Jabar Alokasikan Rp 23 M Pelebaran Jalan Cikarang - Cibarusah

Reporter

Antara

Kamis, 6 Februari 2020 15:00 WIB

Pekerja menyelesaikan proyek pelebaran jalan nasional ruas Temanggung-Bawen di Jawa Tengah, Sabtu, 11 Mei 2019. Sejumlah ruas jalan nasional yang menghubungkan Semarang-Ambarawa-Temanggung dilakukan pelebaran jalan untuk menunjang kelancaran arus mudik 2019. ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengalokasikan anggaran untuk pelebaran jalan Cikarang-Cibarusah pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Barat 2020. "Anggaran yang disiapkan Jawa Barat untuk pelebaran jalan Cikarang - Cibarusah di Kabupaten Bekasi mencapai Rp 23 miliar," kata Kepala Sub Unit Balai Pengelolaan Jalan Wilayah Pelayanan I Provinsi Jawa Barat Gunari Arifin, Kamis.

Gunari mengatakan anggaran tersebut dialokasikan untuk pelebaran Jalan Cikarang - Cibarusah sepanjang dua kilometer dari Kandang Roda hingga pertigaan arah Setu. Rencananya kegiatan pembangunan fisik itu akan menambah lebar jalan dari semula tujuh meter menjadi 14 meter termasuk pembangunan median jalan.

Gunari menekankan jika kegiatan pelebaran jalan itu baru bisa dilakukan apabila proses pembebasan lahan oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi selesai. "Tanpa ada upaya clear and clean lahan, pelebaran jalan tak akan dilakukan. Kalau tanah sudah bebas seluruhnya, baru bisa masuk," kata dia.

Kepala Bidang Pertanahan pada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan Kabupaten Bekasi Daniel Firdaus menargetkan pembebasan lahan Jalan Cikarang-Cibarusah dapat diselesaikan awal 2020 ini.

Pemerintah Kabupaten Bekasi juga telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 24 miliar yang bersumber dari APBD Kabupaten Bekasi tahun 2020 untuk membebaskan lahan yang tersisa sebanyak 36 bidang tanah. "Insya Allah 2020 pembebasan selesai, tetapi tergantung pemilik tanah juga. Makanya saya juga minta bantuan ke Camat dan Kepala Desa untuk membantu mengomunikasikan. Kami sudah menyosialisasikan dan kalau dari pihak kecamatan dan kepala desa tidak membantu maka kami juga akan kesulitan," kata dia.

Advertising
Advertising

Daniel mengakui kemacetan di ruas jalan penghubung Kabupaten Bekasi dengan Kabupaten Bogor dan Karawang itu kerap dikeluhkan pengguna jalan akibat tingginya volume kendaraan yang melintas tidak sebanding dengan lebar jalan eksis saat ini.
"Bahkan berdasarkan catatan Satlantas Polrestro Bekasi untuk menempuh jalan sepanjang 17,2 kilometer itu dibutuhkan waktu dua hingga tiga jam lamanya saat jam sibuk di pagi dan sore hari," kata dia.

Berita terkait

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

3 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

4 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

4 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

4 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

5 hari lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Sempat Anjlok, Evakuasi Commuter Line Kampung Bandan-Cikarang Selesai

23 hari lalu

Sempat Anjlok, Evakuasi Commuter Line Kampung Bandan-Cikarang Selesai

Proses evakuasi rangkaian Commuter Line No.5508 relasi Kampung Bandan-Cikarang via Pasar Senen telah selesai pada pukul 10.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

40 hari lalu

Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

Pada 2023, anggaran Rp 30 miliar telah digelontorkan untuk peningkatan kapasitas jalan penghubung wilayah Utara Kabupaten Tangerang dengan PIK 2.

Baca Selengkapnya

Ini Modus Dokter Gadungan yang Ditangkap di Bekasi

47 hari lalu

Ini Modus Dokter Gadungan yang Ditangkap di Bekasi

Modus yang dilakukan tersangka dokter gadungan yaitu mengaku sebagai dokter umum dengan nama yang menurutnya keren, Ingwy Tito Banyu.

Baca Selengkapnya

Polisi Kantongi Ciri-Ciri Maling Motor yang Seret Perempuan di Bekasi

1 Maret 2024

Polisi Kantongi Ciri-Ciri Maling Motor yang Seret Perempuan di Bekasi

Polsek Cikarang Barat menyebut pelaku pencurian motor di Bekasi hingga membuat korban terseret berjumlah dua orang

Baca Selengkapnya

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.

Baca Selengkapnya