Dinkes Kota Tangerang: 33 Penghuni Panti Asuhan Sembuh dari Covid-19

Reporter

Antara

Sabtu, 3 Oktober 2020 11:23 WIB

Ilustrasi peneliti berupaya menciptakan vaksin virus corona Covid-19. ANTARA/Shutterstock/am.

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Kesehatan Kota Tangerang Provinsi Banten memastikan 33 anak penghuni panti asuhan Yayasan Islam Media Kasih Kelurahan Cipadu Kecamatan Larangan sembuh dari Covid-19.

"Anak-anak sudah sembuh dari Covid-19 dan kini sudah kembali setelah menjalani isolasi khusus di Puskesmas Jurumudi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Liza Puspadewi dalam keterangannya di Tangerang, Sabtu, 3 Oktober 2020.

Baca Juga: Hati Bahagia, Kunci Imunitas Lawan Covid-19

Disebutkan masa penyebaran virus pada kasus panti asuhan terjadi pada Rabu, 16 September 2020 dan Dinkes melakukan swab massal pada Jumat, 18 September 2020, hasilnya 33 anak positif Covid-19 pada Rabu, 23 September 2020.

Selanjutnya, Kamis, 24 September 2020 dilakukan isolasi ketat di Puskesmas Jurumudi. Saat ini, kondisinya sudah dipulangkan sejak Selasa, 29 September 2020 karena dinyatakan sehat dan masuk kategori konfirmasi tanpa gejala (KTG) sambil menunggu swab terakhir.

Ia menjelaskan, dengan masa penanganan 14 hari ditambah pengecekan kesehatan, seluruh anak panti dinyatakan sehat dan virus sudah bisa dikendalikan setiap tubuh anak panti.

“Mereka masuk kategori KTG, dengan kondisi fragmen virus itu di bawah dua persen. Pada kasus penyebaran atau penularan virus di bawah dua persen, tidak bisa terjadi penularan. Namun, isolasi mandiri di lokasi panti tetap dilakukan secara ketat dan pengawasan oleh Puskesmas Cipadu setiap harinya,” kata dokter Liza.

Sementara itu, pantauan di lokasi panti asuhan, anak-anak yang dinyatakan negatif sudah melakukan aktivitas panti secara normal. Mulai dari mengaji, menjahit, belajar hingga aktivitas keagamaan lainnya.

Namun, seluruh penghuni panti tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, sedangkan mereka yang sudah dipulangkan dari isolasi Puskesmas Jurumudi, sudah disiapkan ruangan khusus dan dipisahkan oleh sekat triplek.

“Situasi kemarin, alhamdulillah bisa kami lalui dengan tenang. Sekarang, anak-anak yang kemarin positif dan sudah dipulangkan, kami pisahkan ruangannya dan disekat dengan triplek putih. Aktivitas mereka bisa dipastikan terpisah dengan fasilitas kamar mandiri sendiri. Isolasi mandiri ini akan dijalani hingga 14 hari ke depan, hingga Puskesmas menyatakan bisa beraktivitas secara normal,” jelas Humas Yayasan Islam Media Kasih Mus Tanginun.

Ia pun mengungkapkan bantuan dari berbagai uluran tangan hingga saat ini tak pernah ada hentinya. Bahkan, setiap harinya panti asuhan Yayasan Islam Media Kasih, membagikan sebagian bantuan tersebut ke masyarakat sekitar panti yang juga membutuhkan.

“Kami tidak menyangka, responnya setinggi ini, bantuan tak pernah berhenti. Prinsip kami juga tak mau berhenti berbagi, daripada disini mubazir, maka setiap hari kami juga membagikan paket-paket ini ke masyarakat yang juga membutuhkan,” katanya.

Cepatnya kesembuhan warga panti, tentunya diperkuat dengan kecepatan penanganan yang dilakukan semua pihak. Hingga saat ini, Pemerintah Kota Tangerang melalui kecamatan dan kelurahan tetap melakukan pengawasan dan pendampingan setiap harinya, tak terkecuali melakukan sterilisasi lokasi.

“Kirim bantuan, pantau kondisi warga panti bersama Puskesmas, sterilisasi setiap hari, memastikan asupan makan cukup baik yang isolasi maupun tidak. Semua kami lakukan untuk mempercepat penanganan kasus Covid-19 di kluster panti asuhan ini. Pendampingan ini akan kami lakukan hingga masa isolasi mandiri mereka selesai,” tutur Lurah Cipadu, M Sapriansyah.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

3 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

4 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

4 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

4 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

10 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

11 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

11 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

15 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya