Dakwaan Hilangkan Suara di Pileg, Eksepsi 10 PPK Ditolak

Reporter

Imam Hamdi

Rabu, 17 Juli 2019 20:30 WIB

10 anggota PPK Cilincing dan Koja, Jakarta Utara menjalani sidang dugaan tindak pidana Pemilu Legislatif 2019 di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Rabu 17 Juli 2019. Tempo/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara memerintahkan jaksa penuntut umum melanjutkan pemeriksaan berkas perkara pelanggaran pemilu berupa penghilangan suara di Pileg 2019. Perkara ini mendudukkan sepuluh orang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Koja dan Cilincing sebagai terdakwa

Majelis hakim yang diketuai Ramses Pasaribu memutuskannya setelah menolak eksepsi atau keberatan atas dakwaan yang diajukan para anggota PPK itu. Menurutnya, yang telah dilakukan tim penegakan hukum terpadu di Bawaslu Jakarta Utara telah sesuai aturan.

"Eksepsi terdakwa tidak bisa diterima," kata Ramses dalam persidangan dengan terdakwa lima orang PPK Koja, Rabu 17 Juli 2019.

Ramses menuturkan kalau majelis memperhatikan keberatan dari penasihat hukum terdakwa yang menyatakan bahwa perkara ini telah kedaluwarsa. Hakim berpendapat sebaliknya karena melihatnya dari tindak lanjut yang diproses terkait laporan tindak pidana itu.

Didik Wuryanto, ketua majelis hakim untuk perkara dengan terdakwa lima orang PPK Cilincing juga menolak eksepsi. Didik menjelaskan hal yang sama dengan Ramses dan meminta jaksa melanjutkan pemeriksaan berkas perkara dengan mendatangkan saksi dan pemeriksaan terdakwa.

Advertising
Advertising

Kuasa hukum kesepuluh orang PPK yang menjadi terdakwa, La Redi Eno, menyatakan menerima putusan hakim. "Beri kesempatan kami juga besok untuk menghadirkan saksi," katanya.

Perkara ini berawal saat Sentra Gakkumdu Bawaslu Jakarta Utara menerima laporan pengaduan dari caleg yang merasa dirugikan karena suaranya hilang. Mereka adalah caleg DPRD DKI Nomor Urut 1 dari Partai Demokrat H. Sulkarnain dan Caleg DPRD DKI No Urut 5 Partai Gerindra M. Iqbal Maulana.

Mereka masing-masing menuduh adanya penghilangan hingga ratusan suara. Berdasarkan laporan itu, tim lantas melakukan penyelidikan. "Berkas perkara sampai memiliki tebal hampir satu meter," Ketua Sentra Penegakan Hukum Terpadu di Bawaslu Jakarta Utara, Benny Sabdo.

Berita terkait

Pesan DKPP kepada KPU dan Bawaslu Jelang Pilkada 2024 Serentak

21 jam lalu

Pesan DKPP kepada KPU dan Bawaslu Jelang Pilkada 2024 Serentak

KPU akan mendapatkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) untuk Pilkada 2024 dari Kemendagri pada 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Persiapan KPU dan Bawaslu Hadapi Sidang Sengketa Pileg di MK Hari Ini

1 hari lalu

Persiapan KPU dan Bawaslu Hadapi Sidang Sengketa Pileg di MK Hari Ini

MK mengagendakan sidang pemeriksaan pendahuluan sengketa Pileg yang akan dibagi dalam tiga panel persidangan.

Baca Selengkapnya

Soal Gugatan PDIP ke PTUN, KPU Bilang Harusnya Ada Putusan Bawaslu Dulu

1 hari lalu

Soal Gugatan PDIP ke PTUN, KPU Bilang Harusnya Ada Putusan Bawaslu Dulu

PDIP menggugat KPU ke Pengadilan Tata Usaha Negara atau PTUN Cakung, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

1 hari lalu

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

PDIP tercantum sebagai pihak penggugat diwakili oleh Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum DPP PDIP.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

DPR Sebut Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu, Apa Alasannya?

3 hari lalu

DPR Sebut Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu, Apa Alasannya?

Komisi II DPR telah mengusulkan revisi UU Pemilu dan UU Pilkada sejak awal masa bakti 2019.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

3 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

3 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Sengketa Pileg, Mantan Ketua DPD Irman Gusman Minta Pemungutan Suara Ulang di Sumbar

3 hari lalu

Sengketa Pileg, Mantan Ketua DPD Irman Gusman Minta Pemungutan Suara Ulang di Sumbar

Dalam sengketa Pileg yang diajukan ke MK, Irman Gusman menuntut empat hal. Apa saja?

Baca Selengkapnya

MK Catat 297 Perkara Sengketa Pileg, Mulai Sidang Pekan Depan

3 hari lalu

MK Catat 297 Perkara Sengketa Pileg, Mulai Sidang Pekan Depan

MK telah meregistrasi 297 perkara sengketa pileg. Sidang perdana dilakukan pada pekan depan.

Baca Selengkapnya