Besok Akses ke Jakarta Lewat Kalimalang di Bekasi Berubah, Simak Rutenya
Reporter
Adi Warsono (Kontributor)
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Selasa, 30 Juli 2019 18:10 WIB
TEMPO.CO, Bekasi - Dinas Perhubungan Kota Bekasi mengubah akses ke Jakarta dari Jalan KH. Noer Ali Kalimalang mulai Rabu, 31 Juli 2019.
Perubahan manajemen lalu lintas dari Jalan Hasibuan menuju ke Jalan KH. Noer Ali Kalimalang mengarah ke Jakarta ini disebabkan akses ke Jakarta di simpang BCP terkena dampak pembangunan konstruksi Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu atau Tol Becakayu.
Kepala Bidang Teknik Lalu Lintas pada Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Johan Budi Gunawan mengatakan, hanya akses menuju ke Jakarta yang berubah. Sedangkan dari Jakarta menuju ke Jalan Hasibuan masih normal. "Mengarah ke Bekasi tidak ada perubahan," katanya di Bekasi, Selasa, 30 Juli 2019.
Proyek Jalan Tol Becakayu seksi 2 A telah memasuki kontruksi terakhir. Sesuai rencana, kontruksinya bakal melintang dari ujung Kalimalang simpang BCP menuju ke belakang Ruko Suncity Square lalu menyambung ke seksi 2 B sampai ke Bekasi Timur.
Karena ada gerbang tol di ujung seksi 2 A, maka dibutuhkan sebagian lahan sisi selatan kawasan Islamic Centre Kota Bekasi seluas 4.986 meter. Yayasan Nurul Islam yang mengelola Islamic ini telah sepakat penggunaan lahan itu, karena statusnya milik pemerintah daerah.
Menurut Johan, perubahan ini menyebabkan pengguna jalan Kalimalang menuju ke Jakarta dialihkan sejak dari Bendungan Bekasi. Pengguna jalan bakal menggunakan akses sisi kanan Mega Bekasi Hypermal lalu masuk ke Jalan Ahmad Yani. "Kemudian memutar di kolong flyover Pekayon lalu menuju ke Kalimalang sisi utara Metropolitan Mal," kata Johan.
Rekayasa itu, kata dia, merupakan alternatif pertama. Jika volume lalu lintas mengalami kepadatan di kolong flyover Pekayon akibat bercampur kendaraan menuju Tol Bekasi Barat, maka instansinya telah menyiapkan alternatif kedua.
Pada alternatif kedua akses ke Jakarta, pengguna jalan tidak memutar ke kolong fly over Pekayon, melainkan langsung masuk ke Kalimalang dari sisi utara Metropolitan Mal menerobos median jalan yang telah disodet. "Di titik sodetan ini telah dipasang pembatas portabel, sehingga mudah dibuka sewaktu-waktu," kata dia. Alternatif kedua ini bakal menjadi permanen, tapi setelah dibangun flyover, artinya ke Kalimalang menuju ke Jakarta lewat sisi selatan tidak lagi lewat bawah, melainkan lewat fly over yang sedang persiapan pembangunan oleh PT KKDM.
ADI WARSONO