karena bus listrik ini sesuatu yang baru. Dia menyebut hal tersebut tidak bisa mengakomodir kebaruan dengan persepsi dan kebijakann yang lama, yang lama ini harus disesuaikan.

DKI Jakarta sendiri, kata dia sudah mengawali dengan menerbitkan surat keputusan kepala Dinas Perhubungan nomor 120 tahun 2019, yang berupa penugasan kepada transjakarta untuk melakukan uji coba.

Advertising
Advertising

"Nah yang belum ada adalah kebijakan ditingkat nasional, kami mendengar bahwa ada draf peraturan Presiden yang sedang disusun, kami mengaharapkan ini akan menjadi sebuah dukungan dari pemerintah pusat ke pemerintah DKI utk menjalankan bus listrik ini," ujarnya.

Selain itu pihaknya baru pada tahap melakukan uji coba kendaraan bus listrik di sekitaran kawasan wisata seperti di Monas. Uji coba ini dilakukan untuk melihat sejauh mana kesiapan bus listrik ini beroprasi. Agung mengakui secara kompetensi teknis bus listrik ini tidak diragukan lagi.

Di sisi lain, untuk mengoperasikan bus listrik sendiri Transjakarta masih harus menunggu penerbitan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan sertifikat uji tipe. Apabila kedua hal tersebut tidak ada maka bus listrik dipastikan tidak bisa dioperasionalkan.

"Terakhir untuk buat ini jalan kita sudah uji coba. Supaya kita bisa jalankan, kita uji coba dari Senayan ke Monas, Ragunan ke Kuningan. STNK belum keluar kedua sertifikat uji tipe belum goal," katanya.

Agung mengatakan, kegiatan ini bertujuan memperkenalkan bus terbaru yang aman, bersih dan ramah lingkungan. Selain itu, menurutnya, bus listrik ini menunjukkan potret transportasi masa depan.

Baca: Polusi Udara di Jakarta, Anies Baswedan Tuding Pembangkit Listrik Batubara

"Untuk buat masyarakat merasa bahwa bus listrik ini aman, bersih dan mereka menyadari masa depan akan hadir di kehidupan kita," kata Agung kepada wartawan.

Sebelumnya, PT Transjakarta memperkenalkan bus listrik ke masyarakat DKI di Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) di sekitaran Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.

MUH HALWI l DA

Berita terkait

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

25 hari lalu

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) bersama PT Gapura Angkasa meluncurkan bus listrik ramah lingkungan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

38 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

Penetapan BSD dan PIK 2 menjadi PSN dikritik oleh sejumlah pihak. Damri enggan menggunakan bus listrik untuk armada lebaran.

Baca Selengkapnya

Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

39 hari lalu

Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

Bus listrik memiliki keterbatasan dalam hal jangkauan dan waktu pengisian daya baterai.

Baca Selengkapnya

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

51 hari lalu

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

MRT dan Transjakarta keluarkan aturan selama Ramadan bagi masyarakat yang berbuka puasa saat berada dalam moda transportasi ini.

Baca Selengkapnya

Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

58 hari lalu

Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

Bos PT Transjakarta mengklaim 9 dari 10 orang di Jakarta bisa mengakses layanan Transjakarta hanya dengan berjalan kaki 5 hingga 10 menit.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

59 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Puting Beliung Rancaekek, Threads, dan Adu Teknologi Bus Listrik Lokal

27 Februari 2024

Top 3 Tekno: Puting Beliung Rancaekek, Threads, dan Adu Teknologi Bus Listrik Lokal

Top 3 Tekno Berita Terkini dipuncaki artikel lanjutan tentang puting beliung atau tornado yang sebenarnya terjadi di Rancaekek.

Baca Selengkapnya

Adu Teknologi Bus Listrik di Indonesia, Buatan Lokal Vs Asing

26 Februari 2024

Adu Teknologi Bus Listrik di Indonesia, Buatan Lokal Vs Asing

Meski lamban dibandingkan moda EV lain, beragam bus listrik mulai berkembang di Indonesia, dari buatan lokal hingga produk pabrikan asing.

Baca Selengkapnya

6 Pilihan Transportasi Umum di Jakarta Bagi Turis Asing

20 Februari 2024

6 Pilihan Transportasi Umum di Jakarta Bagi Turis Asing

Ada banyak pilihan transportasi di Jakarta bagi turis asing. Mulai dari MRT, KRL, LRT, hingga bajaj. Berikut jadwal dan harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Dapat Bantuan 462 Bus Listrik dari Bank Dunia, Beroperasi di Bandung dan Medan

5 Februari 2024

Indonesia Dapat Bantuan 462 Bus Listrik dari Bank Dunia, Beroperasi di Bandung dan Medan

Pemerintah Indonesia mendapatkan bantuan 462 armada bus listrik dari Bank Dunia atau World Bank, yang nantinya akan beroperasi di Bandung dan Medan.

Baca Selengkapnya