Evakuasi Dokumen Terkena Banjir, Kepala BPN Bekasi Dipatok Ular

Jumat, 3 Januari 2020 16:20 WIB

Seorang warga menggunakan kano turut membantu mengevakuasi dikala banjir di Taman Villa Kartini, Bekasi, Jawa Barat, Rabu 2 Januari 2020. TEMPO/Ahmad Tri Hawaari

TEMPO.CO, Bekasi - Kepala Kantor Pertanahan (Kakantah) BPN Kota Bekasi, Deni Ahmad Hidayat dipatok ular ketika membersihkan gudang arsip yang terkena banjir. Gudang Arsip BPN Kota Bekasi terendam banjir karena tembok kantor tersebut jebol.

"Pak Deni kena patok ular saat sedang beres-beres waktu Maghrib kemarin, makanya sekarang enggak bisa hadir," kata Kepala Biro Umum dan Layanan Pengadaan pada Kementerian ATR/BPN RI, Nurhadi Putra di Kantor BPN Kota Bekasi, Jumat, 3 Januri 2020.

Nurhadi Putra hari ini bersama dengan perwakilan Arsip Nasonal RI meninjau gudang kantor BPN yang sempat terendam banjir pada Rabu hingga Kamis kemarin. Akibatnya, banyak dokumen pertanahan di instansi pemerintah ini basah, sehingga butuh direstorasi sebelum rusak.

"Banjir karena jebolnya tembok di sebelah kanan kantor BPN Kota Bekasi," katanya.

Ia tak menjelaskan detail kondisi kesehatan Kepala Kantor BPN Kota Bekasi sekarang maupun jenis ular yang mematok. Tapi, kata dia, Deni sekarang sudah mendapatkan perawatan medis.

Advertising
Advertising

Sementara dokumen yang basah akibat banjir disebut cukup banyak. Nurhadi belum dapat menginventarisasi jumlah dokumen tersebut. Tapi, pihaknya memastikan dokumen basah akan direstorasi oleh Arsip Nasional RI (ANRI), terutama arsip hidup seperti program PTSL.

"Tapi sebagian besar dokumen yang tidak aktif, seperti Roya," kata dia.

Soal lokasi gudang arsip yang berada di area bawah tanah gedung, menurut Nurhadi, hanya bersifat sementara. BPN Kota Bekasi saat ini sedang membangung gedung arsip dua lantai di bagian sisi kiri kantor.

"Karena belum selesai, disimpan di bawah. Kami tidak tahu juga kalau ada bencana seperti ini, kita harus hadapi dan cari solusinya," kata Nurhadi.

Berdasarkan pengamatan Tempo, dokumen terdampak banjir yang telah dievukasi diletakkan di lantai dasar atau di halaman di atas besmen. Tampak dokumen tumpukan itu dijejer hingga memanjang sekitar 10 meter.

Berita terkait

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

1 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

2 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

2 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

2 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Nirina Zubir Lawan Mafia Tanah, Terima Banyak Curhatan Warga yang Senasib

2 hari lalu

Nirina Zubir Lawan Mafia Tanah, Terima Banyak Curhatan Warga yang Senasib

RIbuan pesan masuk ke media sosial Nirina Zubir. Mayoritas berisi dukungan dan curhatan pengikutnya yang sama-sama menjadi korban mafia tanah

Baca Selengkapnya

Nirina Zubir Heran eks ART Gugat BPN Meski Sudah Divonis Bersalah Kasus Mafia Tanah: Waw, Berani Ya

3 hari lalu

Nirina Zubir Heran eks ART Gugat BPN Meski Sudah Divonis Bersalah Kasus Mafia Tanah: Waw, Berani Ya

PN Jakarta Barat telah memvonis eks ART Nirina Zubir 13 tahun penjara dalam perkara mafia tanah

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

3 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya