Hari Ini, 141 Pasien Positif Covid-19 Dievakuasi dengan Bus Sekolah

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 10 Desember 2020 21:15 WIB

Petugas menyemprotkan cairan disinfektan ke unit bus sekolah gratis di Puskesmas Jatinegara, Jakarta, Rabu, 23 September 2020. Bus ini digunakan sebagai transportasi pasien Covid-19 berstatus OTG menuju RS Darurat Wisma Atlet. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 141 warga Jakarta yang terkonfirmasi positif Covid-19 dievakuasi menuju Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet menggunakan bus jemputan sekolah, Kamis, 10 Desember 2020.

"Sejak pukul 08.30 hingga 17.00 WIB ada 141 pasien yang kami bawa ke ruang isolasi Wisma Atlet dari wilayah Jakarta Timur, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Jakarta Utara," kata Kepala Angkutan Sekolah (UPAS) Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Ali Murthado di Jakarta.

Menurut Ali, jumlah pasien yang diangkut bus sekolah paling banyak berasal dari Jakarta Timur, masing-masing Kramat Jati delapan pasien, Ciracas 31 pasien, Cipayung 17 pasien dan Pulogadung sembilan pasien.

Baca juga: Total 6.666 Pasien Positif Covid-19 di DKI Dievakuasi dengan Bus Sekolah

Sedangkan 33 pasien lainnya diangkut dari wilayah Jakarta Utara, yakni Rawa Badak Selatan sebanyak 22 pasien dan Cilincing 11 pasien.

Advertising
Advertising

Dari wilayah Jakarta Selatan terdapat 23 pasien yang diangkut, masing-masing berasal dari Kabayoran Lama 14 pasien dan Pancoran sembilan pasien.

"Untuk wilayah Jakarta Pusat hanya dari Cempaka Putih sebanyak 20 pasien," katanya.

Ali mengatakan total keseluruhan pasien Covid-19 yang telah dievakuasi sejak Maret 2020 menggunakan 60 unit bus sekolah berjumlah 7.582 pasien.

Pasien yang dievakuasi, kata Ali, berasal dari seluruh wilayah di Jakarta setelah yang bersangkutan terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil tes usap oleh tim medis.

Menurut Ali, pasien tersebut didominasi klaster keluarga yang terdiri dari anak serta kedua orang tua yang tinggal dalam satu rumah.

Evakuasi pasien dilakukan menindaklanjuti arahan petugas kesehatan bahwa pasien tersebut tidak memungkinkan melakukan isolasi mandiri karena tempat tinggal yang sempit serta berada di permukiman padat hunian.

Ali menambahkan, para pasien itu dijemput di titik kumpul pada masing-masing Puskesmas wilayah di Jakarta.

Berita terkait

5 Bus Sekolah Khusus Ini Disediakan Pemprov DKI Bagi Siswa Difabel

19 Januari 2024

5 Bus Sekolah Khusus Ini Disediakan Pemprov DKI Bagi Siswa Difabel

Bus sekolah khusus siswa difabel yang disediakan Pemerintah Provinsi DKI ini melayani 5 rute yang tersebar.

Baca Selengkapnya

Kasus Positif Covid-19 di Rusia Naik

18 Januari 2024

Kasus Positif Covid-19 di Rusia Naik

Kasus positif Covid-19 di Rusia mengalami kenaikan, namun begitu kampanye imunisasi vaksin virus corona dianggap belum perlu.

Baca Selengkapnya

Dinkes DKI: Pancaroba Jadi Salah Satu Penyebab Naiknya Kasus Covid-19

17 Desember 2023

Dinkes DKI: Pancaroba Jadi Salah Satu Penyebab Naiknya Kasus Covid-19

Peralihan musim atau pancaroba menjadi salah satu penyebab naiknya kasus Covid-19. Imunitas tubuh menurun.

Baca Selengkapnya

Perlunya Sosialisasi Prokes untuk Cegah Kenaikan Kasus Covid-19

15 Desember 2023

Perlunya Sosialisasi Prokes untuk Cegah Kenaikan Kasus Covid-19

Sosialisasi protokol kesehatan perlu digalakkan kembali di media untuk menekan kasus COVID-19 yang akhir-akhir ini naik.

Baca Selengkapnya

Covid-19 Kembali Mengancam, Ini Pesan Guru Besar UI

14 Desember 2023

Covid-19 Kembali Mengancam, Ini Pesan Guru Besar UI

Guru Besar UI mengatakan orang dengan gejala flu, yang dia nilai mirip gejala COVID-19, perlu memakai masker untuk mencegah penularan.

Baca Selengkapnya

Satu Pasien Positif Covid-19 di Solo, Gibran Yakin Tidak Seganas Dulu

14 Desember 2023

Satu Pasien Positif Covid-19 di Solo, Gibran Yakin Tidak Seganas Dulu

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengingatkan agar masyarakat berhati-hati terhadap merebaknya kembali kasus positif Covid-19.

Baca Selengkapnya

Dinkes DKI Imbau Masyarakat Tak Perlu Panik Meski Ada 271 Kasus Positif Covid-19 dalam Sepekan

14 Desember 2023

Dinkes DKI Imbau Masyarakat Tak Perlu Panik Meski Ada 271 Kasus Positif Covid-19 dalam Sepekan

Dinkes DKI mencatat ada 271 kasus baru positif Covid-19 pada 4-10 Desember di Jakarta. Masyarakat diminta tak perlu panik.

Baca Selengkapnya

4 Langkah Dinas Kesehatan DKI Jakarta Mengerem Kasus Covid-19

11 Desember 2023

4 Langkah Dinas Kesehatan DKI Jakarta Mengerem Kasus Covid-19

Dinas Kesehatan DKI Jakarta kembali mengintensifkan vaksinasi sebagai langkah pencegahan lonjakan baru kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Melonjaknya Kasus Covid-19 di DKI Jakarta

11 Desember 2023

4 Fakta Melonjaknya Kasus Covid-19 di DKI Jakarta

Dinas Kesehatan DKI mencatat 27 November hingga 3 Desember 2023, ada 80 kasus Covid-19. Ada 90 persen ringan dan tanpa gejala 10 persen gejala sedang.

Baca Selengkapnya

Ada Lonjakan Kasus Covid-19, Dinkes DKI: Warga Usia 50 Tahun Ke Atas Harus Sudah Vaksinasi Dosis ke-4

8 Desember 2023

Ada Lonjakan Kasus Covid-19, Dinkes DKI: Warga Usia 50 Tahun Ke Atas Harus Sudah Vaksinasi Dosis ke-4

Dinas Kesehatan DKI menyebut lonjakan kasus positif COVID-19 di Jakarta tercatat sejak 13 November 2023.

Baca Selengkapnya