Tumpahan Minyak, 100 Karung Dievakuasi dari Muara Gembong Perhari

Senin, 12 Agustus 2019 18:19 WIB

Petugas mengumpulkan tumpahan minyak mentah yang tercecer di Pesisir Pantai Mekarjaya, Karawang, Jawa Barat, Kamis, 8 Agustus 2019. Pertamina telah berhasil mengatasi tumpahan minyak mentah dengan mengumpulkan 1,047 juta karung shoreline yang mencapai 4900 ton dengan rata-rata 4,6 kg per karung berisi maksimal 10 persen minyak mentah "Oil Spill", yang selebihnya pasir dan batu. ANTARA

TEMPO.CO, Bekasi -Sebanyak 100 karung minyak mentah setiap hari dievakuasi dari laut Muara Gembong, Kabupaten Bekasi terkait peristiwa tumpahan minyak Pertamina.

Minyak ini merupakan tumpahan akibat kebocoran pipa minyak di sumur YYA-1 Blok Offshore North West Java (ONWJ) milik PT Pertamina di Karawang, Jawa Barat sejak 21 Juli lalu.

Camat Muara Gembong, Junaefi mengatakan ada dua pantai di dua desa di wilayahnya terdampak tumpahan minyak. Keduanya adalah Pantai Muarabungin di Desa Pantai Bakti dan Pantai Muarabeting di Desa Pantai Bahagia.

"Sekarang mulai berkurang dibandingkan awal-awal kejadian," kata Junaefi ketika dikonfirmasi pada Senin, 12 Agustus 2019.

Junaefi menuturkan, PT Pertamina memberdayakan penduduk di desa terdampak untuk memungut minyak di bibir pantai. Sebanyak 25 orang memungut minyak di Pantai Muarabungin dan 115 orang memungut minyak di Pantai Muarabeting-Muarabendera. "Dibantu 100 anggota TNI dari Jakarta," kata dia.

Menurut dia, minyak yang dipungut dibawa keluar Muara Gembong. Kabarnya, minyak tersebut dibawa ke tempat pengolahan, namun belum diketahui lokasinya. "Di Jakarta atau Karawang kami belum tahu," ujar dia.

Sejauh ini dampak dari tumpahan minyak di wilayahnya berimbas kepada nelayan. Menurut dia, penghasilan ratusan nelayan menurun karena hasil tangkapan sedikit. "Ikannya lari ke tengah, sedangkan kapal-kapal nelayan tidak bisa menjangkau sampai ke tengah," ujar Junaefi.

Advertising
Advertising

Adapun dampak tumpahan minyak terhadap tanaman mangrove, kata dia, belum terlihat. Tapi, jika tanaman-tanaman itu mati, maka pihaknya meminta Pertamina bertanggung jawab dengan menanam lagi. "Banyak mangrove masih kecil-kecil karena baru ditanam baik melalui CSR, pemerintah daerah, maupun pribadi," kata Junaefi.

Berita terkait

5 Rekomendasi Wisata Bekasi yang Jarang Diketahui Orang

31 Oktober 2023

5 Rekomendasi Wisata Bekasi yang Jarang Diketahui Orang

Beberapa tempat wisata Bekasi ini jarang diketahui oleh banyak orang. Padahal, tempat wisatanya bagus dan cocok untuk liburan bersama keluarga.

Baca Selengkapnya

Kawasan Resort Populer di Filipina Tercemar Tumpahan Minyak, Turis Batalkan Reservasi

9 Maret 2023

Kawasan Resort Populer di Filipina Tercemar Tumpahan Minyak, Turis Batalkan Reservasi

Tumpahan minyak itu akibat sebuah kapal tanker yang tenggelam di lepas pantai provinsi Oriental Mindoro Filipina.

Baca Selengkapnya

KKP Jelaskan Kronologi Tumpahan Aspal Mentah di Perairan Nias Berasal dari Kapal Asing

28 Februari 2023

KKP Jelaskan Kronologi Tumpahan Aspal Mentah di Perairan Nias Berasal dari Kapal Asing

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP kembali buka suara soal kasus tumpahnya aspal mentah yang mencemari perairan Nias.

Baca Selengkapnya

Kasus Tumpahan Minyak Montara, Luhut: Perusahaan Asal Thailand Setuju Bayar Ganti Rugi Rp 2 Triliun

24 November 2022

Kasus Tumpahan Minyak Montara, Luhut: Perusahaan Asal Thailand Setuju Bayar Ganti Rugi Rp 2 Triliun

Menko Luhut Pandjaitan membeberkan kabar terbaru kasus tumpahan minyak Montara. Salah satunya soal PTTEP yang setuju membayar ganti rugi Rp 2 triliun.

Baca Selengkapnya

Pertamina Investigasi Penyebab Minyak 1.900 Liter Tumpah di Perairan Cilacap

28 Juni 2022

Pertamina Investigasi Penyebab Minyak 1.900 Liter Tumpah di Perairan Cilacap

PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap menyelidiki sumber tumpahan minyak yang mengotori perairan Cilacap

Baca Selengkapnya

Tinjau TBBM di Ende, Arifin Minta Pertamina Pastikan Tak Ada Tumpahan Minyak

1 Juni 2022

Tinjau TBBM di Ende, Arifin Minta Pertamina Pastikan Tak Ada Tumpahan Minyak

Menteri Arifin Tasrif meninjau terminal bahan bakar minyak dan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) nelayan di Ende, NTT.

Baca Selengkapnya

Pemulihan Laut Akibat Tumpahan Minyak Montara Bisa 100 Tahun, Kerugian Rp 27 T

2 April 2022

Pemulihan Laut Akibat Tumpahan Minyak Montara Bisa 100 Tahun, Kerugian Rp 27 T

Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dahong menyatakan restorasi laut Timor yang tercemar tumpahan minyak Montara capai puluhan tahun.

Baca Selengkapnya

Pipa Minyak Bocor, Pantai di Thailand Tercemar dan Jadi Wilayah Bencana

29 Januari 2022

Pipa Minyak Bocor, Pantai di Thailand Tercemar dan Jadi Wilayah Bencana

Pantai Mae Ramphueng di Provinsi Rayong, Thailand, tercemar minyak yang tumpah karena pipa bawah laut bocor.

Baca Selengkapnya

Kasus Tumpahan Minyak Balikpapan, Pertamina Menang Gugatan Rp 1,5 T

23 Januari 2022

Kasus Tumpahan Minyak Balikpapan, Pertamina Menang Gugatan Rp 1,5 T

PT Pertamina (Persero) Tbk memenangi perkara dalam gugatan atas kasus tumpahan minyak di Balikpapan

Baca Selengkapnya

Lahan Mangrove Menyusut, Habitat Lutung Jawa di Muara Gembong Bekasi Terancam

9 Desember 2021

Lahan Mangrove Menyusut, Habitat Lutung Jawa di Muara Gembong Bekasi Terancam

Lahan mangrove di Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muara Gembong, yang menjadi habitat Lutung Jawa kini hanya tersisa 14 hektare

Baca Selengkapnya