Cegah Mudik Lebaran, Satpol PP Fokus di Titik Penyekatan

Reporter

Imam Hamdi

Selasa, 19 Mei 2020 14:20 WIB

Petugas Satpol PP memberikan sanksi sosial terhadap warga yang melanggar Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Depok, Jawa Barat, Selasa 19 Mei 2020. Pemerintah Kota Depok memberikan sanksi terhadap pelanggar PSBB berupa tugas untuk membersihkan fasilitas umum, 'push up', dan 'squat jump' dengan mengenakan rompi pelanggar PSBB guna memberikan efek jera. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha

TEMPO.CO, Jakarta – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta, Arifin, mengatakan tengah menghitung kebutuhan jumlah personel untuk mencegah warga keluar masuk Jakarta atau melakukan mudik Lebaran. Berdasarkan Peraturan Gubernur DKI Nomor 47 Tahun 2020 tentang Pembatasan Kegiatan Bepergian Keluar atau pun Masuk Wilayah DKI Jakarta, Satpol PP mempunyai kewenangan untuk menjatuhi sanksi kepada setiap orang yang melanggar kebijakan tersebut.

“Kebijakan ini untuk mencegah warga mudik Lebaran. Jadi kami imbau agar tidak melakukan mudik ke luar wilayah Jabodetabek,” kata Arifin saat dihubungi, Selasa, 19 Mei 2020.

Arifin mengatakan bakal fokus menempatkan personel Satpol PP berjaga di titik penyekatan yang telah ditetapkan di Jakarta. Petugas bersama kepolisian dan petugas Dinas Perhubungan akan mengawasi pergerakan warga dari titik penyekatan.

Di Jakarta titik penyekatan tersebar di 10 jalan arteri, dua jalan tol, yakni Jakarta-Cikampek dan Tangerang, Bandara Halim dan Bandara Soekarno-Hatta. Sedangkan untuk jalur lainnya penyekatan dilakukan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Terminal Pulogebang.

Dalam Pergub tersebut, lanjut Arifin, hanya ada 11 sektor yang dikecualikan bisa melakukan perjalanan keluar masuk Jakarta. Orang yang dikecualikan tersebut harus membuat surat izin keluar masuk (SIKM) untuk bisa keluar atau masuk DKI. “Jadi kalau di luar 11 sektor pasti akan kami cegah untuk keluar masuk," tuturnya.

Advertising
Advertising

Satpol PP DKI, dia menyatakan, bakal langsung menjatuhi sanksi bagi warga yang melanggar kebijakan pembatasan keluar masuk Jakarta. Sanksi bisa diberikan berupa denda dan meminta orang atau kendaraan putar balik. “Setiap orang juga wajib menggunakan masker saat di jalan dan kendaraan tidak boleh melebihi kapasitas yang telah ditentukan,” ucapnya.

Selain itu, pemerintah juga telah mengimbau agar warga tidak melakukan mudik lokal di kawasan Jabodetabek. Pemerintah menganjurkan masyarakat melakukan silaturahmi secara virtual pada lebaran tahun ini. “Kami khawatir penularan Covid-19 meningkat jika warga melakukan mudik lokal,” ujar Arifin.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo mengatakan dalam penerapan peraturan mudik lokal dan penegakan Pergub pembatasan keluar masuk Jakarta, polisi bersifat sebagai pendamping Satpol PP.

Sebelumnya, dalam Pergub pembatasan keluar masuk Jakarta, warga Jabodetabek tak perlu membuat surat izin keluar masuk (SIKM). Sebab, Gubernur DKI Anies Baswedan membebaskan warga Jabodetabek lalu lalang di Jakarta.

Meski demikian, Anies meminta warga Jakarta jangan mudik lokal di Bodetabek. Sebab, hanya 11 sektor usaha yang boleh beraktivitas di luar rumah selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

IMAM HAMDI

Berita terkait

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

21 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

1 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

2 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

2 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

2 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

2 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

2 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

2 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

3 hari lalu

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

Harga bawang merah mulai mengalami penurunan di sejumlah daerah.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya