PSBB Transisi, Pasien Positif Corona di DKI Bertambah 96 Orang

Reporter

Imam Hamdi

Selasa, 9 Juni 2020 08:23 WIB

Seorang pekerja bersiap untuk mengikuti rapid test atau pemeriksaan cepat COVID-19 di Aula Serba Guna Kementerian Tenaga Kerja, Jakarta, Jumat, 1 Mei 2020. Kemnaker melakukan rapid test COVID-19 terhadap 1000 pekerja dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional sebagai bentuk kepedulian pemerintah saat pandemi COVID-19. ANTARA/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat penambahan pasien positif corona sebanyak 96 orang pada Senin, 8 Juni 2020. Senin kemarin merupakan hari pertama pemerintah membuka kegiatan perkantoran di Ibu Kota di masa PSBB transisi.

Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Ani Ruspitawati mengatakan jumlah kumulatif kasus positif corona di DKI mencapai 8.042 kasus hingga Senin sore.

Dari jumlah tersebut pasien sembuh bertambah 65 sehingga menjadi 3.205 orang. Sedangkan yang meninggal 539 orang. "Kami imbau kepada semua warga untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan," kata Ani melalui keterangan tertulis.

Hingga Senin kemarin tercatat 1.447 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 2.851 orang melakukan isolasi mandiri di rumah. Sedangkan, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 17.290 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 12.113 orang.

Selain itu, Pemprov DKI juga telah meningkatkan kapasitas pemeriksaan metode RT-PCR, dengan membangun Laboratorium Satelit Covid-19 di RSUD Pasar Minggu dan RSUD Duren Sawit sejak 9 April 2020. Pemerintah pun membangun jejaring dengan 41 laboratorium pemeriksa Covid-19.

Advertising
Advertising

Pemeriksaan PCR yang telah dilakukan di DKI hingga 7 Juni 2020 sebanyak 177.332 sampel. Pada 7 Juni 2020, pemerintah telah memeriksa PCR kepada 2.448 orang. Sebanyak 1.920 orang di antaranya dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru dengan hasil 96 positif dan 1.824 negatif.

Pemeriksaan masif secara selektif terus dilakukan di daerah kelurahan terpilih yang dikaji secara epidemologis dan menurut kepadatan penduduk. Ada 58 Kelurahan terpilih yang dilakukan rapid test. Sasaran ditujukan kepada warga lanjut usia, warga dengan kasus penyakit tertentu, dan ibu hamil.

Total sebanyak 166.341 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif corona sebesar 4 persen, dengan rincian 6.139 orang dinyatakan reaktif Covid-19 dan 160.202 orang dinyatakan non-reaktif. Untuk kasus positif corona ditindaklanjuti dengan pemeriksaan swab secara PCR dan apabila hasilnya positif dilakukan rujukan ke Wisma Atlet atau rumah sakit atau dilakukan isolasi secara mandiri di rumah.

IMAM HAMDI

Berita terkait

Kasus Covid-19 di Tangsel Tembus 135 Orang, Lima Pasien Sembuh

17 Desember 2023

Kasus Covid-19 di Tangsel Tembus 135 Orang, Lima Pasien Sembuh

Masyarakat Tangsel diminta tidak panik menghadapi lonjakan Covid-19, meski di beberapa wilayah lain juga meningkat.

Baca Selengkapnya

Sudah Terdeteksi di Indonesia, Begini Cara Mencegah Mycoplasma Pneumoniae

8 Desember 2023

Sudah Terdeteksi di Indonesia, Begini Cara Mencegah Mycoplasma Pneumoniae

Selain melakukan swab rapid test, imunisasi, dan mengenakan masker, seseorang dapat menxegah mycoplasma pneumoniae dengan cara berikut.

Baca Selengkapnya

Kasus Cacar Monyet di Jakarta Menjadi 43 Hari Ini, Ada Pasien Kritis Pertama

23 November 2023

Kasus Cacar Monyet di Jakarta Menjadi 43 Hari Ini, Ada Pasien Kritis Pertama

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat penambahan satu lagi kasus cacar monyet atau Mpox per hari ini, Kamis 23 November 2023.

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Tes Cepat Molekuler untuk Deteksi Dini Penyakit TBC

22 November 2023

Cara Kerja Tes Cepat Molekuler untuk Deteksi Dini Penyakit TBC

Deteksi TBC bisa dilakukan dengan pemeriksaan Tes Cepat Molekuler atau TCM menggunakan alat GeneXpert System.

Baca Selengkapnya

Pasien Cacar Monyet di DKI Jakarta Bertambah Jadi 27 Orang

4 November 2023

Pasien Cacar Monyet di DKI Jakarta Bertambah Jadi 27 Orang

Dinas Kesehatan DKI menyatakan ada 27 orang di Jakarta yang saat ini positif terkena cacar monyet atau mpox.

Baca Selengkapnya

Kasus Monkeypox Naik 5 Orang Dalam 2 Hari, Dinas Kesehatan DKI Lacak Kontak Erat

26 Oktober 2023

Kasus Monkeypox Naik 5 Orang Dalam 2 Hari, Dinas Kesehatan DKI Lacak Kontak Erat

Dinas Kesehatan DKI melakukan investigasi 1x24 jam dan pelacakan kontak erat untuk menekan penyebaran Monkeypox atau cacar monyet.

Baca Selengkapnya

Segera Tes Cepat Antigen Mandiri saat Alami Gejala COVID-19 Arcturus

17 April 2023

Segera Tes Cepat Antigen Mandiri saat Alami Gejala COVID-19 Arcturus

Kemenkes mengimbau masyarakat melakukan tes antigen mandiri saat merasa mengalami gejala Covid-19 Arcturus.

Baca Selengkapnya

Transmisi Lokal Varian Baru Omicron Arcturus, DKI Jakarta Minta Warga Lebih Disiplin Bermasker

16 April 2023

Transmisi Lokal Varian Baru Omicron Arcturus, DKI Jakarta Minta Warga Lebih Disiplin Bermasker

DKI Jakarta meminta masyarakat mencegah sakit dengan disiplin bermasker, terutama jika sedang sakit, bertemu orang sakit atau di transportasi publik.

Baca Selengkapnya

Di Sidang Vonis Kuat Ma'ruf, Majelis Hakim Sebut Isolasi Mandiri Putri Candrawathi Hanya Akal-akalan

14 Februari 2023

Di Sidang Vonis Kuat Ma'ruf, Majelis Hakim Sebut Isolasi Mandiri Putri Candrawathi Hanya Akal-akalan

Majelis Hakim menilai isolasi mandiri yang dilakukan oleh Putri Candrawathi di rumah Duren Tiga hanya akal-akalan saat pembacaan vonis Kuat Ma'ruf

Baca Selengkapnya

Putri Candrawathi Mengaku Tidak Tahu Siapa yang Ajak Yosua Ikut Isoman ke Rumah Duren Tiga

11 Januari 2023

Putri Candrawathi Mengaku Tidak Tahu Siapa yang Ajak Yosua Ikut Isoman ke Rumah Duren Tiga

Putri Candrawathi mengaku tidak tahu siapa yang mengajak Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat untuk isolasi mandiri ke rumah dinas Ferdy Sambo

Baca Selengkapnya