Nasdem Minta Pusat dan Pemprov DKI Kerja Sama Tangani Corona

Reporter

Imam Hamdi

Kamis, 2 April 2020 16:36 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan sambutan saat pembukaan Kongres II Partai NasDem di JIExpo, Jakarta, Jumat 8 November 2019. Kongres II Partai NasDem yang digelar 8-11 November itu mengusung tema Restorasi Untuk Indonesia Maju. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino, meminta Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi DKI duduk bersama untuk merumuskan solusi penanggulangan wabah Corona. Ia tidak ingin proses penanggulangan Covid-19 hanya jadi masalah politik.

"Ini masalah kemanusiaan. Ini harus sudah tidak boleh berpikir politik, apalagi cari panggung," kata Wibi saat dihubungi, Kamis, 2 April 2020.

Sejauh ini, sebut dia, Pemerintah Pusat belum memiliki rencana yang jelas dalam menanggulangi wabah Corona, terutama di Jakarta. Bahkan, pemerintah pusat dan Pemprov DKI sering kali berbeda pendapat dalam menanggulangi Covid-19.

Salah satunya ialah usulan untuk membatasi angkutan umum yang telah diinisiasi Pemprov DKI. Namun usulan tersebut tak direstui Kementerian Perhubungan.

"Kalau Pak Luhut (Binsar Panjaitan) sebagai Plt Kemenhub mencabut yang telah diinisiasi DKI, sekarang harus dijelaskan ke Pemprov DKI. Terutama Pak Luhut, ya. Apa solusi pemerintah pusat yang diberikan dalam (menanggulangi) penyebaran pandemi ini," tutur Wibi.

Advertising
Advertising

Selain itu, pemerintah pusat juga telah menolak surat Pemprov DKI yang mengajukan kebijakan karantina wilayah. Menurut Wibi, kebijakan karantina wilayah merupakan yang paling tepat untuk memutus mata rantai penyebaran wabah Corona. "Sekarang apa yang harus dilakukan DKI," tanya Wibi.

Menurut dia, penyebaran virus corona sudah sangat mengkhawatirkan di ibu kota. Berdasarkan catatan Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI sudah lebih dari 200 orang yang dimakamkan sesuai protokol penanganan Covid-19.

"Ini ada perbedaan data antara Kemenkes dan Dinas Pemakaman. Boleh lah kami lihat data pemerintah pusat, tapi kan di lapangan berbeda. Ini kan polemik sendiri di Jakarta," ujarnya.

Wibi menuturkan saat ini telah banyak perkampungan yang akhirnya menjalankan kebijakan sendiri dengan mengkarantina wilayah mereka sendiri. Menurut dia, masalah ini menjadi serius karena masyarakat jadi menjalankan aturan karena tidak adanya kejelasan peraturan dari pemerintah

Nasdem pun berharap antara Pemerintah Pusat dan Pemprov DKI bisa segera duduk bersama kembali untuk menentukan kebijakan yang pasti dalam menanggulangi wabah Corona. "Karena kalau tidak ada kesamaan visi antara daerah dan pusat, yang jadi korban rakyatnya," ujarnya. "Rakyat bingung mau mengikuti yang mana."

IMAM HAMDI

Berita terkait

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

12 jam lalu

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Soal Peluang PKS Ikut Merapat ke Prabowo: Pandangan Saya Baik

16 jam lalu

Surya Paloh Soal Peluang PKS Ikut Merapat ke Prabowo: Pandangan Saya Baik

Ketua Umum NasDem Surya Paloh menanggapi kemungkinan jika PKS bergabung dengan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

17 jam lalu

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

Prabowo belum menawarkan kursi menteri, Partai Nasdem fokus pada kepemimpinan ide dan rekonsiliasi.

Baca Selengkapnya

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

17 jam lalu

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

Anies Baswedan menanggapi singkat wacana dirinya akan maju kembali sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

18 jam lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

18 jam lalu

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

Prabowo belum menawarkan posisi menteri untuk Partai NasDem.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

19 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Politikus PAN Sambut Baik Keputusan NasDem Merapat ke Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Politikus PAN Sambut Baik Keputusan NasDem Merapat ke Prabowo-Gibran

Politikus PAN itu mengaku tidak khawatir jatah kursi untuk partainya di kabinet Prabowo-Gibran akan berkurang.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Reaksi Prabowo dan Gibran Saat Ditanya Peluang PDIP Merapat ke Koalisinya

1 hari lalu

Reaksi Prabowo dan Gibran Saat Ditanya Peluang PDIP Merapat ke Koalisinya

PDIP belum menentukan sikap apakah oposisi atau koalisi hingga saat ini. Apakah Prabowo dan Gibran bakal mengajak PDIP merapat?

Baca Selengkapnya