Pencurian di Bandara Soetta, Polisi Tangkap 4 Pelaku di Medan

Selasa, 5 November 2019 20:25 WIB

Kapolres Bandara Soekarno-Hatta AKBP Arie Ardian Rishadi didampingi Kasat Reskrim AKP Alexander Yuriko saat pengungkapan kasus pencurian bagasi penumpang di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa 5 November 2019. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO

TEMPO.CO, Tangerang -Tim Garuda Polres Bandara Soekarno - Hatta mengungkap kasus pencurian di kargo Bandara Soekarno - Hatta atau Bandara Soetta dengan modus mengambil satu dari 16 paket yang akan dikirim ke Bandara Kualanamu, Medan."Kasus pencurian dilaporkan Juli, Oktober baru bisa terungkap," ujar Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bandara Soetta Ajun Komisaris Alexander Yuriko, Selasa 5 November 2019.

Pencurian terjadi saat tim operasional lapangan PT J&T Express melakukan pengiriman 16 koli kargo berisikan ponsel pintar merek Oppo dan Realme dari Jakarta ke Medan melalui Bandara Soetta dengan menggunakan Jasa Cargo Garuda GA 188 penerbangan 19 Juli 13.00 Wib.

Setibanya di Gudang kargo Bandara Kualanamu Medan, pihak J&T Medan yang mengurus pengambilan kargo mendapati jumlah kargo yang hanya sampai 15 koli. Yang artinya telah terjadi kehilangan satu koli berisikan empat unit ponsel merek Oppo dengan kerugian Rp 27.945.000.

Menurut Alexander, tim Garuda Polres Bandara Soekarno-Hatta mulai bergerak setelah mendapatkan laporan dari perusahaan ekspedisi yang kehilangan paket kiriman handphone itu.

Berdasarkan hasil penyelidikan para pelaku melakukan pencurian itu di area kargo bandara Kualanamu. Modusnya, tersangka 1 dan 2 yang bekerja di area kargo Bandara Internasional Kualanamu Medan melakukan pencurian dengan memasukkan 4 buah ponsel ke dalam tas ransel. Lalu membawa keluar area Bandara Kualanamu dan dijual kepada orang lain untuk mendapatkan keuntungan. "Uangnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari hari para tersangka," kata Alexander.

Advertising
Advertising

Polisi meringkus empat tersangka yang terlibat pencurian ini, mereka adalah Di yang bekerja sebagai Operatore BTT ( Bagagge Towing Tractor Bandara Kualanamu) yang berperan mengambil Kargo yang didalamnya terdapat 4 unit ponsel dan mengeluarkan dari Area Bandara Kualanamu untuk kemudian dijual.

S, Operatore Bagagge Towing Tractor Bandara Kualanamu yang berperan membantu Di untuk mengambil kargo yang berisikan 4 buah ponsel. BA, berperan membeli 1 ponsel dari tersangka 1 dengan harga separuh harga wajar dan Mr, diperintahkan R, yang masih buron untuk menjual 3 ponsel yang merupakan hasil kejahatan.

Dari tangan tersangka polisi menyita barang bukti satu lembar Surat Muatan Udara, satu lembar surat pemberitahuan tentang isi, satu lembar ceklist manual, satu lembar manifest, rekaman CCTV, 3 buah Pas Bandara Kualanamu Medan, 2 Helai Baju Kerja di Area Bandara Kualanamu, 3 unit ponsel merek Oppo berserta asesoris dan kardusnya

Para tersangka dijerat pasal 363 ayat (1) ke 4 KUHPidana dan atau Pasal 480 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan dan atau pertolongan jahat / Tadah. "Ancaman hukuman terhadap 0encurian dengan pemberatan hukuman 7 (tujuh) tahun penjara dan terhadap perkara Penadahan diancam dengan hukuman 4 (empat) tahun penjara," kata Alexander.

Berita terkait

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

13 jam lalu

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

1 hari lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Belajar dari Delay 5 Jam Lion Air Surabaya-Banjarmasin, Apa Saja Hak Penumpang?

1 hari lalu

Belajar dari Delay 5 Jam Lion Air Surabaya-Banjarmasin, Apa Saja Hak Penumpang?

Jika Anda mengalami keterlambatan atau delay seperti penumpang Lion Surabaya-Banjarmasin, ini hak penumpang sesuai Peraturan Menhub

Baca Selengkapnya

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

2 hari lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Pramugari Sarankan Tidak Memilih Koper Hard Case untuk Bagasi dan Lima Tips Packing Lainnya

2 hari lalu

Pramugari Sarankan Tidak Memilih Koper Hard Case untuk Bagasi dan Lima Tips Packing Lainnya

Wisatawan banyak yang lebih suka packing dengan koper hard case karena dikira lebih kuat, nyatanya tidak.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

3 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

3 hari lalu

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

Polisi menangkap seorang pemuda berinisial J, 31 tahun, karena diduga mencuri ratusan celana dalam wanita dari berbagai indekos

Baca Selengkapnya

IPW Minta Polisi Proses Hukum Richard Lee Atas Dugaan Rekayasa Pencurian untuk Konten Klinik

3 hari lalu

IPW Minta Polisi Proses Hukum Richard Lee Atas Dugaan Rekayasa Pencurian untuk Konten Klinik

Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso meminta Polresta Padang untuk mengusut Richard Lee yang diduga merekayasa pencurian di klinik miliknya.

Baca Selengkapnya

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

4 hari lalu

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

Jumlah penumpang Light Rail Transit atau LRT Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) selama April 2024 sebanyak 1.402.933 orang.

Baca Selengkapnya

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

6 hari lalu

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.

Baca Selengkapnya