Dekan FKUI Sarankan Jenazah Maulana Suryadi Diautopsi

Reporter

Tempo.co

Editor

Febriyan

Jumat, 4 Oktober 2019 18:15 WIB

Keluarga menabur bunga di pusara makam Maulana Suryadi, korban demonstrasi pelajar 25 September 2019.

TEMPO.CO, Jakarta - Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Ari Fahrial Syam menyarankan adanya tindakan autopsi untuk menyelidiki secara pasti penyebab kematian Maulana Suryadi, korban demonstrasi pelajar 25 September lalu. Menurut dia, hal itu untuk mengetahui apakah darah yang keluar dari telinga dan hidung korban itu disebabkan adanya trauma atau tidak.

"Iya (penyebabnya) harus dipastikan. Sebenarnya, kalau mau diautopsi baru tau jawabannya," ujar Ari saat dihubungi Tempo, Jumat 4 Oktober 2019.

Kematian Maulana Suryadi meninggalkan misteri setelah keluarganya menyatakan tak yakin dengan pernyataan polisi bahwa korban tewas karena sesak nafas. Hal itu karena Maspupah, ibu Maulana, menyatakan melihat adanya bekas luka lebam di sekujur tubuh anaknya.

Kakak Maulana, Bayu, juga menyatakan bagian belakang kepala adiknya terasa lembek. Selain itu, darah juga terus mengucur dari hidung dan telinga juru parkir di kawasan Tanah Abang tersebut.

Ari menyatakan proses autopsi akan mengetahui secara tuntas penyebab kematian. Menurut dia, sesak nafas yang berujung pada keluarnya darah bisa disebabkan banyak hal. Dia menyatakan hal itu bisa saja terjadi karena korban mengalami trauma dada. Misalnya dada terbentur dan menimbulkan pendarahan di dalam rongga dada, sehingga korban sesak napas.

Advertising
Advertising

Kedua, korban menderita radang paru-paru atau pneumonia. Menurut dokter yang mendalami ilmu penyakit dalam ini, pneumonia bisa menyebabkan gangguan pada pendarahan.

Ari memaparkan darah yang mengalir dari tubuh jenazah mungkin saja terjadi. Hal itu, menurut dia bisa terjadi karena masih adanya sisa-sisa trauma yang terjadi pada korban.

Secara terpisah, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Argo Yuwono menyatakan Maspupah menolak proses autopsi terhadap anaknya. Hal itu disampaikan Maspupah saat menjemput jenazah Maulana Suryadi di Rumah Sakit Polri Kramatjati.

"Tidak mau diotopsi juga," ujar Argo di kantornya, Jumat, 4 Oktober 2019.

LANI DIANA| YUSUF MANURUNG

Berita terkait

Penjelasan Guru Besar FKUI Soal Kenapa 1 Juta Lebih WNI Pilih Berobat di Luar Negeri

9 hari lalu

Penjelasan Guru Besar FKUI Soal Kenapa 1 Juta Lebih WNI Pilih Berobat di Luar Negeri

Jokowi menyebut 1 juta lebih WNI berobat ke luar negeri. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

16 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

Pakar Penyakit Dalam FKUI: Ginjal Bisa Terganggu Etilen Glikol hingga Kebanyakan Makan Jengkol

38 hari lalu

Pakar Penyakit Dalam FKUI: Ginjal Bisa Terganggu Etilen Glikol hingga Kebanyakan Makan Jengkol

Sebagian besar penyakit ginjal dapat dicegah dan diobati apabila ditemukan lebih awal.

Baca Selengkapnya

Peneliti UI Ungkap Tantangan Pemanfaatan Kecerdasan Buatan dalam Bidang Kedokteran

47 hari lalu

Peneliti UI Ungkap Tantangan Pemanfaatan Kecerdasan Buatan dalam Bidang Kedokteran

Pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) di bidang kedokteran harus tetap memperhatikan prinsip etika.

Baca Selengkapnya

Mau Tetap Olahraga Saat Puasa? FKUI Beberkan Tips, Risiko, dan Manfaatnya

48 hari lalu

Mau Tetap Olahraga Saat Puasa? FKUI Beberkan Tips, Risiko, dan Manfaatnya

Untuk lansia, status hidrasinya harus lebih diperhatikan saat memutuskan tetap berolahraga di bulan puasa.

Baca Selengkapnya

Kaji Program Nihil Kusta 2030 di Indonesia, Guru Besar FKUI Sri Linuwih Dikukuhkan

57 hari lalu

Kaji Program Nihil Kusta 2030 di Indonesia, Guru Besar FKUI Sri Linuwih Dikukuhkan

Sri dikukuhkan sebagai guru besar setelah menyampaikan orasi ilmiah.

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

58 hari lalu

Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

Dalam pengukuhan Guru Besar FKUI, Sandra Widaty mendorong strategi memberantas skabies. Penyakit menular yang terabaikan karena dianggap lazim.

Baca Selengkapnya

Soroti Dampak Perubahan Iklim, Mahasiswa FKUI Raih Juara SDGs Speak Up Competition di Malaysia

21 Februari 2024

Soroti Dampak Perubahan Iklim, Mahasiswa FKUI Raih Juara SDGs Speak Up Competition di Malaysia

Prestasi ini bisa menjadi pemantik untuk seluruh mahasiswa FKUI agar terus berprestasi dan memberi dampak positif bagi masyarakat dan dunia kesehatan.

Baca Selengkapnya

FKUI Uji Klinis Final Vaksin Baru untuk TBC Tahun Ini

18 Februari 2024

FKUI Uji Klinis Final Vaksin Baru untuk TBC Tahun Ini

Setiap satu jam ada 16 orang meninggal karena TBC di Indonesia saat ini. Vaksin baru diharap mampu memangkas banyak jumlah korban dan waktu pengobatan

Baca Selengkapnya

Prabowo Keliru Sebut Jumlah Fakultas Kedokteran 92, Kemendikbudristek: Total Sudah 115

5 Februari 2024

Prabowo Keliru Sebut Jumlah Fakultas Kedokteran 92, Kemendikbudristek: Total Sudah 115

Perlu pembinaan lebih lanjut dari Fakultas Kedokteran yang sudah berdiri, dibanding membangun yang baru dari tahap awal.

Baca Selengkapnya