Soal Sumur Resapan, PSI-Golkar Desak Anies Tegas ke Pengembang

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 7 Januari 2020 14:33 WIB

Sejumlah siswa melintasi meja dan kursi yang rusak akibat diterjang banjir di SMA Negeri 8 Jakarta, Bukit Duri, Jakarta Selatan, Senin 6 Januari 2020. Aktivitas sekolah berlangsung seperti biasa masuk pukul 07.30- 15.00 WIB.TEMPO/Ahmad Tri Hawaari

TEMPO.CO, Jakarta -Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta mendesak Gubernur Anies Baswedan menindak pengembang yang mengabaikan kewajiban untuk membuat sumur dan kolam resapan air.

Sumur resapan tersebut dinilai sebagai salah satu alat pencegahan banjir di Ibu Kota.

"Ini enggak boleh lagi terjadi, Gubernur harus berani," ujar Ketua Fraksi Golkar di DPRD DKI Jakarta, Basri Baco, di Semanan, Jakarta Barat, Selasa, 7 Januari 2020.

Menurut Basri, adanya pengembang yang sudah diberikan izin membangun tapi tak memenuhi kewajiban membuat sumur resapan merupakan bukti lemahnya pengawasan Pemerintah DKI Jakarta. Untuk pelanggar, Basri meminta pemerintah memberi sanksi tegas.

Sementara itu, Ketua Fraksi PSI, Idris Ahmad berujar titik masalah dalam kasus ini hanya terletak dari eksekusi pemerintah daerah. Menurut dia, segala ide dan regulasi untuk menertibkan dan menengah pengembang bertindak 'nakal' sudah tersedia.

Advertising
Advertising

"Perlu dicatat bahwa masalah daerah resapan, itu harus dimulai dari syarat pembangunan. Saya mendorong Pemerintah DKI untuk memastikan agar proses-proses itu dilaksanakan, rajin turun, cegah pungli," kata dia.

Idris juga mendorong keterlibatan masyarakat untuk melaporkan pengembang mana saja yang melanggar. Menurut dia, peran warga penting karena Gubernur Anies Baswedan dan jajarannya terbatas.

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Rujak Center for Urban Studies, Elisa Sutanudjaja mengatakan bahwa kewajiban developer untuk membangun sumur dan kolam resapan serta RTH tercantum dalam Surat Izin Penunjukan Penggunaan Tanah (SIPPT) yang diterbitkan oleh pemerintah daerah.

Pada praktiknya, ujar Elisa, pengembang kerap abai atau pemerintah lalai.

"Sebelum dicek apakah sumur dan kolam resapannya sudah dibangun atau belum, IMB sudah keburu keluar dan bangunannya sudah jadi," ujar dia.

Salah satu contoh pembangunan yang mengabaikan kewajiban SIPPT, kata Elisa, adalah Kompleks Sunrise Garden, Jakarta Barat.

Menurut dia, daerah perumahan itu kerap banjir. Ia memperkirakan masih banyak kompleks lainnya di Jakarta dengan kasus serupa. Yang intinya memerlukan tindakan Gubernur Anies Baswedan demi menangkal bsnjir.

Berita terkait

Kans Gabung di Kabinet Prabowo-Gibran: Anies Tak Mau Berandai-andai, Ganjar Sebut Lebih Baik di Luar

19 jam lalu

Kans Gabung di Kabinet Prabowo-Gibran: Anies Tak Mau Berandai-andai, Ganjar Sebut Lebih Baik di Luar

Anies tidak mau berandai-andai. Sedangkan Ganjar menyebutnya lebih baik di luar kabinet Prabowo-Gibran. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Minta Parpol Pendukung Anies dan Ganjar Tak Gabung KIM, Pengamat: Hormati Suara Rakyat yang Tak Pilih Prabowo-Gibran

21 jam lalu

Minta Parpol Pendukung Anies dan Ganjar Tak Gabung KIM, Pengamat: Hormati Suara Rakyat yang Tak Pilih Prabowo-Gibran

Ray Rangkuti menyinggung partai non-koalisi KIM yang hendak bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Hal itu dianggap tidak menghormati rakyat

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Anies Baswedan mengakui dirinya masih kerap ditanya apakah akan masuk kabinet pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

1 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Soal Putusan MK: Perjuangan Tidak Sia-sia

1 hari lalu

Anies Baswedan Soal Putusan MK: Perjuangan Tidak Sia-sia

Anies Baswedan menyatakan langkah barisannya melakukan gugatan dugaan kecurangan Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK) bukanlah hal sia-sia.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

2 hari lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

2 hari lalu

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

Anies Baswedan menanggapi singkat wacana dirinya akan maju kembali sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

2 hari lalu

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

PKS belum menentukan apakah bergabung dengan pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto atau berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

2 hari lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

2 hari lalu

Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

Anies dan Cak Imin hadir dalam halalbihalal PKS yang juga mengundang sejumlah elite partai politik.

Baca Selengkapnya