Anies Baswedan Terapkan PSBB Jakarta, Warga Bogor: Semoga Daerah Bisa Mengikuti

Kamis, 10 September 2020 15:21 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai menghadiri pembagian 5 juta masker di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis, 10 September 2020.

TEMPO.CO, Bogor - PSBB Jakarta kembali diperketat oleh Gubernur DKI Anies Baswedan karena kasus Covid-19 di ibu kota dalam kondisi darurat.

“Kita terpaksa menerapkan pembatasan sosial berskala besar seperti awal pandemi dulu,” kata Anies Baswedan pada Rabu 9 September 2020.

Dalam penerapan PSBB yang dimulai Senin depan ini, semua kantor harus ditutup kembali kecuali kantor pemerintahan dan 11 sektor usaha.

Ari, pekerja lepas yang berdomisili di Kabupaten Bogor dan kerap pulang pergi ke Jakarta untuk bekerja setuju dengan kebijakan Anies Baswedan memberlakukan PSBB Jakarta.

Menurutnya, peningkatan positif covid-19 di Jakarta yang mencapai 800 hingga 1.000 orang per hari sudah mengkhawatirkan. “Semoga daerah sekitar (Bodetabek) bisa mengikuti, agar bisa bersama-sama menekan laju perkembangan virus Covid-19,” kata dia, Kamis 10 September 2020.

Warga Kabupaten Bogor itu berharap Anies untuk adil dan disiplin menertibkan tempat yang mengundang keramaian. Misalnya rumah ibadah harus ditutup, namun tempat seperti mal, tempat hiburan, restoran masih terlihat ramai pengunjung.

“Jangan hanya tempat ibadah yang ditutup tapi tempat tempat lain yang mengundang massa juga harus ditutup,” kata dia.

Baca juga: Anies Baswedan Injak Rem Darurat: Wabah Ini Akan Berakhir Setelah Ada Vaksin

Dukungan penerapan kembali PSBB Jakarta juga diungkapkan Hanif Muda, mahasiswa yang berdomisili di Kabupaten Bogor dan berkuliah di Jakarta. Dengan kondisi penularan Covid-19 yang sudah parah, menurutnya kebijakan Anies sudah tepat.

“Sekarang mau gimana lagi ya, ngeri kalo sampe kuburan penuh dan rumah sakit collapse,” kata dia.

Pemuda warga Bogor yang rutin bersepeda di Jakarta, Iqbal Julian, juga setuju apabila Anies Baswedan menarik rem darurat dan kembali menerapkan PSBB. “Namanya wabah kayaknya harus ada yang dikorbanin demi keperluan yang lebih besar,” kata dia.

Advertising
Advertising

RAFI ABIYYU | TD

Berita terkait

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

1 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

3 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

3 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

3 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

3 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

4 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

4 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

5 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya