PSBB Tangerang Raya Diperpanjang 14 Hari

Senin, 10 Agustus 2020 06:40 WIB

Sejumlah penumpang Commuterline beraktivitas di Stasiun Tangerang, Banten, Ahad, 7 Juni 2020. Penambahan ini dilakukan karena wilayah DKI Jakarta telah memasuki PSBB fase transisi. ANTARA/Fauzan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Banten Wahidin Halim memperpanjang pembatasan sosial berskala besar atau PSBB Tangerang Raya selama 14 hari.

Pembatasan sosial dimulai hari ini Senin, 10 Agustus 2020. Adapun wilayah yang akan melaksanakan PSBB ini adalah
Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Tangerang Selatan.

PSBB Tangerang Raya itu diberlakukan menyusul ditemukan cluster baru penularan Covid-19.

"Jumlah kasus Covid-19 angka kasus naik, simpulan kami perpanjang PSBB dan memperketat kembali protokol dan penerapan protokol kesehatan," kata Wahidin dalam rapat virtual Ahad, 9 Agustus 2020.

Menurut Wahidin terjadi peningkatan kasus positif Covid-19 di Provinsi Banten. Akibatnya provinsi ini masuk 13 besar kasus positif Corona di Indonesia.

Advertising
Advertising

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti menyatakan kasus di Banten mengalami peningkatan hampir di seluruh 8 kabupaten dan kota, khususnya Tangerang Raya.

Jumlah pasien positif Covid-19 di Tangerang Raya hingga kemarin tercatat 129 orang atau sekitar 18 persen dari total kasus yang ada di Banten.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan kasus positif Covid-19 di wilayahnya saat ini didominasi kasus impor.

Ia mencontohkan kasus di Aeon Mall, yang terpapar di luar Kabupaten Tangerang.

"Upaya pencegahan terus kami lakukan, tes dan penyemprotan disinfektan, men-tracing sejauh mana penularan terjadi," kata Zaki.

Kabupaten Tangerang pun akan kembali menerapkan PSBB untuk mencegah penularan Covid-19. Apalagi warga Tangerang Raya pergerakannya dinamis termasuk ke DKI Jakarta.

Untuk perkembangan sementara per 9 Agustus 2020 berdasarkan data di situs web resmi Kabupaten Tangerang, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 total ada 411 orang, sebanyak 306 orang sembuh, dan meninggal karena positif 18 orang.

Berita terkait

Projo Banten Dorong Program Calon Kepala Daerah Searah dengan Program Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Projo Banten Dorong Program Calon Kepala Daerah Searah dengan Program Prabowo-Gibran

Projo Banten berharap program-program Prabowo-Gibran dapat berjalan dan searah dengan program kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

8 hari lalu

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 4,8 mengguncang wilayah Banten dan sekitarnya. BMKG mencatat waktu kejadiannya pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 15.27 WIB.

Baca Selengkapnya

Zulkifli Hasan Sidak Pabrik Baja Ilegal di Cikande Serang, Tak Sesuai SNI Senilai Rp 257 Miliar

9 hari lalu

Zulkifli Hasan Sidak Pabrik Baja Ilegal di Cikande Serang, Tak Sesuai SNI Senilai Rp 257 Miliar

Zulhas menyebut pabrik itu memproduksi sebanyak 3.608.263 batang baja seberat 27.078 ton.

Baca Selengkapnya

Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

19 hari lalu

Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

Gempa tektonik bermagnitudo 4,7 mengguncang daerah Bayah Provinsi Banten, Selasa 16 April 2024 pada pukul 10.18 WIB. Getaran gempanya terasa hingga Kabupaten Sukabumi.

Baca Selengkapnya

Kapolda dan Wakapolda Banten Besuk Ustadz Muhyi Korban Pengeroyokan Pegawai Bank Keliling di Serang

32 hari lalu

Kapolda dan Wakapolda Banten Besuk Ustadz Muhyi Korban Pengeroyokan Pegawai Bank Keliling di Serang

Polisi telah menangkap satu pelaku pengeroyokan terhadap ustadz Muhyi. Kapolda meminta massa tidak main hakim sendiri.

Baca Selengkapnya

Waspada Dampak Penguapan Air Selama Kemarau, Diperkirakan Berlangsung di Jakarta dan Banten pada Juni-Agustus 2024

40 hari lalu

Waspada Dampak Penguapan Air Selama Kemarau, Diperkirakan Berlangsung di Jakarta dan Banten pada Juni-Agustus 2024

Fenomena penguapan air dari tanah akan menggerus sumber daya air di masyarakat. Rawan terjadi saat kemarau.

Baca Selengkapnya

Jakarta dan Banten Masuki Puncak Kemarau pada Agustus 2024, Mundur Akibat Gejolak Iklim

40 hari lalu

Jakarta dan Banten Masuki Puncak Kemarau pada Agustus 2024, Mundur Akibat Gejolak Iklim

Jakarta dan Banten diperkirakan memasuki musim kemarau mulai Juni mendatang, dan puncaknya pada Agustus. Sedikit mundur karena anomali iklim.

Baca Selengkapnya

Jalan Politik Rano Karno Idola Remaja 1970-an: Kader PDIP, Gubernur Banten sampai Berkali Anggota DPR

49 hari lalu

Jalan Politik Rano Karno Idola Remaja 1970-an: Kader PDIP, Gubernur Banten sampai Berkali Anggota DPR

Rano Karno merintis karier sebagai aktor sejak kanak-kanak, kemudian merambah dunia politik. Ia pernah menjadi Gubernur Banten dan berkali anggota DPR

Baca Selengkapnya

PLN Sukses Sambung Listrik 58 Juta VA untuk Pelaku Usaha di Banten

51 hari lalu

PLN Sukses Sambung Listrik 58 Juta VA untuk Pelaku Usaha di Banten

PLN Banten memiliki program ROM30. Jaminan permintaan sambungan listrik terlaksana maksimal 30 hari dari pengajuan.

Baca Selengkapnya

Mantan Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany Raih Suara Terbanyak di Dapil Banten III, Ini Profilnya

52 hari lalu

Mantan Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany Raih Suara Terbanyak di Dapil Banten III, Ini Profilnya

Airin Rachmi Diany eks Wali Kota Tangsel memperoleh suara terbanyak dalam rekapitulasi sementara KPU sampai sejauh ini. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya