Pasien Terkait Covid-19 di Wisma Atlet Kian Susut, Tinggal 644

Reporter

Antara

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 21 Juni 2020 23:12 WIB

Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran tampak dari pesawat Microlight Trike yang dipiloti Mayor Tek Dani Suwandono dari Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) yang merupakan organisasi ordirga berbasis komunitas binaan TNI AU, di Jakarta, Sabtu 20 Juni 2020. Sebanyak dua 'flight' dari TNI AU dan FASI secara terpisah melakukan aksi sosialisasi Normal Baru dan kampanye Terimakasih pada Tim Medis COVID-19 di kawasan sekitar Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, kawasan wisata Pantai Ancol, dan sejumlah daerah lainnya di Jakarta. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta -Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, mencatat sebanyak 644 orang pasien dirawat inap terkait Covid-19 pada Ahad, 21 Juni 2020.

Berdasarkan keterangan tertulis yang dibagikan oleh Perwira Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Kogabwilhan I) Kolonel Marinir Aris Mudian, jumlah itu terdiri dari 331 orang pria dan 313 orang wanita.

Aris mengatakan, jika dibandingkan kemarin, Sabtu, 20 Juni 2020, jumlah pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet berkurang sebanyak 6 orang, dengan rincian 41 orang sembuh dan diperbolehkan pulang dan 35 orang pasien baru.

Untuk pasien yang sudah terkonfirmasi positif Covid-19, kata Aris, 628 orang di antaranya didapatkan dari hasil tes swab, sementara 16 orang sisanya dari tes cepat alias rapid tes.

Aris menyatakan jumlah pasien positif yang berasal dari tes swab bertambah tiga orang. Rinciannya, 41 orang sembuh dan pulang, 35 orang pasien baru, serta 9 orang yang merupakan pindahan status dari rapid positif menjadi swab positif.

Sementara itu, untuk pasien rapid tes yang positif berkurang 4 orang, dari semula 20 orang menjadi 16 orang. Ia menyebut ada lima orang yang mulanya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) berubah menjadi rapid positif. Dengan begitu, kata dia, tidak terdapat pasien berstatus orang dalam pemantauan (ODP) dan PDP yang dirawat di Wisma Atlet.

Sejak beroperasi sebagai rumah sakit darurat, pada 23 Maret 2020, Wisma Atlet telah merawat 4.828 orang. Dari jumlah itu, tercactat 3.217 orang di antaranya telah keluar, dengan rincian 138 orang dirujuk ke rumah sakit lain, 3.076 orang sembuh dan dipulangkan, serta 3 orang meninggal dunia.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kemenkes: Dua Pasien Covid Omicron JN.1 di Batam Meninggal Dunia

26 Desember 2023

Kemenkes: Dua Pasien Covid Omicron JN.1 di Batam Meninggal Dunia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan dua pasien Covid-19 terinfeksi subvarian Omicron JN.1 dan XBB.2.3.10.1 (GE.1) di Batam meninggal.

Baca Selengkapnya

Kasus Pasien Covid-19 Baru di RSHS Bandung, Sebagian Punya Riwayat Pulang Umroh

13 Desember 2023

Kasus Pasien Covid-19 Baru di RSHS Bandung, Sebagian Punya Riwayat Pulang Umroh

Sebanyak empat pasien di antaranya terjangkit virus Covid-19 jenis Omicron.

Baca Selengkapnya

Biaya Pengobatan Pasien Covid-19 Beralih ke BPJS Kesehatan per 1 September 2023, Apa Artinya?

12 September 2023

Biaya Pengobatan Pasien Covid-19 Beralih ke BPJS Kesehatan per 1 September 2023, Apa Artinya?

Biaya pengobatan pasien Covid-19 per 1 September 2023 tak lagi ditanggung oleh pemerintah dan beralih ke BPJS Kesehatan. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Catatan Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil: Pandemi Covid-19, Kehilangan Eril, Patung Sukarno

6 September 2023

Catatan Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil: Pandemi Covid-19, Kehilangan Eril, Patung Sukarno

Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat telah purnatugas. Berikut sebagian kecil catatan selama ia menjabat, termasuk kehilangan Eril,

Baca Selengkapnya

Ilmuwan Temukan Varian Virus Covid-19 Mengalami 113 Mutasi, Diderita Pasien Jakarta

1 Agustus 2023

Ilmuwan Temukan Varian Virus Covid-19 Mengalami 113 Mutasi, Diderita Pasien Jakarta

Varian virus Covid-19 baru yang diserahkan ke database Global Covid Genomics pada awal Juli, menarik perhatian ilmuwan.

Baca Selengkapnya

Endemi Covid-19, BPJS Kesehatan: Perawatan Pasien Covid Ditanggung, Tak Perlu Khawatir

27 Juni 2023

Endemi Covid-19, BPJS Kesehatan: Perawatan Pasien Covid Ditanggung, Tak Perlu Khawatir

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumumkan Indonesia telah mencabut status pandemi Covid-19 menjadi endemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Jokowi Cabut Status Pandemi Jadi Endemi, Apakah Pasien Covid-19 Masih Ditanggung Pemerintah?

25 Juni 2023

Jokowi Cabut Status Pandemi Jadi Endemi, Apakah Pasien Covid-19 Masih Ditanggung Pemerintah?

Tidak lagi menggunakan pendanaan darurat karena telah berubah pandemi menjadi Endemi Covid-19, begini skema pendanaan pasien Covid-19.

Baca Selengkapnya

Dinkes DKI Usul Pasien Covid-19 Tak Perlu Isolasi tapi Wajib Pakai Masker

14 Juni 2023

Dinkes DKI Usul Pasien Covid-19 Tak Perlu Isolasi tapi Wajib Pakai Masker

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengusulkan agar pasien positif COVID-19 tidak perlu isolasi mandiri (isoman), tapi cukup tetap memakai masker

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2023, Selalu Terapkan PHBS untuk Cegah Arcturus

18 April 2023

Mudik Lebaran 2023, Selalu Terapkan PHBS untuk Cegah Arcturus

Kemenkes meminta tingkatkan disiplin perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) demi mengurangi risiko tertular COVID-19 Arcturus saat mudik Lebaran 2023.

Baca Selengkapnya

Indonesia Punya Obat Baru untuk Covid-19, Diklaim Lebih Efektif

14 April 2023

Indonesia Punya Obat Baru untuk Covid-19, Diklaim Lebih Efektif

Perwakilan WHO untuk Indonesia N. Paranietharan bilang pasien Covid-19 yang mengonsumsi Paxlovid dapat mengurangi rawat inap dan risiko kematian.

Baca Selengkapnya