Banyak Ular Kobra di Royal Citayam, Pengajian Anak Diliburkan

Minggu, 8 Desember 2019 19:37 WIB

Petugas memasukkan ular kobra ke botol, Minggu 8 Desember 2019. Ular tersebut meneror warga di kompleks perumahaan Royal Citayam Residence, Bojong Gede. TEMPO/M.A MURTADHO

TEMPO.CO, Bogor - Temuan sejumlah anak ular kobra telah meneror warga di perumahan Royal Citayam Residence, Desa Susukan, Bojong Gede, Kabupaten Bogor. Ketakutan dan panik mencekam warga setempat. Satu dampaknya adalah pengajian anak-anak di Tempat Pendidikan Agama di musala setempat diliburkan dalam waktu yang belum ditentukan.

"Ular kobra ini kan berbahaya dan beracun, orang tua minta pengajian diliburkan dulu karena takut," ucap Hari Cahyo, Ketua Paguyuban Koordinator Warga Perumahan Royal Citayam Residence saat ditemui di rumahnya di RT 02/06 Desa Susukan, Bojong Gede, Minggu 8 Desember 2019.

Hari mengatakan, awal ditemukannya ular kobra adalah pada Rabu 4 Desember 2019. Saat itu ular ditemukan di satu rumah warga bernama Rudi. Keesokannya, warga lain bernama Tugiman melaporkan hal yang sama yakni ada ular kobra di rumahnya.

Hari menyebut kalau warga awalnya biasa menyikapi temuan dua ular itu. Mereka menduga peralihan cuaca penyebab ular-ular itu keluar dari sarang dan masuk perumahan. "Tapi ternyata kelamaan semakin banyak, ada 29 ekor yang ditemukan, bahkan di rumah pak Rudi dua kali ditemukan," kata Hari menceritakan.

Satu di antara anak ular kobra yang ditemukan di kompleks perumahaan Royal Citayam Residence, Bojong Gede, Minggu 8 Desember 2019. TEMPO/M.A MURTADHO

Advertising
Advertising

Hari mengatakan karena banyak warga yang menemukan ular kobra, akhirnya mereka melapor ke Pemerintah Desa dan selanjutnya mendatangi Markas Polsek Bojong Gede. Kepolisian lalu mengundang petugas dari Damkar Cibinong dan BPBD setempat untuk turun ke lokasi.

Hingga artikel ini dibuat, petugas dari Damkar mengungkap telah menemukan dan mengevakuasi sebanyak 30 ekor anak ular Kobra dari lima rumah warga, musala, dan jalan menuju TPA. Mereka menyatakan masih akan menyisir hingga masuk ke area kebun.

Berita terkait

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

1 hari lalu

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

Banjir dan longsor melanda Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, sejak Jumat dinihari lalu. Diipicu hujan intensitas tinggi pada 04.00 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

2 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

3 hari lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

3 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

6 hari lalu

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

7 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

Data terakhir korban gempa mencapai 464 rumah rusak.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

7 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

8 hari lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

BPBD: Gempa M6,2 dari Laut Selatan Jawa Barat Berdampak Kerusakan dan Korban Luka

9 hari lalu

BPBD: Gempa M6,2 dari Laut Selatan Jawa Barat Berdampak Kerusakan dan Korban Luka

Gempa bermagnitudo 6,2 di Laut Selatan Jawa Barat tidak hanya terasa kencang dan lama getarannya.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

10 hari lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya