Anies Baswedan: Denda Pelanggar Protokol Covid-19 Terkumpul Rp 4,33 Miliar

Reporter

Adam Prireza

Sabtu, 12 September 2020 23:19 WIB

Anggota Kepolisian menunjukkan poster himbauan menggunakan masker di Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta, Jumat, 11 September 2020. Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman memberikan rompi penindakan pendisiplinan protokol kesehatan, sembako serta masker untuk warga terdampak Covid-19. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan selama PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) pandemi Covid-19 di Ibu Kota telah 158.018 orang dan badan yang melanggar protokol Covid-19.

Penindakan berupa denda yang terkumpul telah mencapai sekitar Rp 4,33 miliar.

“Badan itu bisa toko, bisa warung,” ucap Anies Baswedan di Balai Kota malam ini, Sabtu, 12 September 2020.

Menurut Gubernur Anies Baswedan, saat ini Pemprov DKI pada tahap menegakkan aturan bagi para pelanggar protokol Covid-19. Apalagi DKI Jakarta telah memiliki sekitar 5 ribu petugas ditambah 5 ribu Aparatur Sipil Negara yang mengawasi penerapan protokol Covid-19.

“Jadi, kami itu levelnya bukan level bikin aturan, kami itu levelnya sudah menegakkan aturan dan bisa diukur,” ucap Anies.

Anies Baswedan menyebutkan, penularan Covid-19 di Ibu Kota banyak terjadi di ruang-ruang privat dan semi privat. Seringkali masyarakat di ruang terbuka, seperti transportasi umum, memakai masker namun melepaskannya saat berada di dalam kantor.

”Kalau yang di area umum masih mudah untuk ada penegakan, tapi ketika masuk privat dan semi privat, ya, harus sama-sama menjaga."

Gubernur DKI Anies Baswedan telah resmi "menginjak rem darurat" dengan mencabut PSBB transisi. Mulai Senin nanti, 14 September 2020, DKI Jakarta kembali berstatus PSBB dan mengembalikannya kepada kebijakan PSBB pandemi Covid-19 yang diperketat.

Anies menyatakan keputusan itu diambil karena tiga indikator, yaitu tingkat kematian, ketersediaan tempat tidur isolasi dan ICU khusus Covid-19, serta jumlah penderita Covid-19 di Jakarta.

Berita terkait

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

13 jam lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

15 jam lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

1 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

1 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

2 hari lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

2 hari lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

2 hari lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

3 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

3 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya