Banyak Pompa Rusak Saat Banjir Jakarta, Anies Baswedan: Tenggelam

Jumat, 10 Januari 2020 08:19 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau lokasi banjir di RW14 Kelurahan Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, 2 Januari 2020. Tempo/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah mendapat laporan dari anak buahnya soal sejumlah pompa stasioner yang terendam banjir Jakarta. Kini Anies tengah melakukan audit pompa yang rusak.

"Nanti saya tunjukkan datanya karena kami lakukan audit kok terhadap pompa-pompa yang kemarin sempat tidak berfungsi akibat tenggelam," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Kamis, 9 Januari 2020.

Anies mengatakan pompa-pompa tersebut tenggelam karena saat banjir Jakarta pada 1 Januari 2020, pompa difungsikan mengambil air dari satu sungai yang letaknya lebih rendah untuk dipindahkan ke sungai yang lebih tinggi.

"Memang unik, pompa ambil dari satu sungai dipindah ke sungai lain yang letaknya lebih tinggi. Tapi air sudah mengalir dulu dari sungai yang lebih tinggi itu. Tapi air lebih dulu merendam pompa sebelum selesai membuang ke sungai. Kondisi seperti itu yang kami perbaiki semuanya," kata Anies.

Namun demikian, Anies menyebut tidak ada upaya untuk memindahkan pompa stasioner. "Enggak dipindahkan pompanya, kemarin itu karena permukaan air itu terlalu tinggi, jadi tempat yang harusnya disedot, justru yang disedot ke kirim air," ucapnya.

Senin lalu, Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta menyebut ada 10 titik pompa yang terendam air saat banjir melanda ibu kota pada 1 Januari 2020. Namun, air yang melanda rumah pompa tersebut kini sudah surut dan pompa dalam pemeliharaan petugas teknisi.

"Rumah pompa yang terendam itu ada sekitar 10 lokasi dan tersebar di berbagai wilayah. Termasuk di Teluk Gong Penjaringan; Semanan Kalideres dan Kampung Pulo Jatinegara," ujar kepala Dinas SDA DKI Jakarta Juaini Yusuf di Balai Kota Jakarta, Senin 6 Januari 2020.

Dalam kesempatan itu, Juaini tidak bisa memastikan jumlah unit pompa air yang terendam banjir Jakarta karena dalam rumah pompa jumlah unitnya bervariasi antara dua hingga empat unit pompa.

Berita terkait

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

1 jam lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

2 jam lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

21 jam lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

21 jam lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

22 jam lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

23 jam lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

2 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

2 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya