Muhammad - Rahayu Saraswati Diusung PDIP-Gerindra, Ini Sikap PSI

Selasa, 21 Juli 2020 15:25 WIB

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengumumkan pasangan Muhammad-Rahayu Saraswati Djojohadikusumo sebagai pasangan calon wali kota yang mereka usung di Pilkada Tangerang Selatan 2020. Jakarta, 20 Juli 2020. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - DPD PSI Tangerang Selatan batal memberikan dukungan terhadap Muhammad setelah dia memutuskan berpasangan dengan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo di Pilkada Tangsel.

Ketua DPD PSI Kota Tangerang Selatan Andreas Arie R Nugroho menyatakan menyambut pasangan Muhammad dan Rahayu Saraswati sebagai calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di Pilkada Tangsel yang diusung PDIP dan Gerindra. Muhammad adalah Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kota Tangsel, sedangkan Saras adalah keponakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Dalam keterangan tertulisnya, Andreas mengatakan, PSI pernah mengeluarkan dukungan kepada calon pasangan Muhammad dan Azmi Abu Bakar. Namun karena terjadi dinamika politik, Muhammad memutuskan berpasangan dengan Saras.

Saraswati Djojohadikusumo. Instagram/@rahayusaraswati


"Surat tugas itu menjadi batal secara hukum karena Muhammad telah berpasangan dengan Rahayu Saraswati, sebagai pasangan yang diusung oleh PDIP dan Gerindra. PSI menyambut baik keputusan PDIP dan Gerindra mengusung Muhammad dan Rahayu Saraswati sebagai kegembiraan demokrasi di Tangerang Selatan. Mari kita melihat bagaimana Rakyat Tangerang Selatan menentukan pilihan secara bebas," katanya di Jakarta, Selasa 21 Juli 2020.

Andreas mengatakan surat dukungan kepada Muhammad-Azmi juga telah kadaluarsa per tanggal 11 Juli 2020. Oleh karena itu sejak tanggal tersebut, PSI tidak memiliki kewajiban politik, legal dan formal untuk mendukung Muhammad-Azmi.

Dengan tidak berlakunya surat tugas tersebut, maka PSI memiliki kebebasan untuk melakukan komunikasi politik dengan semua partai dan kandidat untuk mencari kemungkinan terbaik untuk kepentingan rakyat Tangerang Selatan.

"Kami akan meneruskan kerja sama dengan semua kandidat lain. Barometer kami sederhana, pasangan kandidat mana yang lebih memiliki komitmen untuk menghadirkan politik yang bersih, toleran, transparan dan bebas korupsi di Tangerang Selatan," kata Andreas.

Dia menegaskan, PSI akan tetap turut andil dalam kontestasi Pilkada 2020 di Tangerang Selatan.

"Akhir kata, tagline 'Tangsel untuk semua' yang merupakan kebanggaan kami di Tangerang Selatan akan menjadi bagian tidak terpisahkan dari PSI," ujarnya.

Muhammad resmi berpasangan dengan Rahayu Saraswati setelah mendapat restu Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto. Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Muhammad dan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (Saras) akan maju pada pemilihan kepala daerah atau Pilkada Serentak 2020.

Penyerahan surat rekomendasi itu dilaksanakan di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Jakarta, Senin malam. "Dengan bangga saya menyerahkan rekomendasi ini untuk Muhammad sebagai bakal calon Wali Kota Tangerang Selatan dari usulan PDI Perjuangan dan mbak Rahayu Saraswati Djojohadikusumo sebagai bakal calon Wakil Wali Kota dari Partai Gerindra," ujar Prabowo.

Menurut Prabowo, momentum itu adalah suatu simbol kebersamaan PDI Perjuangan dan Partai Gerindra di mana yang terpilih adalah kader-kader terbaik dari kedua partai. Prabowo berharap pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan itu dapat berjuang keras membela kepentingan rakyat dan mengutamakan kepentingan masyarakat demi kesejahteraan dan kemajuan rakyat Tangerang Selatan, Banten.

"Kami memilih kader-kader terbaik untuk mengabdi, berbakti kepada rakyat di tingkat Kota/ Kabupaten, ini adalah eksekutif terdepan yang dipilih langsung oleh rakyat," ujar Prabowo.

Muhammad saat ini merupakan Sekda Tangerang Selatan sedangkan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo adalah kader Partai Gerindra yang juga mantan anggota DPR. Saat ini, Saras juga telah mengantongi rekomendasi dari PDI Perjuangan untuk maju sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan.



Berita terkait

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

6 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

6 jam lalu

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

Presidential club adalah istilah yang bisa disematkan untuk silaturahmi para mantan presiden dengan presiden yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

15 jam lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

16 jam lalu

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

1 hari lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

1 hari lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

1 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

1 hari lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya