Cara Satpol PP Atasi Masalah Warga ke Luar Jakarta untuk Hindari PSBB

Kamis, 1 Oktober 2020 06:54 WIB

Arus lalulintas di masa pemberlakuan PSBB Ketat di kawasan Jalan MH Thamtin, Jakarta, Senin 28 September 2020. PSBB dikembalikan layaknya saat pertama kali diterapkan dengan sistem pembatasan secara ketat. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta Arifin mengatakan jika ada warga DKI yang sengaja pergi ke luar Jakarta atau daerah penyangga (Bodetabek) hanya untuk menghindari aturan PSBB ketat, pengawasan dan penindakannya berada di luar kewenangan Satpol PP DKI. Satpol PP DKI Jakarta hanya berwenang mengawasi dan menindak di wilayah Kota Jakarta.

“Jika ada pelanggaran-pelanggaran protokol kesehatan di luar wilayah Jakarta, itu kewenangan pemerintah daerah setempat,” ujar Arifin saat dihubungi Tempo pada Rabu, 30 September 2020.

Arifin menjelaskan bahwa meskipun berbeda dari DKI, setiap daerah tentu punya aturan dan protokol masing-masing. Sehingga apabila ada warga DKI yang datang ke daerah lain, dan kedapatan melanggar protokol, akan tetap dijatuhi sanksi oleh pemerintah atau Satpol PP setempat.

“Misalkan, protokol kesehatan di sana itu mengatur semua rumah makan, restoran, kafe itu 50 persen dari kapasitas, ya tinggal tegakkan saja aturannya. Kalau lebih dari 50 persen, tutup,” kata Arifin.

Belakangan beredar kabar banyak warga Jakarta yang pergi ke Bekasi, Depok, dan Tangerang untuk menghindari aturan PSBB ketat DKI, tanpa keperluan selain mencari hiburan. Sejumlah anggota DPRD DKI menyarankan agar ada koordinasi antara Pemerintah DKI dengan pemerintah daerah penyangga untuk membatasi mobilitas warga yang keluyuran ke daerah lain di luar urusan pekerjaan atau urusan penting lainnya.

Arifin menjelaskan bahwa Satpol PP DKI selama ini selalu berkoordinasi dengan Satpol PP daerah penyangga melalui operasi gabungan pendisiplinan penggunaan masker di wilayah perbatasan. Sehingga, setiap warga yang datang ke suatu daerah dipastikan mematuhi protokol kesehatan.

Advertising
Advertising

“Contoh, orang yang masuk Jakarta akan diperiksa Satpol PP DKI Jakarta di perbatasan,” kata Arifin. Warga Jakarta yang masuk Depok, di perbatasan akan diperiksa Satpol PP Depok.

ACHMAD HAMUDI ASSEGAF | ENDRI KURNIAWATI

Berita terkait

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

5 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

10 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari Hansip yang Berganti Nama Jadi Linmas atau Perindungan Masyarakat

14 hari lalu

Kilas Balik Hari Hansip yang Berganti Nama Jadi Linmas atau Perindungan Masyarakat

Pada 12 Agustus 1972 keluar Kepres No. 55 tahun 1972 tentang penyempurnaan organisasi Hansip, fungsi utamanya perlindungan masyarakat (Linmas)

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

17 hari lalu

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

Usai lebaran 2024, diperkirakan akan ada 15-20 ribu pendatang baru di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pansus IKN DPRD DKI Percepat Persiapan Jakarta jadi Kota Aglomerasi

27 hari lalu

Pansus IKN DPRD DKI Percepat Persiapan Jakarta jadi Kota Aglomerasi

Persiapan Jakarta sebagai Kota Aglomerasi setelah disahkannya UU DKJ.

Baca Selengkapnya

Satpol PP Tangsel Sita Ribuan Botol Minuman Keras di Supermarket di Alam Sutera

33 hari lalu

Satpol PP Tangsel Sita Ribuan Botol Minuman Keras di Supermarket di Alam Sutera

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan menyita ribuan botol minuman keras dari sejumlah minimarket dan tempat hiburan malam.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

38 hari lalu

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.

Baca Selengkapnya

DPRD DKI Jakarta Sahkan 3 Raperda, Salah Satunya soal Lembaga Musyawarah Kelurahan

44 hari lalu

DPRD DKI Jakarta Sahkan 3 Raperda, Salah Satunya soal Lembaga Musyawarah Kelurahan

DPRD DKI Jakarta menggelar rapat paripurna untuk mengesahkan tiga Raperda menjadi Perda

Baca Selengkapnya

DPRD Minta Pemprov DKI Selektif Nonaktifkan NIK Jelang Pilkada

46 hari lalu

DPRD Minta Pemprov DKI Selektif Nonaktifkan NIK Jelang Pilkada

DPRD DKI Jakarta menekankan pentingnya penonaktifan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dengan selektif menjelang Pilkada, agar tidak merugikan warga Jakarta yang memiliki hak memilih.

Baca Selengkapnya

Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

46 hari lalu

Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

Razia jam malam di Yogyakarta untuk mengantisipasi kejahatan dan kekerasan jalanan atau klitih yang berulang, pelakunya sering kali di bawah 18 tahun.

Baca Selengkapnya