Anies Kembalikan Jadwal Operasional Transportasi Jakarta

Senin, 16 Maret 2020 20:34 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menaiki bus listrik Transjakarta saat pra uji coba di Halaman Pendopo Balaikota, Jakarta, Senin, 29 April 2019.Bus listrik ini direncanakan akan di uji coba pada bulan Mei atau Juni mendatang. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan bakal mengembalikan headway transportasi publik yang sempat dikurangi untuk mencegah penularan virus corona. Namun, Pemerintah Provinsi DKI tetap membatasi jumlah penumpang yang naik bus Transjakarta, MRT maupun LRT.

"Ketika tidak ada keseriusan, kedisiplinan di dalam melakukan social distancing, potensi penularan itu sangat besar," kata Anies di Balai Kota DKI, Senin, 16 Maret 2020.

Menurut Anies, pembatasan jumlah penumpang di dalam bus maupun rangkaian kereta bukan soal masalah menjalankan aturan. Tujuan pembatasan penumpang yang berjubel di dalam angkutan umum adalah untuk mencegah potensi penularan Covid-19.

"Ini soal melindungi diri sendiri, melindungi orang lain, dan melindungi seluruh masyarakat," ucapnya. "Kami melaksanakan sebuah social distancing, dan kami akan melakukan (mengoperasikan angkutan dengan) frekuensi normal."

Menurut mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu, pencegahan potensi penularan virus corona itu membutuhkan kerja sama semua pihak. Sebab, menghindari penularan merupakan tanggung jawab bersama.

Advertising
Advertising

Bila pemerintah membiarkan penumpang berdesak-desakan dalam halte maupun rangkaian kereta bakal berpotensi meningkatkan penularan. Ketika ada pembatasan jarak atau daya angkut penumpang, Anies memahami bakal berkonsekuensi antrean yang mengular.

"Lebih sedikit jumlah yang diangkut, dan armadanya akan disesuaikan supaya headway lebih kecil, sehingga lebih banyak bus yang mengangkut," ujarnya. "Untuk MRT juga begitu, sama jaraknya di mana rush hour akan kembali seperti semula, sehingga penumpang bisa langsung naik, di setiap lima menit."

Anies berharap pengertian dari para pengguna angkutan umum terkait adanya antrean penumpang karena pembatasan daya angkutnya. "Ini membutuhkan pengertian dari kita semua, karena tanpa kita secara sadar menjaga jarak satu sama lain, kita sudah saksikan di berbagai negara," ujarnya.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo mengatakan seluruh angkutan massal DKI telah siap untuk beroperasi seperti semula. MRT akan beroperasi kembali mulai 05.00 sampai 24.00. Rangkaian yang beroperasi bakal kembali 16 rangkaian.

"Hari ini beroperasi 4 rangkaian dan menjadi 16 rangkaian (mulai besok). Namun untuk kapasitasnya kami batasi," ujarnya.

Syafrin menuturkan biasanya dalam satu rangkaian Ratangga bisa mengangkut 1.200 penumpang, tapi sekarang maksimum 360 penumpang sampai waktu yang belum ditemtukan. Sedangkan, LRT juga sama akan beroperasi jam 05.00 sampai 23.00 dan penumpangnya masih akan dibatasi .

"Biasanya 270 penumpang per rangkaian mulai hari ini kami lakukan pembatasan per rangkaian jadi 80 penumpang," ujarnya.

Sementara untuk armada Transjakarta akan kembali beroperasi mulai pukul 05.00. Namun, kapasitas bakal dibatasi untuk bus gandeng semula 150 penumpang menjadi 60 penumpang. Sementara untuk single bus hanya 30 penumpang dari yang biasanya 80 penumpang. "Malam ini jam operasi terakhir sampai jam 22.00."

Berita terkait

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

11 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

11 jam lalu

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

Anies Baswedan menanggapi singkat wacana dirinya akan maju kembali sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

12 jam lalu

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

PKS belum menentukan apakah bergabung dengan pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto atau berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

14 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

15 jam lalu

Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

Anies dan Cak Imin hadir dalam halalbihalal PKS yang juga mengundang sejumlah elite partai politik.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

17 jam lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

1 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

2 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

2 hari lalu

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan Jokowi mendukung inisiatif dan langkah Prabowo-Gibran merangkul semua komponen bangsa.

Baca Selengkapnya

Senyum Berat Anies saat Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wapres Terpilih 2024

2 hari lalu

Senyum Berat Anies saat Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wapres Terpilih 2024

Prabowo menyempatkan diri untuk menyapa Anies dan Cak Imin saat penetapan di KPU

Baca Selengkapnya