Jika Jadi Cawagub DKI, Ahmad Riza Patria Siap Mundur dari DPR RI

Editor

Febriyan

Minggu, 29 Desember 2019 16:18 WIB

Wakil Ketua Komisi II DPR, Ahmad Riza Patria. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Ahmad Riza Patria menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Anggota DPR RI jika nanti terpilih sebagai Cawagub DKI Jakarta. Menurut dia, hal itu merupakan konsekuensi yang harus dia ambil demi menjalankan perintah partai.

Saat ini Riza menjabat sebagai anggota DPR Komisi 5. Dia berujar bakal menanggalkan pekerjaannya sebagai wakil rakyat demi memperebutkan kursi DKI 2. Kewajiban mundur itu, Riza melanjutkan, sudah diatur dalam peraturan undang-undang soal pemilihan kepala daerah (pilkada) dan pergantian antar waktu (PAW) anggota legislatif.

"Jadi tidak ada pilihan, siapapun maju Pilkada harus mundur termasuk saya kalau nanti dicalonkan konsekuensinya harus siap dan dibuktikan," ujar Riza di Wisma Garda, Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, Minggu, 29 Desember 2019.

Dia menyatakan siap menjalani perintah dari Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto apabila dicalonkan sebagai wakil gubernur DKI Jakarta. Menurut dia, taat pada perintah pimpinan merupakan bentuk loyalitas, kesetiaan, dan patuh pada kebijakan partai.

"Saya sebagai kader partai harus siap apalagi Pak Prabowo yang memerintahkan. Sebagai kader partai yang baik, sebagai prajurit harus patuh dan taat," kata .

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Gerindra mengirim empat nama Cawagub DKI kepada PKS setelah dua nama yang diajukan PKS ke DPRD DKI tampak tak mendapat sambutan psoitif.Empat nama itu adalah Anggota Dewan Penasehat Gerindra Arnes Lukman, Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry J Yuliantoro, Wakil Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Riza Patria, dan Sekretaris Daerah DKI Saefullah.

Padahal PKS sebelumnya telah mengajukan dua nama kadernya, yaitu Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto. Belakangan Gerindra mengklaim bahwa PKS telah sepakat untuk mengganti satu calon mereka dengan satu calon dari Gerindra.

Berita terkait

Kata Presiden PKS Saal Penolakan dari Partai Gelora untuk Masuk Koalisi Prabowo

9 jam lalu

Kata Presiden PKS Saal Penolakan dari Partai Gelora untuk Masuk Koalisi Prabowo

Presiden PKS Ahmad Syaikhu menanggapi penolakan dari Partai Gelora untuk bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Presiden PKS Benarkan Wali Kota Depok Idris Masuk Bursa Cagub Jabar

11 jam lalu

Presiden PKS Benarkan Wali Kota Depok Idris Masuk Bursa Cagub Jabar

Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengiyakan bahwa Kota Depok Mohammad Idris masuk bursa calon gubernur Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Begini Respons Gibran soal Peluang PKS Gabung ke Koalisi Prabowo

13 jam lalu

Begini Respons Gibran soal Peluang PKS Gabung ke Koalisi Prabowo

Gibran Rakabuming Raka memberikan respons soal peluang bergabungnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan koalisi pemerintahan

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

13 jam lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Para Politikus PKS Ini Balas Partai Gelora soal Gabung Prabowo-Gibran

15 jam lalu

Para Politikus PKS Ini Balas Partai Gelora soal Gabung Prabowo-Gibran

Partai Gelora menolak PKS jika bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran, karena dinilai selalu 'menyerang' saat masa kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Pengamat: Sampai Kiamat Sulit Disatukan

15 jam lalu

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Pengamat: Sampai Kiamat Sulit Disatukan

Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno, mengatakan bahwa PKS adalah musuh bebuyutan Partai Gelora.

Baca Selengkapnya

Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

16 jam lalu

Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

Partai Gerindra menuding KPU menggelembungkan suara Partai NasDem di 53 kecamatan di Majalengka dan Subang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

16 jam lalu

PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

PKB mengklaim tak minta jatah kursi menteri jika kelak bergabung dengan pemerintahan Prabowo. Soal menteri, kata PKB adalah hak prerogatif presiden.

Baca Selengkapnya

Dosen Filsafat UGM Sebut Pentingnya Partai Oposisi: Jika Tidak Ada, Maka Demokrasi Tambah Merosot Jauh

17 jam lalu

Dosen Filsafat UGM Sebut Pentingnya Partai Oposisi: Jika Tidak Ada, Maka Demokrasi Tambah Merosot Jauh

Keberadaan partai oposisi sangat penting untuk memberikan pengawasan dan mengontrol jalannya pemerintahan. Ini pendapat dosen filsafat UGM.

Baca Selengkapnya

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

17 jam lalu

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya