Cabut Penghargaan, Anies Bebastugaskan Tim Penilai Colosseum

Reporter

Imam Hamdi

Senin, 16 Desember 2019 18:42 WIB

Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan, menghadiri milad FPI di Kapuk Kamal, Jakarta, 19 Agustus 2017. Doc: Tim Anies-Sandi

TEMPO.CO, Jakarta - Pencabutan penghargaan Adikarya Wisata 2019 untuk Colosseum Club 1001 berbuntut panjang. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginstruksikan pemeriksaan terhadap seluruh anggota tim yang terlibat meloloskan diskotek yang dianggap masih terindikasi dengan peredaran narkoba itu dalam nominasi penghargaan tahun ini.

Tim penilai dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dianggap lalai karena tidak mempertimbangkan rekomendasi BNN DKI pada Oktober lalu. Ada pula surat protes dari FPI kepada Gubernur Anies tentang penghargaan itu, tapi tak disebut sebagai sebab pencabutan penghargaan.

Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi DKI, Saefullah, mengatakan tim Inspektorat bakal memeriksa seluruh yang terlibat meloloskan diskotek Colosseum. "Jajaran yang terlibat sementara dibebaskan tugas selama pemeriksaan berjalan," kata Saefullah saat menggelar jumpa pers di Balai Kota DKI, Senin 16 Desember 2019.

Saefullah menuturkan tahun ini telah ditetapkan 155 pelaku usaha yang menjadi nominasi untuk penghargaan Adikarya Wisata. Mereka dinilai untuk penghargaan di 31 kategori. Proses penilaian meliputi seleksi administrasi, kinerja, dan penilaian aktif dengan mengunjungi tempat usaha tersebut.

Diskotek Colosseum, kata dia, dinilai oleh tim penyeleksi dari Dinas Pariwisata layak mendapatkan penghargaan Nominasi Hiburan & Rekreasi - Klab Malam & Diskotek. Colosseum dianggap telah memenuhi persyaratan dan menerima penghargaan itu pada 6 Desember lalu.

Advertising
Advertising

Gubernur Anies Baswedan memutuskan mencabut penghargaan kepada Colosseum karena mempertimbangkan rekomendasi BNN DKI. Badan itu menemukan adanya penyalahgunaan narkoba oleh pengunjung diskotek Colosseum pada 7 September lalu dan menyampaikan temuannya itu ke Dinas Pariwisata pada 10 Oktober lalu.

"Berdasarkan fakta tersebut maka pemberian penghargaan Adikarya Wisata 2019 kepada Colloseum dibatalkan," kata Saefullah.

Selain mencabut izin, Disparbud telah meminta Colosseum untuk membuat pernyataan tertulis untuk memastikan tidak ada peredaran narkoba di diskotek itu. "Kami juga meminta mereka meningkatkan pengawasan yang intensif pada pengunjung," ujarnya.

Berita terkait

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

17 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

1 hari lalu

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh karena telah memberi dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

3 hari lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

3 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

3 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

4 hari lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

4 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

5 hari lalu

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

Anies Baswedan mengatakan bakal jeda sebentar dari urusan politik setelah Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) dibubarkan.

Baca Selengkapnya