Kebakaran di Kejaksaan Agung, Penutupan Jalan Diberlakukan di Sekitaran Blok M

Minggu, 23 Agustus 2020 11:38 WIB

Foto udara gedung utama Kejaksaan Agung yang terbakar di Jakarta, Ahad, 23 Agustus 2020. Kebakaran yang berawal sejak Sabtu (22/8) malam itu masih dalam penanganan pihak pemadam kebakaran hingga Minggu pukul 06.00 WIB. ANTARA/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Polda Metro Jaya masih memberlakukan penutupan jalan di Blok M, imbas kebakaran di Kejaksaan Agung, Jalan Sultan Hasanuddin, Jakarta Selatan, Minggu pagi.

Penutupan jalan dimulai dari arah Blok M hingga Stasiun ASEAN begitu juga sebaliknya. Untuk kendaraan yang datang dari arah Tugu Senayan dapat melintas di sisi kiri Stasiun Senayan lalu berbelok ke arah Mabes Polri.

Dari arah Blok M dialihkan ke jalan Prapanca, maupun Bulungan. Petugas dari Ditlantas Polda Metro Jaya tampak berjaga-jaga di ruas jalan yang ditutup serta mengatur lalu lintas kendaraan.

Transportasi umum seperti TransJakarta dan MRT terpantau masih beroperasi normal.

Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Nana Sudjana mengatakan setelah upaya pemadaman berhasil dilakukan pihaknya menindaklanjuti dengan tetap melakukan pengamanan di lokasi kebakaran termasuk menutup jalan mengarah ke Kantor Kejaksaan Agung.

"Untuk jalan tetap kita tutup, kemudian kita melakukan penyelidikan," kata Irjen Nana.

Nana menyatakan untuk mengungkap penyebab kebakaran kantor Kejaksaan Agung, kepolisian telah membentuk tim Labfor dan Inafis yang bertugas melakukan penyelidikan usai pemadaman.

Tim Labfor dan Inafis mulai bekerja melakukan penyelidikan hari ini guna mencari penyebab kebakaran gedung Kejaksaan Agung itu.

"Kebakaran memang cukup bisa dikatakan parah, dan titik api dari keterangan sementara yang ada, api dari lantai enam lalu turun ke lantai satu," ujar Nana.

Peristiwa kebakaran di Kejaksaan Agung dilaporkan Sabtu malam, pukul 19.10. Sebanyak 65 unit mobil Damkar diterjunkan, dan 300 personel dilibatkan untuk memadamkan kobaran api.

Api berhasil sepenuhnya berhasil dipadamkan pada Minggu pagi, pukul 05.30. Namun proses pendinginan masih berlangsung sehingga penutupan jalan menuju dan dari arah Kejaksaan Agung tetap diberlakukan.

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Jasa Marga Tutup Sementara Off Ramp Grogol Besok Malam, Simak Rekayasa Lalu Lintasnya

2 hari lalu

Jasa Marga Tutup Sementara Off Ramp Grogol Besok Malam, Simak Rekayasa Lalu Lintasnya

Pekerjaan rekonstruksi perkerasan di area Off Ramp Grogol KM 13+800 Ruas Tol Dalam Kota ini akan dilaksanakan pada Sabtu malam.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

2 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

2 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

2 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya