Abdul Somad Bisa Bernasib Seperti Ahok, MUI: Bukan Ranah Kami

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Febriyan

Kamis, 22 Agustus 2019 05:24 WIB

Abdul Somad memberikan keterangan dalam konferensi pers setelah bertemu bertemu dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), di gedung MUI, Jakarta, Rabu, 21 Januari 2019. Somad menjadi sorotan publik setelah videonya yang mengomentari soal salib dinilai menyinggung umat Kristen hingga dilaporkan sejumlah organisasi ke kepolisian atas dugaan penistaan agama. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) tak mau berkomentar terkait kemungkinan Abdul Somad terjerat pasal penistaan agama seperti eks Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi MUI Masduki Baidlowi menyatakan bahwa hal tersebut bukan merupakan kewenangan mereka.

"Pasal yang Anda sebutkan penistaan itu kan wilayah norma ya. Kalau soal norma kan kami tidak punya wewenang apa-apa," ujar Masduki usai menggelar pertemuan dengan Somad di Kantor MUI, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu, 21 Agustus 2019.

Hari ini MUI menggelar pertemuan dengan Abdul Somad untuk meminta keterangan terkait ceramahnya yang viral di media sosial dan dianggap menistakan agama Nasrani.

Masduki sendiri menyatakan bahwa hadis yang dikutip Somad dalam ceramah itu sendiri bersifat multitafsir. Meskipun demikian, dia tak mau memberi jawaban tegas soal apakah MUI akan bersedia memberikan penjelasan kepada polisi atau tidak terkait masalah ini.

"Justru langkah itu supaya tidak masuk ke ranah hukum," kata dia. Ketika ditanya soal laporan yang sudah masuk ke kepolsian, dia menjawab, "Ya kan bisa dicabut," kata dia.

Advertising
Advertising

Dalam kasus penistaan agama oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Ketua Majelis Ulama Indonesia Pusat Ma'ruf Amin pernah ikut memberikan kesaksian kepada polisi dan di persidangan.

Menurut Ma'ruf, ucapan Ahok di Kepulauan Seribu pada 27 September 2016 itu mengandung penghinaan. Dari segi bahasa, Ahok disebut memposisikan Al-Quran, khususnya pada surat Al-Maidah sebagai alat melakukan kebohongan.

Berkaca pada pengalaman di kasus Ahok, Masduki kembali menyampaikan harapan kasus Abdul Somad tidak masuk ke ranah hukum.

"Ya justru itu, agar tidak terulang seperti yang sebelumny, maka jangan kita masuk ke wilayah itu," ujar dia.

Somad sendiri usai pernyataan itu kembali berkeras bahwa ceramahnya tak berbau penistaan agama. Dia menyatakan bahwa apa yang diucapkannya soal salib dan patung sesuai dengan ajaran Islam. Karena itu, dia secara tegas menyatakan tak mau meminta maaf.

Ceramah Abdul Somad sendiri telah dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Komunitas Horas Bangso Batak. Selain itu Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia juga telah mengadukan Somad ke Badan Reserse Kriminal Mabes Polri karena dinilai sudah melakukan penistaan agama.

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

1 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

1 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

4 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

5 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

6 hari lalu

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

8 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

8 hari lalu

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

Niat itu kini berujung penahanan Galih Loss di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

8 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

10 hari lalu

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

Di mata tetangga, Galih Loss disebut jarang bercengkerama dengan warga sekitar.

Baca Selengkapnya