Kepala Suku Dinas Sosial Jaksel: Baru Dengar Calon PJLP Harus Salat dan Mengaji
Reporter
Lani Diana Wijaya
Editor
Endri Kurniawati
Jumat, 6 November 2020 16:12 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan akan membuka penerimaan calon Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) untuk Satuan Tugas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) dan Petugas Sosial Kesiapsiagaan Bencana (PSKB) 2021. Draf pengumuman penerimaan PJLP yang diterima Tempo memuat 19 syarat, di antaranya harus bisa membaca Al Quran dan menjalankan salat lima waktu.
Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan Djafar Muchlisin mengaku tidak tahu soal syarat itu. "Saya masih tanda tanya ada persyaratan ini," kata Djafar saat dihubungi Tempo, Jumat, 6 November 2020.
Djafar mengaku tak tahu persis syarat yang harus dipenuhi calon pendaftar.
Ia bahkan mengaku baru pertama kali mendengar calon PJLP disyaratkan melakukan salat lima waktu dan mengaji. "Saya baru dengar ini," ujarnya.
Draf pengumuman itu bertanggal 2 November 2020. Namun belum ada tanda tangan dan nomornya. Surat itu harus ditandatangani Pejabat Pengadaan Barang atau Jasa bernama Sonia.
Sembilan belas syarat calon pendaftar, yaitu usia, melampirkan surat administratif kependudukan, surat keterangan bebas narkoba, hingga surat keterangan rapid test dari puskesmas atau RSUD khusus untuk pelamar baru.
