Aksi 212, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup dengan Kawat Berduri

Jumat, 21 Februari 2020 12:14 WIB

Kepolisian mulai menutup jalan menuju kawasan Istana Merdeka dengan membentangkan pagar kawat berduri menjelang demo mahasiswa di Jalan Merdeka Barat, Kamis 17 Oktober 2019. TEMPO/Taufiq Siddiq

TEMPO.CO, Jakarta - Jalan Medan Merdeka Barat ditutup dengan kawat berduri menjelang adanya demonstrasi oleh Persaudaraan Alumni 212 usai salat Jumat, 21 Februari 2020. Pantauan Tempo di lokasi, sejumlah mobil polisi dari Korps Brimob seperti Baracuda dan Water Canon parkir di belakang kawat berduri tersebut pada Jumat, 21 Februari 2020 sekitar pukul 12.00.

Kawat berduri dipasang di depan Kantor Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan. Kendaraan roda dua dan roda empat tidak diperkenankan melintas. Hanya Transjakarta saja yang dapat melewati jalan itu.

Ketua Media Center PA 212 Novel Bamukmin mengatakan demo bertajuk Aksi 212 Berantas Mega Korupsi Selamatkan NKRI itu akan digelar di depan Istana Merdeka. Unjuk rasa dibuat untuk merespons berbagai kasus korupsi di Indonesia. "Akan ada 10 ribu orang," ujar Novel saat dihubungi Tempo, Selasa, 4 Februari 2020.

Menurut Novel, massa aksi terdiri dari beberapa kelompok. Di antaranya PA 212, FPI dan GNPF Ulama. Novel mengatakan demo itu diselenggarakan untuk menuntut pengusutan kasus korupsi yang mangrak alias jalan di tempat. Hal itu terjadi karena diduga melibatkan lingkaran pusat kekuasaan.

"Perilaku tersebut terjadi sebagai bagian dari modus korupsi mereka untuk pembiayaan politik guna meraih dan melanggengkan kekuasaan," kata dia.

Advertising
Advertising

Beberapa kasus korupsi yang disebut mangkrak itu, antara lain kasus suap yang melibatkan eks Caleg DPR RI dari PDIP Harun Masiku kepada eks Komisioner KPU RI Wahyu Setiawan, kasus yang menjerat Honggo selaku Direktur PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) dengan kerugian negara mencapai Rp 35 triliun. Novel juga menyinggung kasus korupsi PT Jiwasraya yang merugikan negara sebesar Rp 13 triliun dan kasus PT Asabri dengan kerugian hingga Rp10 triliun.

ZULNIS FIRMANSYAH

Berita terkait

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

17 hari lalu

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu

Baca Selengkapnya

Jurnalis Asia Tenggara Luncurkan Jaringan Anti-korupsi Baru: JAC

45 hari lalu

Jurnalis Asia Tenggara Luncurkan Jaringan Anti-korupsi Baru: JAC

Jaringan jurnalis antikorupsi ini bertujuan untuk menjadi platform untuk investigasi kolaboratif nasional dan regional serta kesempatan pelatihan.

Baca Selengkapnya

Hasto PDIP Sebut Kasus Harun Masiku Selalu Dimunculkan saat Kritis ke Jokowi

47 hari lalu

Hasto PDIP Sebut Kasus Harun Masiku Selalu Dimunculkan saat Kritis ke Jokowi

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan kasus Harun Masiku kerap dimunculkan saat menyuarakan kritik ke pemerintah.

Baca Selengkapnya

Eks Penyidik KPK: Belum Ditangkapnya Harun Masiku Menandakan Ketidakseriusan KPK

48 hari lalu

Eks Penyidik KPK: Belum Ditangkapnya Harun Masiku Menandakan Ketidakseriusan KPK

Mantan Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK, Yudi Purnomo Harahap, mengatakan belum ditangkapnya Harun Masiku menandakan ketidakseriusan lembaga antirasuah dalam mengungkap kasus korupsi di Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca Selengkapnya

Mabes Polri Berikan Pendidikan Antikorupsi untuk Mahasiswa di Bombana Sulawesi Tenggara

26 Februari 2024

Mabes Polri Berikan Pendidikan Antikorupsi untuk Mahasiswa di Bombana Sulawesi Tenggara

Mabes Polri memberikan pembekalan berupa pendidikan antikorupsi bagi mahasiswa Program Studi Akuntansi Sektor Publik (ASP), Politeknik Bombana, Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Hakim Tunggal PN Jaksel Tolak Gugatan MAKI, Ini Kilas Balik Jejak Perburuan Harun Masiku

22 Februari 2024

Hakim Tunggal PN Jaksel Tolak Gugatan MAKI, Ini Kilas Balik Jejak Perburuan Harun Masiku

Harun Masiku didakwa dalam kasus suap pada 2021 dan menjadi buron sampai kini. Gugatan praperadilan MAKI soal itu ditolak hakim tunggal PN Jaksel

Baca Selengkapnya

Hakim PN Jakarta Selatan Tolak Gugatan MAKI soal Harun Masiku

21 Februari 2024

Hakim PN Jakarta Selatan Tolak Gugatan MAKI soal Harun Masiku

Hakim PN Jakarta Selatan menolak permohonan praperadilan MAKI dalam penanganan kasus oleh KPK terhadap Harun Masiku.

Baca Selengkapnya

Rizieq Shihab Sudah Menonton Film Dirty Vote, Sesalkan Tiga Pakar Hukum dan Sutradaranya Dipolisikan

14 Februari 2024

Rizieq Shihab Sudah Menonton Film Dirty Vote, Sesalkan Tiga Pakar Hukum dan Sutradaranya Dipolisikan

Mantan pemimpin FPI Rizieq Shihab menyesalkan pakar hukum tata negara yang menjelaskan kecuarangan pemilu di Dirty Vote dilaporkan ke polisi.

Baca Selengkapnya

3 Jenis Serangan Fajar Praktik Politik Kecurangan

13 Februari 2024

3 Jenis Serangan Fajar Praktik Politik Kecurangan

Serangan fajar merupakan tindak pidana yang mengingkari nilai kejujuran dan membuka celah korupsi

Baca Selengkapnya

Rizieq Shihab Didatangi 4 Polisi dari Mabes Polri dan Polda Metro untuk Cooling System Jelang Pemilu

9 Februari 2024

Rizieq Shihab Didatangi 4 Polisi dari Mabes Polri dan Polda Metro untuk Cooling System Jelang Pemilu

Rizieq Shihab mengatakan inilah untuk pertama kalinya ada polisi yang berani mendatangi dirinya usai insiden penembakan KM50.

Baca Selengkapnya