Wabah Virus Corona, Paloma Bistro Masih Buka

Senin, 9 Maret 2020 12:09 WIB

Paloma Bistro di Des Indes Hotel, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Maret 2020. Tempo/M Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Amigos Cafe di Kemang, Jakarta Selatan dan Paloma, Menteng, Jakarta Pusat merupakan dua tempat yang didatangi oleh pasien positif virus Corona. Pasien kasus 01 itu diduga tertular karena berinteraksi dengan warga negara Jepang yang belakangan diketahui terinfeksi Corona.

Sebelumnya, penularan virus Corona diduga terjadi saat pasien 01 menghadiri acara dansa pada 14 Februari 2020 di Amigos Cafe Kemang. Saat itu ia diduga berdansa dengan warga negara Jepang yang kini tinggal di Malaysia.

Pada 15 Februari 2020, keduanya kembali bertemu di Paloma. Menanggapi kasus ini, Pemerintah DKI memeriksa warga yang pernah kontak dengan pasien 01.

Belakangan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) DKI mengeluarkan surat pemberitahuan agar pemilik Amigos Cafe meliburkan karyawan yang bekerja pada 14 Februari 2020. Surat diterbitkan 6 Maret dan ditandatangani oleh Kepala Dinas Parekraf, Cucu Ahmad Kurnia. Menurut dia, ternyata seluruh karyawan harus dirumahkan dan tak hanya mereka yang kerja pada 14 Februari.

"Itu kan semua, seluruhnya (dirumahkan) tanpa pandang bulu. Siapapun pokoknya karyawan semua diliburkan," kata Cucu saat dihubungi, Sabtu, 7 Maret 2020.

Keputusan ini berujung pada penutupan sementara Amigos Cafe karena tak ada karyawan yang masuk. Cucu berujar penutupan berlangsung selama tujuh hari terhitung 6-13 Maret 2020. "Ditutup sementara. Tidak ada karyawannya," ucap dia.

Dinas Parekraf melayangkan surat pemberitahuan untuk meliburkan karyawan Amigos setelah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan DKI. Cucu tak tahu apakah Dinas Kesehatan akan memeriksa kesehatan seluruh karyawan tersebut.

Dia menyampaikan, Dinas Kesehatan hanya merekomendasikan agar karyawan Amigos diliburkan. Bagaimana dengan karyawan Paloma? Menurut Cucu, Dinas Kesehatan tak merekomendasikan karyawan Paloma untuk dirumahkan. "Belum, Paloma belum. Kemarin saya juga tanya sama Dinas Kesehatan jadi Paloma bagaimana. (Katanya) belum pak masih kami observasi dulu," jelas Cucu.

Sebelum pemberitahuan meliburkan karyawan ini, Dinas Parekraf telah mengimbau agar pengusaha menutup sementara Amigos dan Paloma. Imbauan tersebut berkaitan dengan interaksi korban terpapar virus Corona di dua tempat tersebut. "Iya ada imbauan untuk menutup sementara tapi baru secara lisan," ujar Cucu Ahmad Kurnia saat dihubungi, Kamis 5 Maret 2020.

Cucu mengatakan imbauan tersebut masih secara lisan karena dinas mendapatkan rekomendasi dari tim Kementerian Kesehatan. Menurut dia, saat ini dinas belum memiliki dasar hukum untuk meminta dua tempat tersebut ditutup terkait wabah virus Corona.

LANI DIANA | TAUFIQ SIDDIQ

Berita terkait

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

54 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

55 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

7 Maret 2024

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.

Baca Selengkapnya

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.

Baca Selengkapnya

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

14 Desember 2023

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

Guru Besar FKUI Tjandra Yoga Aditama mendesak pemerintah memperkuat surveilans untuk merespons peningkatan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

7 Desember 2023

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

Malaysia mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan. Dalam beberapa hari terakhir, Covid-19 di Malaysia naik hingga 57 persen.

Baca Selengkapnya

PM Selandia Baru Positif Covid Menjelang Pemilu

2 Oktober 2023

PM Selandia Baru Positif Covid Menjelang Pemilu

Selandia Baru bersiap menghadapi Pemilu. PM Selandia Baru yang akan kembali mencalonkan diri, terserang Covid.

Baca Selengkapnya

WHO Lagi-lagi Desak Cina Buka Akses Penuh Soal Asal Usul Virus Corona

18 September 2023

WHO Lagi-lagi Desak Cina Buka Akses Penuh Soal Asal Usul Virus Corona

Cina diminta oleh WHO membuka akses seluas-luasnya untuk menyelidiki keberadaan virus Corona.

Baca Selengkapnya