Tolak Gaji 8 Juta Tak Berlebihan? Simak Hasil Penelitian UI Ini

Sabtu, 27 Juli 2019 04:30 WIB

Sejumlah pencari kerja menggunakan komputer sebelum memasuki Indonesia Career Expo di Balai Kartini, Jakarta, 24 Januari 2018. Ratusan perusahaan yang mengikuti pameran ini berasal dari berbagai bidang mulai dari perbankan, asuransi, konstruksi, media hingga otomotif. TEMPO/Tony Hartawan
TEMPO.CO, Depok - Isi instastory tentang gaji 8 juta rupiah yang ditolak seseorang sarjana baru lulusan Universitas Indonesia ternyata dinilai tak berlebihan. Pernyataan yang diunggah di media sosial Instagram itu memicu perbincangan ramai (trending topic) di media sosial beberapa hari terakhir.
Kepala Career Developement Center UI, Sandra Fikawati, yang menyatakan tidak terlalu berlebihan apabila seorang freshgraduate menolak gaji Rp 8 juta. Dia merujuk kepada hasil penelitian dari Tracer Study Career Development UI dari antara 2.500 mahasiswa lulusan 2018.
Penelitian disebutkannya menunjukkan sebanyak 60 persen lulusan itu bekerja di sektor swasta. Sektor lainnya yakni di pemerintahan dan BUMN yakni 35 persen. Sisanya 5 persen memilih untuk berwirausaha.
Berdasarkan lokasi bekerja mahasiswa itu lalu didapat 7,7 persen lulusan UI mendapat gaji kurang dari Rp 3 juta per bulan, sementara 46,3 persen lulusan UI mendapat gaji 3 sampai 6 juta.
Lulusan yang menerima gaji lebih dari Rp 6 juta mencapai 56 persen. Mereka terdiri dari 25 persen mendapat gaji 6 hingga 9 juta per bulan dan 21 persen yang mendapat gaji lebih dari Rp 9 juta per bulannya.
"Jadi tidak terlalu berlebihan apabila seorang freshgraduate menolak gaji Rp 8 juta," kata Sandra sambil menambahkan, "Namun itu juga tergantung pada kualifikasi, kompetensi, bidang kerja, dan lokasi kerja yang hendak diambil fresh graduate itu sendiri."
<!--more-->
Dia menerangkan, mereka yang harus bekerja di daerah terpencil atau remote area seperti di kilang minyak atau di pegunungan biasanya berstandar gaji lebih tinggi dibandingkan yang di kantoran dan dalam kota. Selain soal perbedaan ketrampilan dan kemampuan.
Untuk tujuan memaksimalkan kemampuan tersebut, Sandra mengungkapkan, pihaknya memberi aneka pelatihan kepada mahasiswanya sebelum terjun ke dunia kerja. "Kami ajarkan pembuatan CV dan wawancara untuk mahasiswa, career talk dari berbagai perusahaan dan seminar alumni sebagai sharing pengalaman dan tips memasuki dunia kerja, dan program pemagangan," kata Sandra.
Dengan semua pelatihan tersebut, Sandra berharap mahasiswa memiliki bekal yang cukup saat memasuki dunia kerja, bukan hanya kemampuan di bidang ilmu yang dipelajari saat kuliah saja. Ia juga menyarankan kepada fresh graduate UI untuk tak perlu memikirkan gaji terlebih dahulu apabila melamar pekerjaan.
Menurut dia, passion para freshgraduate dalam pekerjaan yang dituju merupakan yang utama harus dicari. "Jadi gaji 8 juta sebenarnya bukan yang pertama kita ajarkan. Karena bisa saja nanti gajinya besar tapi pekerjaanya tidak sesuai dengan passion-nya atau kemampuannya, kan mending dia suka dengan pekerjaannya walau gajinya biasa saja," ucapnya menuturkan.

Berita terkait

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

Marselino Ferdinan menjadi sorotan di media sosial usai timnas Indonesia u-23 dikalahkan Irak 1-2 di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

3 hari lalu

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.

Baca Selengkapnya

Cara Menyematkan Komentar di Instagram untuk Android dan iOS

4 hari lalu

Cara Menyematkan Komentar di Instagram untuk Android dan iOS

Untuk meningkatkan engagement, Anda bisa menyematkan komentar di Instagram. Ketahui cara menyematkan komentar di Instagram berikut ini.

Baca Selengkapnya

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

4 hari lalu

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

Twibbon dapat digunakan untuk turut menyemarakkan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024. Silakan unggah dan tayang.

Baca Selengkapnya

Cara Menyematkan Komentar di Postingan Instagram

5 hari lalu

Cara Menyematkan Komentar di Postingan Instagram

Sekarang pengguna dapat dengan mudah menyematkan komentar di Instagram untuk meningkatkan pengalaman berbagi dan berinteraksi dengan pengguna lainnya.

Baca Selengkapnya

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

5 hari lalu

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

7 hari lalu

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

Joko Pinurbo juga meninggalkan karya-karyanya yang sangat lekat dengan pembaca

Baca Selengkapnya

Threads Menguji Fitur Mengarsipkan Unggahan Otomatis

8 hari lalu

Threads Menguji Fitur Mengarsipkan Unggahan Otomatis

Threads menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna mengarsipkan unggahan secara manual maupun otomatis ketika diatur dalam jangka waktu tertentu

Baca Selengkapnya

Seo Ye Ji Buka Akun Instagram, Penggemar Tidak Sabar Melihat Aktingnya Lagi

8 hari lalu

Seo Ye Ji Buka Akun Instagram, Penggemar Tidak Sabar Melihat Aktingnya Lagi

Ada tiga foto yang dibagikan Seo Ye Ji dalam akun Instagram barunya

Baca Selengkapnya

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

8 hari lalu

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya