TEMPO.CO, Bogor - Rangkaian kereta khusus Rail Clinic dan Rail Library milik PT KAI Daop 1 Jakarta akan singgah di Stasiun Walantaka, Banten. Stasiun Walantaka akan menjadi persinggahan yang keempat atau terakhir sepanjang tahun ini setelah tiga sebelumnya adalah Cisaat, Karawang, dan Cigombong.

"Untuk minggu depan akan singgah di Stasiun Walantaka, Banten, dan rencananya setiap daerah operasi (Daop) masing-masing punya fasilitas kereta rail clinic," kata Executive Vice President PT KAI Daop 1 Jakarta, Dadan Rudiansyah, di Stasiun Cigombong, Kabupaten Bogor, Selasa 12 November 2019.

Dia menerangkan, rangkaian kereta rail clinic layaknya klinik kesehatan dengan fasilitas mulai dari ruang pemeriksaan, khusus gizi, spesialis gigi, spesialis mata, dan klinik khusus bagi wanita hamil. Seluruhnya termuat dalam empat kereta yang terangkai pula dengan rail library.

Menurut Dadan, rangkaian kereta Rail Clinic generasi terbaru yang saat ini digunakan juga memberi layanan VIP. Kereta juga didukung 28 personel anggota tim medis, terdiri dari lima dokter umum, satu dokter gigi, satu ahli mata/optik, dua tenaga laboratorium, dan 17 perawat dan apoteker.

"Bisa dibilang ini adalah layanan klinik kesehatan berjalan dengan fasilitas di atas puskesmas," kata dia.

Pada Selasa 12 November, bertepatan dengan Hari Bakti Kesehatan Nasional, kereta rail clinic itu singgah dan melayani ratusan warga Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor. Di stasiun di jalur Bogor-Sukabumi itu layanan kesehatan dengan faslitas VIP diberikan gratis.

Warga Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, menerima layanan kesehatan gratis dalam rangkaian kereta khusus Rail Clinic di Stasiun Cigombong, Selasa 12 November 2019. Tempo/ M Sidik Permana

Muhidin, 56 tahun, seorang warga setempat, mengaku awalnya merasa ganjil saat diundang mendapat layanan kesehatan di atas kereta. "Tapi ternyata, saat diperiksa, lebih nyaman dan mewah dibandingkan berobat ke puskesmas atau bahkan rumah sakit," kata dia mengungkap pengalamannnya.

Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa, kereta rail clinic juga membagikan kacamata gratis untuk 60 anak dari empat SDN di Cigombong. Sedang khusus ibu hamil, diberikan gizi tambahan.

"Jadi Rail Clinic dan Rail Library sebagai bentuk kegiatan tanggung jawab sosial PT KAI kepada masyarakat," katanya sambil menambahkan, "Untuk Rail Library didalamnya terdapat perpustakaan manual dan beragam buku untuk anak-anak hingga pengetahuan umum."