DKI Temukan 428 Orang Positif Corona di Rapid Test Berbagai Titik

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 3 April 2020 16:58 WIB

Ilustrasi rapid test. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan telah melakukan rapid test kepada 20.532 orang hingga Kamis, 2 April 2020 dan ditemukan ratusan positif Corona.

Kepala Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan DKI Fify Mulyani mengatakan dari hasil rapid test tersebut ditemukan 428 orang dinyatakan terjangkit atau positif Corona alias COVID-19.

"Persentasenya yang positif 2,1 persen dari yang menjalani rapid test hingga kemarin," kata Fify dalam konferensi pers secara daring di Balai Kota DKI, Jumat, 3 April 2020. Rapid test telah dilakukan di enam wilayah kota dan kabupaten. Sebanyak 20.104 orang yang telah menjalani rapid test dinyatakan negatif.

Fify mengatakan pemerintah mengapresiasi kepada semua pihak yang turut membantu menanggulangi penyebaran Covid-19, penyakit yang disebabkan virus corona. Hingga kemarin terdapat tiga kolaborator baru yang telah memberikan sejumlah nantuan kepada pemerintah.

Bantuan yang telah diberikan tersebut di antaranya 400 liter larutan disinfektan, 100 liter hand sanitizer dari BRI Jakarta Kota, 51 pieces coverall dari relawan Jakarta, 500 pasang sepatu boots dari PT Restu Raya Persada serta 36.000 kaplet multivitamin, 10 pieces kacamata google dan 13 unit termometer digital dari Tokopedia.

"Total kolaborator dari tanggal 18 Maret hingga 2 Apri berjumlah 46 kolaborator," ujarnya.

Advertising
Advertising

Pemerintah, kata dia, hingga hari ini masih membutuhkan alat pelindung diri, masker, sarung tangan, desinfektan, dan natura. Bagi kolaborabor yang mau membantu pemerintah, dapat datang ke Balai Kota DKI Blok G lantai 2 atau melalui bdcn.jakarta.go.id dan chat center di nomor 081196000196 dan 081196000197.

"Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menanggulangi virus Corona," ujarnya.

Berita terkait

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

6 Maret 2024

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

Saat Pandemi Covid-19 berbagai kehidupan 'normal' berubah drastis. Saat itu yang kerap terdengar seperti protokol kesehatan, jaga jarak, rapid test.

Baca Selengkapnya

Bapanas dan Pemprov DKI Jakarta Uji Rapid Test Residu Komoditas Pangan

21 Januari 2023

Bapanas dan Pemprov DKI Jakarta Uji Rapid Test Residu Komoditas Pangan

Badan Pangan Nasional atau Bapanas berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk melakukan pengawasan keamanan pangan segar.

Baca Selengkapnya

3 Cara Berantas Wabah Ala Umar Bin Khattab, Mirip Penanganan Wabah Corona

7 November 2022

3 Cara Berantas Wabah Ala Umar Bin Khattab, Mirip Penanganan Wabah Corona

Ini kesamaan penanganan wabah yang dilakukan Umar bin Khattab dengan cara negara melawan wabah corona.

Baca Selengkapnya

Kasus Positif Melonjak, Ini Obat Corona yang Sudah Tersedia

7 November 2022

Kasus Positif Melonjak, Ini Obat Corona yang Sudah Tersedia

Sejumlah obat corona untuk pasien bergejala ringan hingha sedang telah masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Sergap Korea Utara, Begini Ramuan Tradisional Diprioritaskan

24 Mei 2022

Kasus Covid-19 Sergap Korea Utara, Begini Ramuan Tradisional Diprioritaskan

Korea Utara menyebut bahwa vaksin Covid-19 yang hendak dikirim WHO itu harus terlebih diprioritaskan ke negara-negara yang lebih membutuhkan.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Bertambah 30.156 Hari Ini, Jabar dan Jatim Penyumbang Tertinggi

5 Maret 2022

Kasus Covid-19 Bertambah 30.156 Hari Ini, Jabar dan Jatim Penyumbang Tertinggi

Kasus Covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 30.156 kasus pada Sabtu, 5 Maret 2022.

Baca Selengkapnya

Makna 2021 untuk Anies Baswedan: Penuh Cobaan

2 Januari 2022

Makna 2021 untuk Anies Baswedan: Penuh Cobaan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merasa 2021 adalah tahun pandemi Covid-19 mencapai masa puncaknya.

Baca Selengkapnya

Tarif Rapid Test Antigen di Bandara Soekarno-Hatta Turun Jadi Rp 85 Ribu

3 September 2021

Tarif Rapid Test Antigen di Bandara Soekarno-Hatta Turun Jadi Rp 85 Ribu

Tarif rapid test antigen di Airport Health Center Bandara Soekarno-Hatta ini sesuai dengan regulasi Kementerian Kesehatan pada 1 September 2021.

Baca Selengkapnya

Batas Tarif Rapid Test Antigen Turun Jadi Rp 99 Ribu

1 September 2021

Batas Tarif Rapid Test Antigen Turun Jadi Rp 99 Ribu

Kementerian Kesehatan kembali menurunkan batasan tarif tertinggi pemeriksaan rapid test antigen menjadi Rp 99 ribu di Jawa-Bali.

Baca Selengkapnya

Daftar Harga Tes PCR Terbaru di Bandara, Mulai dari Rp 495 Ribu

21 Agustus 2021

Daftar Harga Tes PCR Terbaru di Bandara, Mulai dari Rp 495 Ribu

PT Angkasa Pura I (Persero) sebagai pengelola bandara mulai menurunkan tarif tes PCR sesuai harga batas atas yang ditetapkan pemerintah.

Baca Selengkapnya