Pasien COVID-19 Sembuh di Jakarta Terus Bertambah

Senin, 4 Mei 2020 17:52 WIB

Petugas pada Kamis (5/3) berada di samping ambulans yang terparkir di samping ruang isolasi RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, salah satu rumah sakit rujukan penanganan pasien COVID-19. ANTARA/SIGID KURNIAWAN

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah pasien sembuh dari infeksi virus corona Covid-19 di Jakarta hingga Senin terus bertambah menjadi 14,5 persen.

Berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI Jakarta, kasus positif Covid-19 di Jakarta sebanyak 4.472 orang dengan 650 pasien sembuh.

Dari jumlah kasus sebanyak 4.472 orang atau bertambah 55 orang dari hari Minggu, jumlah pasien sembuh corona naik dari sebelumnya 621 orang. Kasus meninggal sekitar sembilan persen atau 412 orang.

Sebanyak 2.080 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 1.330 orang memilih melakukan karantina mandiri atau self isolation di rumah.

"Sebanyak 1.770 orang menunggu hasil laboratorium," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti memaparkan di Balai Kota Jakarta, Senin 4 Mei 2020.

Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) naik dari 6.977 orang menjadi 7.446 orang, dengan rincian 7.218 sudah selesai dipantau (sebelumnya 6.763 orang) dan 225 orang masih dipantau (sebelumnya 214 orang).

Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada sebanyak 6.213 orang (jumlah sebelumnya 6.058 orang), dengan rincian 5.198 sudah pulang dari perawatan (jumlah sebelumnya 5.057 orang) dan 1.015 orang masih dirawat (jumlah sebelumnya 1.001 orang).

Sebagai deteksi dini penyebaran COVID-19, Pemprov DKI Jakarta terus melakukan rapid test di enam wilayah kota/kabupaten di DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP).

Total sebanyak 80.192 orang telah menjalani rapid test, persentase positif COVID-19 sebesar empat persen, dengan rincian 3.056 orang dinyatakan positif COVID-19 dan 77.136 orang dinyatakan negatif.

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta juga telah memberikan layanan kesehatan jiwa (mental) terhadap masyarakat yang terdampak COVID-19.

Selain itu, masyarakat juga dapat mengakses layanan konsultasi online melalui aplikasi sahabat jiwa (berbasis website) pada situs https://sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id.

Pemprov DKI Jakarta, kata Widyastuti, mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu dan berkolaborasi menangani wabah COVID-19, terdapat 134 kolaborator dari berbagai unsur yang telah berpartisipasi.

Bagi masyarakat yang ingin berkolaborasi, dukungan berupa Alat Pelindung Diri, masker, sarung tangan dan disinfektan, dapat langsung disampaikan ke Sekretariat Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta, Balai Kota, Blok G Lantai 2 atau melalui kanal jdcn.jakarta.go.id.

Pemprov DKI Jakarta juga membuka kesempatan untuk masyarakat berbagi dengan sesama yang membutuhkan bantuan karena terdampak pandemi COVID-19 dalam program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) di bulan Ramadan ini. Masyarakat dapat memberikan bantuan berupa bahan pangan pokok, makanan siap saji, hingga uang tunai. Pemprov DKI Jakarta bermitra dengan penyalur bantuan resmi, yaitu Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta, Baznas Bazis DKI Jakarta, Yayasan Rumah Zakat dan Aksi Cepat Tanggap. Informasi lengkapnya dapat melalui situs corona.jakarta.go.id/ksbb.

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

15 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

18 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

3 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

3 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

5 hari lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

9 hari lalu

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

9 hari lalu

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Pengecekan status dan jenis vaksin Covid-19 bisa dicek melalui aplikasi SatuSehat

Baca Selengkapnya

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

9 hari lalu

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

13 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

15 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya