Harapan Anies Baswedan Setelah Operasi Pasar Bawang Putih

Minggu, 9 Februari 2020 16:05 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama sejumlah pejabat melepas mobil operasi pasar cabai dan bawang putih di Toko Tani Indonesia Center, Jalan Raya Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Ahad, 9 Februari 2020. Tempo/Adam Prireza

TEMPO.CO, Jakarta -Gubernur DKI Anies Baswedan berharap harga bawang putih dan cabai stabil setelah operasi pasar yang berlangsung Minggu pagi, 9 Februari 2020. “Dengan begitu harapannya seluruh wilayah Jakarta mendapatkan pasokan kebutuhan pokok secara stabil dan harganya stabil,” ujar Anies di Toko Tani Indonesia Center, Jalan Ragunan Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu mengatakan operasi pasar di Jakarta penting untuk menekan harga bawang putih dan cabai merah yang saat ini tengah melambung. Menurutnya kenaikan harga kedua bahan pokok itu karena di daerah pemasok bahan juga mengalami kenaikan harga.

Hal itu, kata Anies, dikarenakan Jakarta yang bergantung pada daerah lain dalam hal pemenuhan kebutuhan pangan. “Jakarta relatif stabil, konstan. Karena memang penduduknya tetap dan kebutuhannya terprediksi. Tetapi supplynya sering mengalami interupsi. Di situ kemudian harga mengalami kenaikan,” ucap mantan Rektor Paramadina ini.

Anies menuturkan operasi pasar dilakukan guna menjaga stabilitas harga tersebut. Hari ini, ia melepas 22 mobil operasi yang akan menyuplai cabai merah dan bawang putih di sejumlah pasar di Jakarta. Selain itu, Anies mengatakan kalau PD Pasar Jaya sebelumnya juga sudah menggelar operasi di 88 pasar.

Sebelumnya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan Darjamuni mengatakan operasi pasar ini bekerja sama dengan Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian. Dalam operasi pasar itu bakal dijual 500 kg bawang putih dan cabai dengan harga yang terjangkau.

Advertising
Advertising

"Cabai dan bawang yang akan dijual bakal dikemas dengan berat 500 gram," kata Darjamuni melalui keterangan tertulisnya, Sabtu, 8 Februari 2020. Dalam operasi pasar tersebut pemerintah bakal menjual bawang putih seharga Rp 30 ribu per kilogram dan cabai rawit merah Rp 35 ribu per kilogram.

Adapun harga kedua komoditas tersebut kini melambung mencapai Rp 70 ribu untuk bawang putih dan cabai rawit merah Rp 70-90 ribu. Darjamuni menuturkan operasi pasar bakal dilakukan di 22 pasar yang dikelola Perusahaan Umum Daerah Pasar Jaya. Adapun bawang putih yang dijual merupakan stok milik PT Food Station Tjipinang Jaya.

Darjamuni mengatakan, operasi pasar ini diharapkan dapat menstabilkan harga bawang putih dan cabai rawit di pasar eceran. Ia mengatakan harga bawang putih meningkat karena impor komoditas tersebut dihentikan dari Cina imbas mewabahnya virus Corona di Wuhan.

Akibatnya, stok bawang putih menjadi langka hingga menyebabkan lonjakan harga. Sementara, harga cabai melonjak karena faktor cuaca. Kemarau panjang pada 2019 menyebabkan sentra penghasil cabai mengalami penundaan masa musim tanam.

IMAM HAMDI

Berita terkait

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

1 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

2 jam lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

3 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

22 jam lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

1 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

1 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

1 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

2 hari lalu

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

Apakah hak angket soal kecurangan Pemilu 2024 akan bergulir? Berikut pernyataan tokoh dan partai yang dulu getol akan mengusungnya.

Baca Selengkapnya

NasDem-PKS Siap Bersatu Lagi di Pilkada, Kans Usung Anies Masih Dibahas

2 hari lalu

NasDem-PKS Siap Bersatu Lagi di Pilkada, Kans Usung Anies Masih Dibahas

Ketua Umum NasDem Surya Paloh menegaskan partainya siap berkoalisi kembali dengan PKS di Pilkada Serentak 2024.

Baca Selengkapnya

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

2 hari lalu

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

Ada lobi-lobi disertai pembagian jatah menteri di kabinet. Rencana koalisi PDIP disertai syarat tertentu.

Baca Selengkapnya