Target revitalisasi Pasar Ciputat dilaksanakan tahun ini

Jumat, 26 Juni 2020 08:35 WIB

Pedagang menata sayur mayur yang dijual di pasar Ciputat, Tangerang, Rabu (18/7). ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Tangerang - Pemerintah Kota Tangerang Selatan menargetkan revitalisasi Pasar Ciputat dilaksanakan pada tahun ini. Proyek peremajaan pasar akan dikerjakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan.

Kepala Disperindag Kota Tangsel Maya Mardiana mengatakan Pasar Ciputat merupakan salah satu pasar rakyat terbesar di Kota Tangerang Selatan sehingga keberadaannya sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

”Karena itu, revitalisasi ini dilakukan nantinya akan disesuaikan oleh Konsep Pasar Rakyat yang modern dan sesuai dengan SNI Pasar,” kata Maya.

Desain baru Pasar Ciputat akan memudahkan kegiatan ekonomi dan jual beli barang kebutuhan setiap hari. Pengangkutan barang ke lantai atas pasar, misalnya, akan lebih mudah.

Fasilitas umum seperi saluran air, saluran pembuangan dan instalasi listrik, sarana penunjang musala juga akan diperbaiki. Begitu pula ruang lakstasi serta sarana prasarana lain.

Pasar dengan luas bangunan 5670 meter persegi ini akan terdiri dari dua gedung dan dapat menampung 650 pedagang dengan berbagai komoditi.

Saat ini hanya lantai dasar dan lantai satu saja yang dipenuhi pedagang. Lantai dua dan tiga Pasar Ciputat tidak terisi.

Dalam revitalisasi pasar ini, sekitar 600 pedagang direlokasi untuk sementara.
"Alasannya karena kondisi yang memerlukan perbaikan berat, sehingga untuk lancarnya proses revitalisasi tersebut diperlukan pengosongan pasar agar kualitas bangunan, efektivitas dan efisiensi waktu pengerjaan bisa lebih optimal,” kata dia.

Proses relokasi dimulai dengan sosialisasi oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan tentang rencana revitalisasi dan tahapan relokasi pedagang serta rencana pengelolaan setelah revitalisasi selesai.

Karena revitaliasasi ini merupakan salah satu proyek strategis daerah, Disperindag memastikan akan ada banyak dukungan dari berbagai pihak yaitu antara lain dari DPRD, OPD terkait dan diawasi oleh unsur TNI/Polri dan Kejaksaan. ”Agar setiap prosesnya berjalan sesuai ketentuan yang berlaku,” ujar Maya.

Relokasi sementara sesuai usulan dan harapan pedagang adalah tempat yang tidak jauh dari lokasi awal. Dengan mementingkan unsur kenyaman dan tetap mudah diakses konsumen atau pelanggan.

Tahapan setelah sosialisasi kemudian adalah pendaftaran ulang sesuai dengan data yang tercatat dan dilanjutkan dengan penempatan sesuai klasifikasi komoditi baik di los maupun kios.

Maya berharap harapkan kerjasama dan semangat kebersamaan dari seluruh elemen agar terwujud Pasar Ciputat yang modern, sehat dan nyaman.

Proses relokasi pedagang Pasar Ciputat direncanakan dapat diselesaikan sebelum mulai revitalisasi yang diperkirakan akan dimulai pada bulan Agustus atau September.
”Setelah selesai revitalisasi tentunya pedagang akan kembali ke gedung pasar tersebut dengan penataan ulang sesuai ketentuan yang berlaku sesuai standar yang ditetapkan , seperti penempatan berdasarkan komoditi dan lainnya,” kata dia.

Berita terkait

10 Anggota Gengster di Tangsel Ditangkap Setelah Serang dan Lukai 2 Orang di Bintaro

9 jam lalu

10 Anggota Gengster di Tangsel Ditangkap Setelah Serang dan Lukai 2 Orang di Bintaro

Polisi menangkap 10 anggota gengster di Tangsel setelah menyerang dan melukai dua orang di Bintaro.

Baca Selengkapnya

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

2 hari lalu

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

Penghuni rumah dinas Psupiptek Serpong mengaku pernah melaporkan BRIN ke Kejaksaan Agung atas dugaan penyalahgunaan aset negara

Baca Selengkapnya

Rebutan Lahan Parkir Gereja, Jari Juru Parkir Digigit hingga Putus

3 hari lalu

Rebutan Lahan Parkir Gereja, Jari Juru Parkir Digigit hingga Putus

Iwan Masito, seorang juru parkir dibekuk unit Reskrim Polsek Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

3 hari lalu

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban BRIN soal Perintah Pengosongan Rumah Dinas di Puspitek Serpong

3 hari lalu

Begini Jawaban BRIN soal Perintah Pengosongan Rumah Dinas di Puspitek Serpong

Manajemen BRIN angkat bicara soal adanya perintah pengosongan rumah dinas di Puspitek, Serpong, Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

4 hari lalu

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

Kasus bullying atau perundungan di sekolah Internasional Binus School Serpong segera memasuki babak baru.

Baca Selengkapnya

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

6 hari lalu

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 4,8 mengguncang wilayah Banten dan sekitarnya. BMKG mencatat waktu kejadiannya pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 15.27 WIB.

Baca Selengkapnya

Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

6 hari lalu

Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur menangkap dua polisi gadungan. Sempat membawa kabur motor korban.

Baca Selengkapnya

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

9 hari lalu

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

Tak cuma Kapolres, Wahyu Riadi, Sales Manager PT Sampurna Sistem Indonesia, melaporkan DAU dan ES petinggi PT Kobe Boga Utama ke Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

9 hari lalu

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

Seorang pengusaha mesin di Kota Tangerang melaporkan Kapolres Tangsel atas dugaan kriminalisasi.

Baca Selengkapnya