Curah Hujan Tinggi, Sudin SDA Catat 21 Titik Banjir Jakarta Selatan

Senin, 5 Oktober 2020 22:01 WIB

Seorang bapak sambil menggendong anaknya melintasi banjir yang melanda kawasan permukiman di Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, 5 Oktober 2020. Banjir tersebut terjadi akibat meluapnya Kali Krukut. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Curah hujan yang tinggi pada Ahad malam mengakibatkan 21 titik di Jakarta Selatan tergenang banjir hingga 1 jam.

Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Selatan Mustajab mengatakan, penyebab banjir selain karena curah hujan yang tinggi juga karena faktor lainnya. "Penyebab lainnya karena sampah dan penyempitan kali oleh bangunan," kata Mustajab di Jakarta, Senin 5 Oktober 2020.

Berdasarkan catatan Sudin SDA Jakarta Selatan, lokasi banjir paling paling banyak ada di Kecamatan Pesanggrahan. Terdapat empat titik dengan ketinggian air 5-20 sentimeter. Lama genangan sekitar 20-30 menit.

Keempat lokasi itu ada di Jalan Perdatam VII, Komplek Mini Country, Jalan Ciledug Raya dan Gang Pancoran Jalan Ulu Jami Raya. "Penyebab karena curah hujan lebat di atas 80 mm per jam dan meluapnya anak Kali Pesanggrahan hulunya 175 cm," kata Mustajab.

Genangan di Kecamatan Jagakarsa terdapat di tiga lokasi, yaitu Jalan Batu Belah Cipedak, Jalan Moh Kahfi 2 dan Jalan Balai Rakyat. Ketinggian banjir 20-40 cm dan lama genangan 25-30 menit.

"Penyebab karena intensitas hujan cukup deras dan saluran tidak menampung," katanya.

Sudin SDA Jaksel juga melaporkan 3 lokasi genangan di Kecamatan Pasar Minggu, yaitu di Jalan Jati Padang Baru, Jalan A Yani Gang Annur RT 14, RW 06 dan Jalan NIS kelurahan Cilandak Timur. Ketinggian air 5-50 cm dan lama genangan 20-60 menit.

Penyebab banjir di Jalan Jati Padang Baru dan Jalan A Yani karena Kali Polo meluap. Di Pintu Air Betawi, air mengumpul sehingga pintu air dibuka untuk mengendalikan banjir di Kecamatan Jagakarsa. Banjir di Jalan NIS Kelurahan Cilandak Timur disebabkan luapan Kali Krukut.

Di Kecamatan Cilandak, banjir terjadi di Jalan Pangeran Antasari depan Pasar Cipete Selatan, Jalan Terogong Raya dan Jalan RS Fatmawati depan UOB Gandaria Selatan. Ketinggian genangan 15-30 cm dengan lama waktu tergenang 10-60 menit.

Sudin SDA Jaksel menyebut penyebab genangan karena hujan intensitas tinggi dan saluran air tidak dapat menampung air hujan.

Baca juga: BPBD DKI Sebut 14 RT Jakarta Barat Tergenang Banjir, Ini Daftar Titik Genangan

Genangan di Kecamatan Kebayoran Baru terjadi di tiga lokasi, yakni Jalan H Nawi, Jalan Sudirman Segmen Kolong Semanggi dan Jalan Sudirman Segmen Menpan RB. Ketinggian 10-40 cm dan lama waktu genangan 10-25 menit. Banjir disebabkan saluran air tak sanggup menampung sekaligus.

Di Kecamatan Kebayoran Lama, genangan merendam Jalan Iskandar Muda depan Gandaria City, Jalan Ciledug Raya, Jalan Ciledug Raya dengan ketinggian 10-40 cm. Lama genangan sekitar 25 menit. Banjir di Kebayoran Lama disebabkan intensitas hujan tinggi dan dan saluran air tidak menampung.

Di Kecamatan Mampang Prapatan, banjir terjadi di Jalan Kemang Utara IX dengan ketinggian 20 cm selama 30 menit. Genangan terjadi akibat kenaikan tinggi muka air Kali Mampang.

Di Kecamatan Tebet, banjir terjadi di Jalan Tebet Barat Dalam dengan ketinggian 10 cm selama 20 menit. Penyebab genangan adalah meluapnya penghubung (PHB) Rawabilal.

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

14 jam lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

15 jam lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

1 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

1 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

2 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

2 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

3 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

3 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

4 hari lalu

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

4 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya