Pasien Positif Corona di RSUP Persahabatan Naik Jadi 14 Orang

Senin, 16 Maret 2020 15:34 WIB

Konferensi pers perkembangan pasien virus Corona di RSUP Persahabatan, Jakarta Timur, Senin, 16 Maret 2020. TEMPO/M Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan, Rita Rogayah, menyatakan jumlah pasien positif Corona yang dirawat naik menjadi 14 orang. Selain itu, rumah sakit juga merawat enam pasien dalam pengawasan atau PDP Covid-19. "Jadi total ada 20 pasien yang dirawat," kata dia di RSUP Persahabatan, Jakarta Timur, Senin, 16 Maret 2020.

Jumlah pasien positif Corona di rumah sakit tersebut bertambah dari pengumuman terakhir pada Jumat, 13 Maret 2020. Namun jumlah PDP berkurang. Jumat pekan lalu, RSUP Persahabatan hanya menampung 5 pasien positif Corona dan 11 pasien PDP.

Rita mengatakan, tiga dari enam pasien PDP saat ini dirawat di ruang ICU. Hasil tes terhadap mereka belum dapat dipastikan positif atau negatif virus corona. Para pasien yang dirawat datang dengan status sebagai PDP.

Ihwal kondisi ke-14 pasien positif Corona, Rita berujar, mayoritas dalam kondisi baik. "Saat ini mereka ada keluhan batuk, sesak, tapi tidak masuk dalam ruang ICU. Masih bisa aktivitas, makan sendiri, ke kamar mandi sendiri, mudah-mudahan cepat membaik," kata dia.

Rita mengatakan, RSUP Persahabatan secara keseluruhan telah merawat 26 pasien positif dan PDP corona. Sebanyak enam orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19 dan diperbolehkan untuk pulang ke rumahnya masing-masing.

Advertising
Advertising

M YUSUF MANURUNG

Berita terkait

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

56 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

57 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

7 Maret 2024

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.

Baca Selengkapnya

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.

Baca Selengkapnya

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

14 Desember 2023

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

Guru Besar FKUI Tjandra Yoga Aditama mendesak pemerintah memperkuat surveilans untuk merespons peningkatan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

7 Desember 2023

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

Malaysia mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan. Dalam beberapa hari terakhir, Covid-19 di Malaysia naik hingga 57 persen.

Baca Selengkapnya

Pakar Onkologi Toraks Ungkap 3 Kelompok Risiko Tinggi Kena Kanker Paru

28 November 2023

Pakar Onkologi Toraks Ungkap 3 Kelompok Risiko Tinggi Kena Kanker Paru

Elisna Syahruddin, PhD, Sp.P (K) menjelaskan terdapat tiga kelompok berisiko tinggi terkena kanker paru yang perlu melakukan skrining.

Baca Selengkapnya

PM Selandia Baru Positif Covid Menjelang Pemilu

2 Oktober 2023

PM Selandia Baru Positif Covid Menjelang Pemilu

Selandia Baru bersiap menghadapi Pemilu. PM Selandia Baru yang akan kembali mencalonkan diri, terserang Covid.

Baca Selengkapnya