PSI Syaratkan Calon Wali Kota Tangerang Selatan Tak Poligami

Kamis, 3 Oktober 2019 14:35 WIB

Tahapan pilkada Tangerang Selatan 2020 di situ KPUD Tangerang Sekatan. Foto:Tempo

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kota Tangerang Selatan juga membuka pendaftaran calon Wali Kota Tangerang Selatan periode 2020-2025.

"Dari 15 September lalu saat pembukaan pendaftaran hingga sampai saat ini sudah ada 25 orang yang mengambil formulir," kata Sekretaris DPD PSI kota Tangsel Ferdiansyah, Kamis 3 Oktober 2019.

Menurut Ferdy dari 25 orang yang sudah mengambil formulir, 5 orang diantaranya sudah mengembalikan dengan persyaratan yang sudah dipenuhi.

"Saat ini ya cukup lumayan yang mengambil formulir dari tokoh eksternal maupun internal yang sudah mengambil formulir, biasanya mereka last minute mengembalikannya satu hari sebelum penutupan," ujarnya.

Ferdi juga mengatakan bahwa ada syarat tertentu yang diberikan PSI untuk para calon Wali Kota yang mendaftar yakni surat keterangan atau pernyataan tidak poligami.

Advertising
Advertising

"Itu sudah menjadi persyaratan mutlak, karena kami sudah ada arahan dari DPP pada saat kampanye kemarin kalau mau jadi peserta atau mendaftar calon wali kota ke PSI membuat surat pernyataan tidak berpoligami," ungkapnya.

Dia menambahkan bahwa hal itu dikarenakan PSI memiliki perhatian khusus terhadap isu perempuan dan anak. Jadi poligami ini sesuai pidato ketua umum PSI Grace Natalie, untuk semua kader dan yang ingin menyalonkan kepala daerah melalui PSI salah satu syaratnya tidak berpoligami.

"Yang daftar ke kami ada dari kalangan pegiat anti korupsi, pengusaha, intern partai, kemudian ada juga pejabat pemerintah kota yang akan mengambil formulir," kata Ferdi yang juga ketua fraksi PSI DPRD kota Tangerang Selatan.

Untuk pencalonan Wali Kota Tangerang Selatan ini, lanjut Ferdi memang diserahkan ke PSI DPD kota Tangerang Selatan, setelah pencalonan nantinya ada verifikasi kemudian ada pula debat publik dengan menghadirkan panelis.

"Nanti kami juga cek survei bakal calon itu terkait elektabilitas, popularitasnya dan segala macam, setelah tahapan selesai kita juga berkoordinasi dengam DPW PSI Banten kemudian berkas akan diserahkan ke DPP PSI," imbuhnya.

PSI saat ini memiliki 4 kursi DPRD Tangerang Selatan. Berbekal modal itu, mereka dipastikan harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengajukan pasangan calon Wali Kota pada Pilkada Tangerang Selatan tahun depan.

Berita terkait

PSI Tak Lolos ke Senayan, Begini Respons Kaesang, Gibran hingga Grace Natalie

46 hari lalu

PSI Tak Lolos ke Senayan, Begini Respons Kaesang, Gibran hingga Grace Natalie

PSI hanya mendapat 4.260.169 suara nasional atau setara 2,81 persen dalam Pemilu 2024. Angka ini belum bisa menembus ambang batas parlemen.

Baca Selengkapnya

Tak Berhasil Bawa PSI Lolos ke Senayan, Kaesang Tetap Jadi Ketum hingga Pemilu 2029

46 hari lalu

Tak Berhasil Bawa PSI Lolos ke Senayan, Kaesang Tetap Jadi Ketum hingga Pemilu 2029

Kaesang Pangarep akan tetap menjabat Ketua Umum PSI untuk memenangkan Pemilu 2029.

Baca Selengkapnya

Suara PSI Melejit di Sirekap, Ada Perbedaan Hasil di Jawa Tengah, Jambi, hingga Kalimantan

4 Maret 2024

Suara PSI Melejit di Sirekap, Ada Perbedaan Hasil di Jawa Tengah, Jambi, hingga Kalimantan

Dari sejumlah data Sirekap yang disajikan di website KPU, beberapa bukti anomali suara PSI nampak terlihat di beberapa provinsi.

Baca Selengkapnya

Suara PSI Tiba-tiba Melonjak, Ini Berbagai Anomali yang Terjadi di TPS Yogyakarta

4 Maret 2024

Suara PSI Tiba-tiba Melonjak, Ini Berbagai Anomali yang Terjadi di TPS Yogyakarta

Sejumlah TPS di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menunjukkan ketidaksesuaian hasil form C1 dan hasil Sirekap terkait suara PSI.

Baca Selengkapnya

Romahurmuziy PPP Ungkap Modus Operasi Penggelembungan Suara PSI

4 Maret 2024

Romahurmuziy PPP Ungkap Modus Operasi Penggelembungan Suara PSI

Menurut Romy, sapaan akrabnya, sebelum Pemilu dirinya sudah mendengar dugaan ada operasi pemenangan PSI yang dilakukan oleh aparat.

Baca Selengkapnya

Lonjakan Suara PSI Diduga Diambil dari Suara Tidak Sah

4 Maret 2024

Lonjakan Suara PSI Diduga Diambil dari Suara Tidak Sah

Mantan anggota Komisi VI DPR, Roy Suryo, mengomentari lonjakan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Pemilu 2024 yang terjadi pada periode penghitungan suara 1-2 Maret. Menurutnya, terdapat keanehan saat Sirekap Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjukkan suara PSI bertambah 98.869 dalam selang 24 jam.

Baca Selengkapnya

Partai NasDem Anggap Usulan Threshold Fraksi dari PSI Tak Relevan

3 Maret 2024

Partai NasDem Anggap Usulan Threshold Fraksi dari PSI Tak Relevan

Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim menganggap wacana ambang batas fraksi untuk menggantikan ambang batas parlemen itu tidak relevan.

Baca Selengkapnya

PSI Klaim Ledakan Suara di Sirekap Wajar

2 Maret 2024

PSI Klaim Ledakan Suara di Sirekap Wajar

PSI mengatakan ledakan suara mereka dalam Sirekap KPU adalah adalah hal normal terjadi ketika perolehan dari wilayah dengan suara besar mulai masuk.

Baca Selengkapnya

PSI Belum Bisa Masuk Senayan, Perolehan Suaranya Pada Pemilu 2019 dan Real Count Sementara Pemilu 2024

27 Februari 2024

PSI Belum Bisa Masuk Senayan, Perolehan Suaranya Pada Pemilu 2019 dan Real Count Sementara Pemilu 2024

Perjalanan perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dari Pemilu 2019 hingga real count sementara Pemilu 2024, belum bisa tembus DPR.

Baca Selengkapnya

Dapat Suara 2,65 Persen di Real Count KPU, PSI Masih Pede Lolos ke Senayan

25 Februari 2024

Dapat Suara 2,65 Persen di Real Count KPU, PSI Masih Pede Lolos ke Senayan

Hingga Ahad, 25 Februari 2024 pukul 18.00 WIB, PSI memperoleh suara 1.977.097 (2,65 persen).

Baca Selengkapnya